TIGA

21 3 0
                                    

"huhh capeknya" ujarku

"iya nih, kok hari ini capek banget ya" ucap ajeng

"iya udah capek badan capek hati juga"

"halah, itu mah elo"

Aku tak membalas perkataan ajeng,karena aku sedang asik bermain hp
'hari gini enaknya pizza kali yaa' gumamku

"hah? Lo ngomong apa sih ra? "

"oh, engga gue ngomong hari gini pizza enak kali ya gitu"

"nah, mumpung kita gak punya bahan makanan jadi nanti malem kita makan pizza aja kuy"

"kuylah, soalnya emak gue sms uangnya udah ditransfer"

"oke lah masuk kamar maing masing gih, gue mau VC an sama yayank gue"

"iya, yang punya pacar mah beda" ujarku

"iya, udah sono"

Aku naik keatas dan tujuanku adalah kamar.
Aku berbaring dikasur ku ini. Eh cowok itu namanya siapa ya? Gue jadi penasaran soalnya tuh ya ngomongnya dikit banget masa iya gara gara ditinggalin cewek doang bisa jadi kaya gitu, gue aja yang ditinggalin b aja kok tapi sih gue kalo malem suka kumat. Hhh apa gue harus nunggu lebih lama lagi ya buat dia nemuin gue?  Tapi kayanya..  Gak mungkin. Dia gak mungkin nemuim gue setelah dia ngilang gitu aja dari muka bumi ini udahlah mending gue tidur. Aku pun tertidur cantik.

"wey, kebo bangun lo"

"enghh..  Apaan sih ngga"

"gue bukan ngga gue ajeng"

Aku tersentak "eh, sorry salah sebut nama hehe"

"btw, ngga itu siapa nama panggilan ya? Nama aslinya siapa rangga? Angga? Jingga? "

"eh,emm bukan kok bukan siapa siapa gue kan tadi udah bilang salah sebut nama"

"oh ya udah deh, ayo jadi gak beli pizza gue udah laper nih"

"jadi dong, ayo tapi gue ganti baju dulu"

"oke gue tunggu dibawah"

'Huhh untung aja aku bisa ngeles' gumamku aku segera berganti baju karena akan pergi beli pizza dengan ajeng.

"kuy"

"kuylah"

At restaurant pizza
"lo udah pesen? " ucapku di meja makan restaurant

"udah"

"okey"

"ya hallo rik kenapa? " ucap ajeng ditelefon, ah itu pasti pacarnya

"ohh kamu dikostan, ya udah kesini aja"

"yahhh terus gimana donk"

"oke oke aku akan ngomong sama dara"

"byee rik"

'tut' ajeng mematikan sambungan telefonnya

"dari erik ya jeng? " tanyaku

"iya, ra i'm so sorry gue gak bisa nemenin lo makan disini soalnya erik bilang dia udah ada dikostan dan dia katanya gak mau kesini entah gara gara apa. Gak papa ya ra?  Lo makan sendiri gue udah bayar kok"

"oke oke no problem, gue bisa makan sendiri kok gak perlu disuapin hehe ya udah gih sana nanti pacarnya nunggu lama lho"

"sorry sekali lagi ya ra, ya udah gue balik ya dada dara"

"byee" aku melambaikan tanganku ke ajeng

Akhirnya pesanan dateng aku segera memakannya dan langsung pulang.
Saat ini aku sedang menunggu bus di halte ya, jarak dari restaurant dan kostan ku jauh jadi butuh bus untuk sampai ketempat tujuan.

UnrequitedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang