Chapter 4

319 54 7
                                    

Waktu berlalu tanpa terasa sudah semakin larut, suasana dalam klub semakin larut semakin panas namun hal tersebut tidak berpengaruh untuk dua orang yang masih asik dengan dunia mereka sendiri. Yaitu jaejoong juga teman hyunjoong walaupun wajah manis jaejoong sudah menampakan kelelahan karena setelah seharian bekerja dan sekarang ia masih menemani temannya.

"Eum... Hyunjoong-ah apa kita akan lama disini? Aku sudah merasa ngantuk sejak tadi" ujar jaejoong pada temannya sambil sesekali mempoutkan bibir manisnya yang tampak merah menggoda.

"Kau sudah mengantuk jae? Kajja kita lebih baik pulang saja" jawab hyunjoong yangerasa kasihan melihat temannya atau bisa dikatakan calon pacarnya sambil beranjak dari tempat duduknya lalu menghampiri jaejoong yang berada disebrangnya.
"Eung" angguk jaejoong imut fan sesekali menguap tanda ia sudah benar-benar ingin tidur.

"Tapi aku ingin ketoilet sebentar, apa kau mau menungguku disini?" Ujar jaejoong yang merasakan panggilan alamnya sudah datang.

"Apa perlu aku temani?" Tawar hyunjoong yang merasa khawatir.
"Tidak perlu, aku hanya sebentar saja" tolak jaejoong sambil menggelengkan kepalanya, kemudian beranjak dari tempat duduknya dan segera pergi untuk mencari toilet.
.
.
.
Dalam perjalanan jaejoong menuju toilet benar-benar sulit dikarena klub tersebut yang semakin penuh sesak oleh orang-orang yang mencari kesenangan yang menyebabkan sesekali jaejoong terdorong karena banyak orang yang mulai mabuk juga menari yang tidak jelas.

Saat hampir sampai didepan pintu toilet, tiba-tiba ia tertabrak oleh seseorang yang sepertinya sedang terburu-buru sehingga jaejoong yang tidak siap hampir jatuh kebelakang jika tidak diselamatkan oleh seseorang yang datang tepat pada waktunya.

"Te..terima kasih" ucap jaejoong sedikit gugup dikarenakan tatapan tajam yang diberikan oleh orang yang menolongnya tersebut, orang yang menyelamatkannya benar-benar seperti ingin memakannya hidup-hidup dengan tatapan yang ia berikan.

"Tu-tuan bo-boleh saya pergi?" Tanya jaejoong karena tidak ada jawaban sama sekali dari orang tersebut. Namun bukannya melepaskan pegangan tersebut tetapi lelaki yang sudah menyelamatkan tersebut justru membawanya pergi tanpa mau mendengarkan teriakan penolakan yang dikeluarkan oleh jaejoong.

Hingga tiba disebuah ruangan yang bisa dikatakan kekurangan cahaya Karena sumber cahaya hanya berasal dari sebuah lampu yang berada diatas nakas dekat tempat tidur, tempat tidur? Yaa Jaejoong baru menyadarinya saat seseorang yang menyelematkannya tersebut menyeretnya entah kemana dan berakhir disebuah ruangan yang Jaejoong ketahui sebuah ruang kamar tidur.

"Tu..Tuan.. ke-kenapa kita ada disini?" ucap Jaejoong tergagap Karena ia merasa ketakutan dengan suasana dalam ruangan tersebut ditambah dengan tatapan tajam yang diberikan oleh lelaki yang menyelamatkannya tersebut, bukannya menjawab pertanyaan yang dilayangkan oleh Jaejoong lelaki tersebut justru duduk dengan santai pada sebuah sofa single yang berada dalam ruangan tersebut.

Jaejoong yang masih merasa takut hanya bisa berdiri kaku dengan kepala tertunduk, ia tidak tahu harus melakukan apa. Karena ia merasa jika ia sedikit saja melakukan gerakan mungkin akan terjadi hal-hal yang tidak ia inginkan maka dari itu ia hanya diam ditempat tanpa mau memandang lelaki yang sudah menyelamatkannya tersebut.

"Kau tidak akan pergi kemanapun" ucap lelaki tersebut tanpa melepaskan tatapannya dari menatap wajah cantik yang mematung didepannya tersebut.

"Y..ye? Apa ma..maksud tuan?" Tanya jaejoong yang merasa bingung dengan ucapan sang lelaki tersebut.

"Karena kau sudah menjadi kekasihku dan tak akan ada satu orang pun yang bisa mengambilmu tanpa terkecuali" ucap sang namja tersebut dengan seringai tertampang jelas pada wajah tampannya tersebut.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC

I'm back maaf sebelumnya karena update terlalu lama dikarena otak author sempat mentok dan maaf juga updatenya pendek #bow
Seperti sebelumnya mhon berikan saran dan kritik untuk chap selanjutnya...

Thx

All About UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang