cappter 2.

1.1K 27 1
                                    

"Mama papa....pulang juga,kiran miss mommy and daddy..." ucap kiran lalu memeluk papanya.

"Woyy B aja kali alay banget lo!!!" ketus karan kakaknya kiran.

"Apa sih lo sewot mulut!!!" ucap kiran tak kalah ketus.

"Kucing sama anjing udah mau bertarung kekamar yuk ma" bisik bayu papanya kiran dan karan.

"Hushhh kita kerumah cuma mau bilang perjodohan itu sama pak marchel." ucap karina mengingat kan bayu.

Karan dan kiran masih beradu mulut tak ada yang mengalah sama sekali,papa dan mamanya sampe capek dengernya,karan yang sudah dewasa tapi ia tak mengerti sedikitpun,dan sedangkan kiran cewek yang paling judes sedunia,

"Hentikaaaaaaaaaannnnnnnnnn" teriak bayu yang membuat karan dan kiran menutup telinganya dan menatap tajam papanya.

"Apa????mau bertengkar lagi???ambil golok sana!!!ambil pisau ato pedang sana!!!!" omel papa.

"Mama papa deteng bukanya disambut dengan makanan yang enak apa senyuman yang manis apa pelukan hangat malah dikasih kaya gini,dan kamu kiran mulut kamu kaya petasan tau ngak cempreng banget kaya author!!!dan karan kamu juga udah gede masih aja kaya bocah persis author!!!apa kalian diajari author kaya gitu????" omel mama.

"Lha napa author dibawa bawa padahal author cuma nulis,author juga ngak cempreng cuma kaya petasan aja suaranya hehehe ok gareng!!!"
Author--

Karan menatap tajam kiran seakan akan ia ingin menerkam kiran,dan kiran menatap karan tak kalah tajam.

"Kiran karan......" tegas papa."papa kesini mau ngomong sama kiran,papa harap kalian hentikan perang mata kalian!!!"tegas bayu papa kiran dan karan.

"Mau bicara apa pa???" tanya kiran to the point.iyalah karna kurang tak suka basa basi.

"Papa mau jodohkan kiran sama anak temen papa,dan kiran kamu harus siap nanti malam semua keluarga akan bertemu disini!!!'ucap bayu tegas.kiran hendak mengucapkan sesuatu tapi langsung di selat papanya " TANPA PENOLAKAN !!!"tegas bayu.

"Papa mah gak asik!!!" rengek kiran lalu pergi ke kamarnya.

Karan menyusul adiknya,sepertinya karan tau jika adiknya itu sangat sebal,kecewa dan moodnya sudah hancur,biasanya jika moodnya kalo hancur aura dingin di kamarnya menyengat tulang.
Karan membuka pintu tersebut,dapat dirasakan aura dingin itu mencekam,karan tau itu,karan menghampiri adiknya yang menatap lurus kearah luar rumah.

"Sebel boleh tapi sama gue jangan" goda karan pada kiran.kiran menatapnya dingin,baru saja kiran menatap tajam karan tapi sekarang tatapan nya sudah berganti dingin bak kutup.wajahnya tak berekspresi alias datar.

Ia menatap lurus kearah luar kembali."aelah terima aja deh neng,"suara karan kembali terdengar.dan kini tatapan kiran berganti lagi menjadi tajam dan horror plus dingin.uhh bayangin dehh...

"Ampunnn punya adek kaya triplek ya gini,sib nasib" gumam karan.

"Keluar aja lo dari kamar gue" ucap kiran dingin,dengan lemas dan kesel sama adeknya karan keluar dari kamar makhluk dingin itu.

***

"Kamu udah siap kevin??" tanya rossa maminya kevin.

"Hemm kevin udah siap!" ucap kevin lemas.

"Mari" ucap rossa maminya kevin.

Kevin berjalan kemobil lamborghini nya dengan malas,ia membukanya dan keluar dari pekarangan rumah mewahnya lalu mengikuti mobil sport milik marchel papinya kevin.

Kini ia dan keluarganya sudah sampai dirumah super duper besar nan mewah ini,terdapat tulisan mansion ractore."rumah milik bonyok gue kalah"gumam kevin lalu memasukkan mobilnya kerumah bak istana itu dan memasuki rumah itu,alangkah terkejut setmat (setengah mati) melihat rumah besar itu dari dalam,"sumpah demi apapun ini sungguh sangat mewah"batin kevin.

"Ohhh marchel masuk lah.." ucap seorang laki laki itu paruh baya itu,yahhh masih lumayam ganteng sih...

Rossa mencium pipi karina dan berpelukan sejenak."mana anak mu rina aku ingin melihatnya,"ucap rossa pada karina.

"Sebentar aku akan memanggilnya" ucap kirana ranah dan melenggang ke kamar kiran,karan berpapasan dengan mamanya,"ma kiran tuhh sedari tadi diem mulut,diajak ngomong malah kaya orang bisu,mama sih pake jodohin kiran,pan kiran masih sma kalo karan mah gpp jodohin asalnya ia cantik"crocos karan.

"Kamu kan sudah punya adithi" ucap mama enteng,seketika tubuh karan melemas karna ucapan mamanya yang nyeplos yang membuat kerinduan nya pada adithi muncul lagi.karan meninggalkan mamanya dan duduk disofa menemui keluarga marchel

"Apa ini anak mu yang jadi dokter sukses itu?" tanya marchel pada bayu,bayu mengangguk dan tersenyum hangat

"Ini anak yang paling ganteng sedunia,dan ngak ada tandingan emm kayaknya sebentar lagi ada tandingannya deh,sama anak kamu chel" ucap bayu sambil tertawa.

Terlihat jelas bahwa kiran sangat malas,ia bener bener kesel sama kedua orang tuanya.ia melihat ruang tamu semua tertawa ria,tapi tidak dengan karan,terlihat jelas wajahnya sangat kesal.

Mata indah kiran tertuju pada satu cowok,ia ingat betul dengan cowok itu,ini kekesalannya tambah meningkat.

"Lo lagi!!" ucap kiran.

"Hedehhhh" kevin mengusap wajahnya kasar

"Pi apa ini yang akan di jodphkan denganku??" bisik kevin pada marchele.

"Hai cantik,kamu ya yang namanya kiran???" tanya rossa ramah.kiran tersenyum penuh paksaan lalu ia mengangguk.

"Om tante saya may izin keluar sebentar," izin kevin lalu beranjak pergi.

"Ma pa,om tante saya keluar dulu" ucap kiran yang mendapat kode dari kevin dan kiran mengetahui itu.


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 09, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Love My SweetyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang