Sembilu-pilu hanya narasi
Dan mati adalah sebuah anti-klimaks
oleh panggung sinematika
Yang kau panggil
Hidup.Dan kau,
Adalah perubah alurku
Pencipta metafora yang epik
Pencipta semesta egocentris
Pada sepasang mata bola.
Yang kupanggil
Kau.Kau, narator
pada narasi panjang tentang hidup dan pedih
Bernaung dalam teduhmu
Yang kupanggil
CahayaPada alur tak berkesudahan itu,
Aku duduk
Menyelaraskan irama dengan parallel dirimu
Yang tak habis kucernaTapi ini adalah akhir narasimu,
saat sajakku menembus alur yang perlahan tak tentu.
Menepis telenovela
Menjadi satire nyata.
