PART 3

99 5 0
                                    

Besoknya.
Seperti biasa,Cindy berangkat sekolah diantar oleh Mike.

Di sekolah.
"Cin!"panggil Chris.
Cindy pun menoleh.
"Iya?"jawab Cindy yang sekarang berada di hadapan Chris.
"Lo marah ya sm gue?"tanya Chris to the point.
"Kenapa harus marah?maksudnya apa si?"tanya Cindy tak mengerti apa maksud Chris.
"Gue uda tau dari ko mike,kemarin gue kerumah lo,dan ko mike ceritain semuanya."kata Chris menjelaskan.
"Yaa terus?apa urusannya sama lo?"tanya Cindy dengan suara agak keras.
"Yaa gw mau minta maaf sama lo,selama ini gue uda nganggep lo kaya adik gw sendiri Cin."sahut Chris dengan wajah merasa bersalah.
"Iya gpp."jawab Cindy datar.

Cindy pun langsung bergegas menuju kelasnya dan meninggalkan Chris,padahal Chris baru saja mau mengajaknya jalan ke kelas bareng.

Bel masuk kelas pun berbunyi.

Di kelas.
"Selamat pagi anak-anak,apakah PR yang kemarin ibu berikan sudah dikerjakan?"tanya Bu Nia kepada siswa-siswinya.
"Sudah bu."jawab seluruh siswa.
"Baik,kalau begitu ibu tinggal dulu ya,ibu sudah bagikan LKS baru,sekarang kalian kerjakan."perintah Bu Nia yang lagi lagi ingin meninggalkan kelas karna ada urusan lain.
"Iya bu."kata seluruh siswa.

Chris dan Manda mengerjakan LKS bersama,sedangkan Cindy hanya sibuk mengerjakan LKS bersama teman-temannya.karena sudah tidak tahan liat kemesraan Chris dan Manda,Cindy memutuskan untuk keluar kelas.entah kemana ia mau pergi.
"Eh Cin,lo mau kemana?"tanya Fani ketika liat Cindy ingin keluar kelas.
"Gatau,gw mo keluar bentar."jawab Cindy asal.
"Jan lama-lama ya Cin."kata Shania.

Cindy pun keluar dari kelas.
Ia berjalan santai tanpa tujuan yang jelas,dan akhirnya ia berhenti di depan ruang guru.
Ia tiba-tiba berpikir untuk ijin pulang kepada Bu Nia,karena memang semalam ia sempat demam dan sekarang masih sedikit pusing.

Tok..tok..tok..permisi..
Cindy pun masuk ke ruang guru dan langsung menghampiri bu Nia yang sedang duduk di mejanya.
"Bu Nia,saya mau ijin pulan,saya pusing banget daritadi,kemarin malam saya juga demam."kata Cindy to the point.
Memang benar semalam ia demam dan tidak bisa tidur.jadi ya sakit itu bisa dia jadikan alasan untuk bolos.
"Baik,kamu juga terlihat pucat,kamu boleh pulang Cin,tapi LKS yang ibu berikan mohon dikerjakan dirumah ya."ucap Bu Nia yang menyetujui Cindy untuk pulang.
"Iya bu,makasih."jawab Cindy singkat,lalu segera keluar dari ruang guru dan menuju kelasnya.karena udah muak melihat kemesraan yang membuatnya sakit hati,ia pun tidak jadi memasuki kelasnya,ia akhirnya menelpon Fani.

Di telpon.
"Woi Fan,lo keluar ya sekalian bawain tas gw."kata Cindy sambil tergesa-gesa.
"Lah,emangnya lo mau kemana?"tanya Fani bingung.
"Udah gausah banyak nanya,bawa aja dulu tas gw."sahut Cindy agak keras.
Cindy pun langsung mematikan sambungan telpon.

"Nih tas lo."kata Fani sambil membawakan tas Cindy.
"Oke makasih ya."sahut Cindy lalu segera meggendong tasnya.
"Lo mau kemana si?"tanya Fani masih penasaran
"Gw pusing banget nih daritadi,sekalian mo bolos juga hehe."jawab Cindy jujur,karena memang ia masih sakit.
"Yaudh,gws ya Cin,terus lo pulang naik apa?"tanya Fani lagi.
"Ini lagi mesen grab,udah mau nyampe,gw duluan ya."kata Cindy lalu meninggalkan Fani.
"Oke tiati."sahut Fani lagu segera balik ke kelasnya.
Cindy pun pulang ke rumahnya.

***

Di sekolah.
Bel istirahat berbunyi.
Chris dan manda pun menuju kantin bersama,tapi Chris tidak melihat adanya Cindy dikelas.
"Eh Fan,Shan,lo pada liat Cindy ga?"tanya Chris yang sedari tadi tidak melihat Cindy.
"Tuh tadi barusan pulang,tumben lo nyariin dia."sahut Fani menjelaskan.
"Loh emangnya dia sakit?"tanya Chris dengan dahi mengernyit.
"Iya,tadi mukanya pucat banget,terus juga semalam katanya demam,masa lo gatau sih?"kata Shania menjawab Chris.
"Lah dia aja gabilang apa-apa ke gue,yaudh makasi ya."kata Chris lalu segera meninggalkan mereka.

"Sayang,kok kamu masih peduli sama  Cindy sih?"tanya Manda sambil memutarkan bola matanya.
"Ya dia kan sahabat aku,masa aku ga peduli sama dia."jawab Chris dengan jujur.
"Ya tapi kan Chris,aku ini pacar kamu,harusnya kamu ga ngasih perhatian ke cewe lain dong."kata Manda mengatur Chris.
"Plis Man,jan jadi cemburuan kek gini,aku sama Cindy tuh gaada apa-apa,lagian Cindy kan yang ngajarin aku tiap hari,ya wajar lah kalo aku  perhatian sama dia."sahut Chris menjelaskan karena tidak mau dituduh yang engga-engga oleh Manda.
"Pokoknya mulai sekarang,gaada belajar bareng sama Cindy lagi,kamu belajarnya sama aku oke!"perintah Manda,entah karena cemburu atau tidak suka dengan Cindy.
"Terserah kamu deh."jawab Chris tidak peduli dengan apa yang diperintahkan pacarnya itu.

Mereka pun menuju kantin dan makan bersama,
Setelah itu kembali ke kelas,karena bel masuk kelas sudah berbunyi.

***

Murid murid berhamburan keluar sekolah untuk pulang,termasuk Chris dan Manda.

Di depan gerbang sekolah.

"Man,aku mau jenguk Cindy ke rumahnya ya,kamu pulang sendiri gpp kan?"kata Chris yang buru-buru ingin menengok Cindy di rumahnya.
"Aku ikut pokoknya!"sahut Manda keras,tak mau kalah.
"Gausah manja gitu deh Man."ucap Chris yang sudah tidak tahan dengan sikap Manda yang childdish itu.
"Yauda iya."kata Manda pasrah karena memang sudah kesal dengan Chris.
Manda pun pulang sendiri naik grab.Chris segera menuju parkiran dan langsung menyetir mobilnya menuju rumah Cindy.

Bersambung.

BAPERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang