chapter 7

1K 85 0
                                    

Hari ini kuliah kami libur. Aku dan naina hanya duduk menonton tv sambil ngemil.
"Yara,bagaimana hubungan mu dengan sehun? Kemarin kalian jalan berdua kan?" ucap naina yang menggoda ku.

"Bagaimana kau tahu?"

"Tentulah,aku kan sahabatmu,Kenapa hari ini kalian tidak jalan berdua? "

"Tidak mau! Aku Bosan lihat muka dia lagi muka dia lagi.."

"Yaaaahh..padahal Aku sangat senang kalian jalan berdua!! Kalian itu cocok tahu...."

"Apanya yang cocok! Huh!" dengusku. Naina hanya tertawa terkekeh melihat ku..

Tok...tok...tok..

Kami langsung menoleh ke arah pintu dan saling tatap..
"Siapa sih yang datang pagi-pagi?" naina melangkah kearah pintu dan membukanya...

"Wah wah..sepertinya kita kedatangan tamu istimewa..
Yara!!! Kamu harus lihat ini!!!"

"Apa sih naina,nganggu saj-..." aku menganga membulatkan mata ku karena mendapati 2 orang yang kukenal. Siapa lagi kalau Bukan sehun dan luhan.
Bisa kulihat jika mereka sama kagetnya dengan ku. Akh! Bagaimana tidak, sekarang mereka melihat ku memakai baju pendek dan celana pendek diatas lutut sehingga memperlihatkan setiap sudut pahaku yang putih.

"A-apa Yang kalian lihat" aku langsung menyilangkan tangan ku di depan pahaku dan sedikit membungkuk.

"Hahaha! Yara kau lucu sekali! Cepat ganti baju sana!.."

Akupun langsung berlari menuju kamar, dan mengganti baju.

"Dan kalian masuklah.." naina menawarkan mereka berdua masuk kerumahku.

"Rumah kalian cukup rapi.."

"Tentu saja,rumah perempuan selalu rapi.."

Tak lama kemudian aku kembali sudah memakai celana panjang.
"Bagaimana kalian bisa menemukan rumahku?" tanya ku sambil duduk disamping naina.

"Kan sudah pernah kukatakan bahwa aku akan mencari tahu.."

Hah! Anak ini,dia memang punya tekad yang kuat.

"Kau berganti baju memangnya sudah mandi?" sehun melirik ku dengan smirk-nya.

Kata-kata macam apa itu! Sepertinya aku tahu maksudnya..
"Maksudmu apa tuan Oh ?"

"Maksudku-..." luhan langsung mendekap mulut sehun..
"Jangan dengarkan dia yara. Tujuan kami kesini adalah mengajak kalian berdua untuk pergi jalan-jalan mengunjungi beberapa tempat wisata di seoul,apa kalian tertarik?" sehun hanya mengangguk setuju perkataan luhan.

Aku dan naina terkejut, tak sempat aku bicara, naina menyelakku..
"Aku mau!!! Mau banget!!! Ayo yara! Kita terlalu pusing sama tugas kuliah belakangan ini. Kita itu butuh refreshing agar tidak stress,ayolah..." naina membujukku penuh harap. Tak hanya naina,mereka berdua,sehun dan luhan juga..

Akh! Apa yang harus kulakukan? Aku tak kuat melihat wajah mereka!!
"Baiklah aku ikut.." mereka tersenyum gembira.
"Yeeess..!"  naina langsung menarikku kekamar.

"Kalian tunggu disini.." mereka mengangguk. Beberapa lama kemudian, aku dan naina Keluar dengan memakai baju yang berbeda. Dan kami siap berangkat jalan-jalan..

"Ayo berangkat!!!!" teriak naina yang begitu bersemangat. Sehun dan luhan hanya terkekeh melihat naina, sedangkan aku sudah terbiasa dengan tingkahnya yang tak karuan itu.
Setelah mengunci rumah, kami pun melangkah berangkat pergi..

"Jadi kita mau kemana dulu?" tanya ku yang memecahkan keheningan diantara kami.
"Bagaimana kalau makan? Kita belum makan kan?" usul luhan,sehun hanya tersenyum.

✓ ꜰ ᴏ ʀ  ʟ ɪ ꜰ ᴇ : ʀ ᴇ ɢ ʀ ᴇ ᴛ   [TAMAT] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang