07

496 38 3
                                    


Part 06 nya sdh ada yahh, klau mau baca follow dlu hehe  😂

"Sehun bukannya lo tidak mau pergi?
Lalu untuk apa lo disini? "Ucap suho.

"Memangnya tdk boleh ini kan juga rumah gw . Dan juga gw pengen hadiah nya dengan begitu gw bisa bebas tanpa ada nya gangguan"ucap sehun.

"Kapan lo datang? "

"Tadi malam"

"Bukannya semalam lo tidur di asrama? "Tanya suho dengan curiga.

Dan saat itu tae dan kook bingun harus bilang apa.

"Apa kalian berbohong klau smalam gw tidur di asrama? "Tanya sehun kepada tae dan kook.

"Sorry ho kita cuman tidak mau buat lo khawatir "ucap kook.

"Ya sudah lah ho yang penting kan sehun tidak kenapa-kenapa"ucap chanyeol.

"Baiklah gw juga tdk mau merusak suasana . Disini ada 50kamar kalian pilih la kamar masin-masin"ucap suho.

"Hayoung kita sekamar yah . Gw takut sendiri"ajak irene.

"Sip"ucap hayoung.

"Jieun lo mau mga sekamar sama gw? "Ajak krystal.

"Tidak perlu gw mau sendiri"ucap jieun dan pergi meninggalkan tempat itu.

Dan diikuti oleh tae dan jungkook.

"Beb biar gw aja yang bawain tasnya"ucap tae dan mengejar jieun.

"Wahhh dia memang wanita sombong"ucap krystal dengan  kesal.

"Udah la beb klau jieunnya mga mau kita sekamar yuk"ajak kai dan memegang tangan krystal dan membawa nya masuk kedalam kamar.

"Gila kali itu kai . Chen kita sekamar yah"ucap chanyeol.

"Eh apaan ni kaga-kaga. Chen situ kan janji harus sama aing slalu.
jadi situ jangan sampai pisah sama aing"ucap baek.

"Kayak homo aja lo"ucap vernon.

"Pokoknya te aing tidur sama mas chen"ucap baek dan menarik tangan chen dan masuk ke dalam kamar.

"Ya udah la lo tidur sama gw aja chan"ucap suho dan pergi dari tempat itu dan diikuti oleh chanyeol.

Dan sekarang sehun dan vernon hanya berdua .

"Ngapain lo disini"tanya sehun sinis .

"Santai  aja kali.  Oh iya kamar itu kosongkan? "Tanya vernon.

"Itu kamar gw"

"Ya udah gw samping kamar
lo aja "ucap vernon dan meninggalkan sehun sendiri.

---

Sehun keluar dari kamarnya dan saat  itu sehun dan jieun saling bertatap.

"Soal kemarin thanks"ucap jieun .

"Tidak masalah"ucap sehun dan meninggalkan jieun.

---

Dan mereka semua sekarang sudah berkumpul di halaman rumah suho.

"Okey guys gw atur yah permainannya.  Oh iya sekarang gw akan bagi kelompok satu kelompok berdua dan juga kita akan bagi kelompok melalui kertas ini di dalam kertas ini akan ada nomor yang sama"

"Yah udah biar aing aja yang gocok"ucap baek.

"Apanya yang di gocok bae? "Tanya kai.

"Mulai deh kamu pikirannya lain"ucap krystal.

"Hehe maaf yang"ucap kai.

Lalu baek mengocok kertas itu dan mereka mengambil satu persatu.

"Okey yang nomor satu silahkan angkat tanggan nya sayang"ucap baek.

Kai dan krystal angkat tangan dan mereka berdua terlihat senang.

"Yuhuuu sama bebeb krystal"

"Nomor dua? "Ucap baek.

Tae dan kook angkat tangan.

"Ya elah ko lo sih kook gw kan mau sama beb jieun"

"Eh ganti dong masa sama tae.  Gw sm jieun yah"ucap kook dengan memohon.

"Tidak  ada ganti-ganti biar adil"ucap suho dan menatap tajam mereka berdua.

Dan mereka berdua terlihat pasrah.

"Nomor tiga angkat tangan yang nomor tiga itu berarti sama aing"ucap baek.

Dan seorang wanita angkat tangan hingga membuat baek terdiam kalem.

"Cie cie "ucap semua orang yang ada disitu dan mencoba menggoda baek.

"Eh neng taeyeon kita te satu kelompok aing ko gugup banget yah neng dag dig dug gitu neng"ucap baek dengan malu dan menyembunyikan wajah nya di lengan chanyeol.

"Eh baek apaan sih lo alay bangat"ucap chanyeol .

"Aing te malu"

"Udah udah baek cepat lanjutkan"ucap suho

"Klompok empat ?"

Hayoung dan vernon angkat tangan dan saat itu sehun menatap hayoung dengan singkat.

"Kelompok lima? "

"Ah ganti kelompok bisa mga? Gw maunya cewek ko sama chen sih?"Ucap chanyeol dan cemberut.

"Ya elah yeol semalam aja lo pengen sekamar sm gw.  Nga usah soh jual mahal deh"ucap chen.

"Tapi kan gw pengennya jieun"ucap chanyeol dan mengedipkan sebelah matanya pada jieun tetapi jieun hanya menatapnya tanpa ekspresi.

"Kelompok enam? "

Hanya irene yang angkat tangan .

"Hello siapani kelompok enam? "

Lalu chanyeol melirik kertas mereka masing" dan mata chanyeol tertuju pada suho.

"Ho ko lo mga angkat tangan sih lo kan nomor enam? "Bisik chanyeol.

"Malu gw.  Lo mga tahu aja hati gw saat ini lagi tdk karuan. Malah irene nya cantik banget lagi"ucap suho.

Dan chanyeol malah tertawa dan saat itu semua orang menatap chanyeol.

"Ngapa lo ketawa? "Tanya kai.

"Mga ini suho dia salah lihat dia kira yang dia pegang nomor sembilang ternyata nomor enam"ucap chanyeol.

Dan suho menatap chanyeol dengan tajam.

"Oh ...iya.. gw kelom..pok sama i..rene"ucap suho dengan gugup.

Dan irene tersenyum melihat sikap suho.

"Nomor tujuh? "

Dan saat itu jieun dan sehun mengangkat tangan mereka.

Dan hal itu membuat mereka nampak sangat terkejut.


#NEXTTT

She's a cold womanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang