SORRY

68 10 0
                                    

Yeoja brengsek itu akhirnya pergi dan aku pun mengantar kan Hyora pulang ke rumah nya.

----
HYORA POV

Untung hari ini aku libur, dan aku masih teringat kejadian kemarin.

Ting...Tong..

Suara bel rumah berbunyi

"Apakah ini benar rumah nya nona Park Hyora?"

"Iya saya orang nya"

"Ini ada sebuah kiriman untuk nona Park"

"Oh.. kamsahamnida"

Aku buka surat itu, dan ternyata dari jennie

To: Hyora
From: Jennie
Anyeong, kuharap sekarang kau gak marah atas kejadian kemarin. Aku ingin minta Maaf atas kejadian itu, mungkin aku emang egois dengan yang nama nya cinta.

Dan aku sekarang sadar kalau cinta tidak di bisa di paksakan, dan jika kau masih marah, tolong hukumlah aku, hukum aku dengan sebuah hukuman yang pantas buatku.

Hyora percayalah bukan aku yang meneror mu dan aku benar benar tidak tahu apa pun tentang peneroran itu.

Hyora aku mohon jauhilah Yerin, dan jangan percaya apa yang dia katakan. Karena aku ingin membantu mu.

Salam teman mu yang jahat ini

Jennie

Aku berfikir sejenak Setelah membaca surat dari Jennie

'Apakah Aku harus percaya dengan apa yang jennie dan Taehyung katakan tentang Yerin?.. Tapi Buat apa dia kan gak punya salah apapun kepada ku'-batin ku

Tittt.....

Aku melihat keluar jendela dan ternyata itu Taehyung. Aku pun keluar untuk menemui Taehyung Tapi

Degg

'Aku tak sangka Yerin seperti ini di belakang ku'-batin Hyora

HYORA POV END

----
TAEHYUNG POV
Aku pergi ke rumah Hyora. Setelah sampai aku melihat Yerin sedang berbicara dengan seorang namja, dan aku mendengar percakapan mereka.

"Aku ingin kau menabrak Hyora ketika sedang jalan bersama Taehyung, dan ini uang yang ku janji kan untuk mu"

"Ok Siap bos, akan ku laksanakan perintah mu"

'Jadi Yerin ingin mencelakakan Hyora'-batin ku

Aku langsung menghampiri mereka

Bugg

"KAU SUDAH GILA YERIN, KENAPA KAU TEGA UNTUK MENCELAKAKAN HYORA SAHABAT MU SENDIRI HAH"

"tidak Taehyung ini bukan yang seperti kau kira, a-a-aku hanya"

"Jangan banyak alasan, sudah jelas kalau kau ingin mencelakakan nya, dan apakah kau juga yang selama ini meneror Hyora? "

"Iya Taehyung aku ingin mencelakakan nya karena aku mencintaimu mu Taehyung, dan Iya aku yang meneror Hyora selama ini"

Aku sangat marah dengan diri ku ini, karena diriku Hyora jadi tersakiti.

Aku menoleh ke arah Suara pintu terbuka itu dan kami serentak kaget

"HYORA!!!" Ucap kami berdua

TAEHYUNG POV END

----
HYORA POV
Aku mendengar semua percakpan Taehyung dengan Yerin. Dan aku serentak kaget karena Yerin tega seperti ini pada ku.

"HYORA!!!" Ucap mereka berdua.

Aku pun langsung pergi ke kamar dengan wajah yang sedang di basahi oleh air mataku.

Setelah sampai ke kamar, Yerin Datang pada ku.

"Maaf kan aku Hyora, aku melakukan nya karena aku cemburu dengan mu"

"Sudahlah Yerin aku tidak apa apa, aku sudah memaafkan mu"

"Tapi aku sungguh menyesal dengan apa yang aku lakulan"

Tanpa menjawab kalimat dari yerin, aku langsung memeluk nya.

"Aku hanya ingin persahabatan kita jangan hancur gara gara seorang namja" ucap ku

Yerin pun membalas pelukan ku.

"Aku sangat beruntung karena mempunyai sahabat seperti mu Hyora"

You're my destiny ~ TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang