[43] :: Ke Langit Tak Sampai, Ke Bumi Tak Nyata.

80 7 1
                                    

Amunisi rindu menggebu kalbu
Kecabaran hati menabiri hari
Rimpungnya waktu merecup malu
Acap kali hasrat tak teruapkan
Manakala harap mengerak rapuh
Fibrasi menjalar diri, lagi dan lagi
Anomali terasa begitu kentara
Ke langit tak sampai, ke bumi pun tak nyata
Habis sudah kau luluhlantakkan
Recikan asa dengan seribu trik menarik budi
Ibarat menegakkan benang basah
Jangan kau lakoni, percuma
Akhirnya pasti serupa, kita akan memiliki lelah yang sebanding.

***

01/07/2017

Untaian Kalbu [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang