Prolog

39.5K 348 1
                                    

Bagaimanapun juga aku membencinya, dan juga mencintainya.
biar kukatakan pada kalian, Cinta dan benci itu beda tipis bahkan nyaris sama.
aku tak bermimpi untuk dicintai olehnya, apalagi dimiliki oleh mahluk penikmat sex itu, iya si Pria tampan berambut blonde. Tapi ia punya sihir yang sulit ku katakan, ia slalu membunuhku dengan matanya, Mata Hijau itu.

"ahhh nghh stop.. ahh stop sialan"
PRAKK
tamparan kasar menghantam pipi Perempuan berambut pirang.
melalui malam dengan berfantasi diatas meja makan besar dan menikmati setiap adrenali yang menyelimuti bagian intim itu, bukannya menyenangkan?
"diam sayang, katakan jika kau mencintaiku, cepat!"
"a..aku.. nahh shhh aku..... aku membencimu
I Hate You... ahhhh....
Sh..shander"

Pria memang lebih cepat Jatuh cinta, dan sangat sering menggoda manusia berjenis kelamin vagina dengan pemilik yang berbeda-beda. tapi kalian para wanita tolong berhenti menuntut kami dengan fikiran negativ itu, karna saat kami jatuh cinta bahkan untuk memikirkan makan saja rasanya sulit, kami hanya menyusun rencana dan menguntit kalian diam-diam, setiap saat tanpa lelah.

"berhenti munafik gi..gitu say...sayang ahhhh... kau kan milikku..."

"tidak.. tidak... ahhh stop... tolong berhenti... shhhshhh nghhh sakitt"

aku mempercepat gerakan ku tak perduli dengan kicauan seksi itu, apalagi berharap untuk aku menghentikannya, diam saja dan nikmati ini sayang.

"diamlah. aku mencintaimu Cheri"

CUP

YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang