Jira menangis sesenggukan di kamar ditemani Nara dan Jin.
Sungguh ini kali pertama bagi Jira menangis seperti ini, Jin berusaha menenangkan Jira."Sudahlah.. sifat dia memang begitu..kau sudah tau kan Jira" kata Jin
"Dia bahkan bukan pacarku.. mengapa dia sekasar itu" Jira masih menangis dan memeluk Nara
"Biar ku beri pelajaran dia, Nara kau jaga Jira. Arra?" Kata Jin lalu keluar dari kamar Jira dan Nara
"Nara ya... aku ingin mencari angin diluar" kata Jira pelan
"Mau kutemani?"
"Ani..aku sedang ingin sendiri" kata Jira
Nara berdiri dan mengambilkan Jira jaketnya.
"Pakai ini, dan bawa handphone mu" kata Nara
Jira mengambilnya dan berjalan keluar tanpa pengetahuan teman-teman nya.
*****
Yoongi keluar dari kamarnya dan hendak mencari Jira berniat untuk meminta maaf.
Tapi ego nya lebih tinggi dari rasa simpatinya. Yoongi mengurungkan niatnya dan masuk lagi ke dalam kamar.Nara keluar dari kamar dan duduk di depan tv sambil memakan snack yang sedaritadi terbuka.
*****
Jam menjukan pukul 23.30 waktu setempat.
Semua orang sudah berkumpul diruang tengah, Yoongi mencari wajah yang sedari tadi ingin ditemuinya tapi tidak ada."Dimana Jira?" Tanya Yoongi dan Hoseok bersamaan
Jimin memutar bola matanya berharap tidak akan terjadi perang dunia lagi seperti kemarin.
"Dia pergi mencari angin, tapi belum kembali" kata Nara gugup
Hoseok berdiri dan berlari keluar Villa mencari Jira.
"Apalagi ini!" Jungkook menghela nafas dan mengikuti Hoseok mencari Jira
Jin, Namjoon, Taehyung, Jimin dan Nara ikut menyusul Hoseok.
Tapi Yoongi masih terdiam sambil mengatur nafasnya yang memburu"Kau tidak ikut?" Namjoon berhenti dan berbalik
"Ani, biar saja dia mati kedinginan disana. Merepotkan" kata Yoongi dingin sambil melenggang pergi.
Namjoon menggelengkan kepalanya dan berlari keluar Villa.
*****
Jira menemukan aliran sungai yang bening. Ia duduk dan mecuci mukanya
Ada rasa nyaman ketika menatap hamparan air mengalir disini"Segarnya" kata Jira
Tapi lama kelamaan Jira merasa takut berada disini. Saat ia ingin kembali ke Villa ia lupa dari arah mana dia datang dan lewat mana dia harus kembali.
Diraihnya handpone nya dan mencari nomor Nara seketika panggilannya berakhir.
"Ahhh susah sekali sinyalnya"
Jira mulai panik dan mencari tempat yang kira-kira cukup aman untuk ditinggali sampai ia mengingat arah pulang.
"Seseorang tolong aku.." batin Jira sambil merapatkan jaketnya.
*****
"Jira ya... kwon jira" Hoseok berteriak menelusuri jalan di dalam hutan pinus
"Kita berpencar saja" kata Jin
"Tae dan Jimin kesana" Jin memberi intruksi
"Nara dan Jungkook.. kalian ke arah lurus"
"Hoseok,Namjoon dan aku akan cari ke arah sungai" kata Jin
Semua mengangguk setuju dan mulai mencari Jira
*****
Yoongi duduk khawatir di dalam kamarnya. Tidak lama dia mengambil jaket lalu keluar hendak mencari Jira
Dari kejauhan nampak Hoseok yang menggendong Jira yang terlihat lemas dan pucat.
Yoongi masuk kedalam villa dan mengurungkan niatnya untuk mencari Jira.
*****
Flashback on
"Yak aku melihat sesuatu di situ. Tapi aku takut untuk memastikannya. Ayo kita kesana" kata Namjoon
Hoseok, Namjoon, dan Jin berlari kecil mendekati nya. Mereka terkejut melihat Jira tergeletak dengan keadaan bajunya yang sedikit basah dan berantakan
"Jira ya..ireona.. gwenchana?" Tanya Hoseok panik
Digendongnya Jira dan dibawa menuju Villa
"Hyung, cari Tae dan yang lain.. suruh mereka berkumpul di villa" kata Hoseok
Namjoon berlari mencari teman-temannya dan membawa semuanya menuju Villa.
*****
Yoongi POVNiatku kali ini benar ingin mencari Jira dan meminta maaf padanya.
Aku berjalan mengambil jaketku dan pergi keluar villa untuk mencarinyaDari kejauhan, aku melihat Jira yang tengah di gendong oleh Hoseok
Aku merasa tenang tapi juga merasa bersalahAku mengurungkan niatku dan kembali kedalam kamarku.
Dan kudengar mereka berlari panik menuju kamar Jira, aku membuka pintu kamar dan melihat Jungkook pun ikut panik dibuatnya
"Kook, apa yang terjadi?" Tanya ku
"Jira.. ditemukan pingsan di pinggir sungai" kata Jungkook lalu ikut masuk ke kamar Jira
Aku pun ikut melihatnya dan menatap sendu gadis yang kusayang
Begitu pucat, basah dan menyedihkan.Mereka semua menatapku, Hoseok yang ada disamping nya berdiri dan menatapku.
"Sedang apa kau disini? Kau bahkan tidak peduli padanya. Pergilah"
Ku akui Hoseok kali ini benarAku tidak peduli dengan semuanya, aku duduk dan menyentuh pipinya
Begitu dingin.
"Ya Tuhan...aku merasa bersalah" batinku bergejolak"Jira ya.. ireona.. mianhaeyo...ireona ppali.." ia tidak bereaksi sama sekali
"Nara ya... tolong gantikan bajunya" kataku lalu keluar di ikuti teman-teman ku
*****
Author POVNara tertidur di sisi Jira.. Yoongi datang dan membangunkan Nara
"Biar aku yang menjaganya"Nara berjalan dan mencari tempat untuk ditiduri hingga langkah nya terhenti di sofa panjang yang ada diruang tengah. Nara membanting badannya lalu tertidur pulas
Jimin berjalan mendekati Nara membawakan selimut lalu menyelimuti Nara perlahan dan mengusap rambut Nara.
Taehyung datang dan menatap Jimin
"Jimin ah.. bawa saja Nara ke kamarmu. Disini sangat dingin..biar aku saja yang tidur di sini" kata Tae pada Jimin"Kau mau membantuku membawanya. Dia sangat berat" kata Jimin meringis
"Bantet kebanyakan gaya" goda Tae
Tbc
Happy reading
KAMU SEDANG MEMBACA
Famous Vampire : MinYoongi ✔
FanfictionApa yang terjadi jika ada Vampire yg begitu tampan dan Terkenal? "Yak! ini jaman modern mana ada vampire" "Ayolah! vampire pun bisa mengikuti kemajuan zaman" "aku pun masih belum percaya bahwa aku seorang vampire" - Minyoongi