Hari ini putri menangis,
Tentang rasa yang mulai habis.
Bukan rasanya.
Tapi rasa ia yang disana.
Hari ini putri manis menangis,
keras keras.
Sangat deras.
Berharap sisa rasanya tumpah dalam tangis.
Kemarin putri menangis,
Sama seperti minggu lalu.
Sama seperti tahun lalu.
Mungkin esok kamis habis.
Tapi putri masih menangis.
Rasanya tak habis-habis.
Jika memang harus menangis,
Mungkin selamanya tak akan habis.
