HARAPAN YANG SIRNA
Secercah harapan yang tertera di kertas putih itu sudah ternodai
Secercah harapan yang melayang di udara hilang tertiup angin
Secercah harapan yang dipuja itu tlah berkhianat
Kini, sudah saatnya untuk pergi
Meninggalkan secercah harapan yang tlah sirna ditelan purnama
Takkan lagi ku menunggu merpati putih dengan suratnya
Menanti turunnya hujan diiringi pelangi setelahnya
Dan takkan lagi meminta siang tuk berganti malam
Ku mohon mentari tetaplah ada bersamaku
Menyinari cerita pagiku
Biarkan saja bulan dengan bintangnya
Berdua di tengah dinginnya malam sunyi sepi
Lebah asyik dengan bunganya
Juga pantai dengan ombaknya yang indah
Aku akan tetap disini, bersama diriku, dan dengan duniaku sendiri
Tenang saja, aku tidak akan mengganggunya
Aku akan duduk diantara ribuan kursi penonton
Menyaksikan kisah drama percintaan dengan secercah harapan terbuang
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind The Words
Puisi#2 dalam poems (2017) Sebuah makna dalam kata. Terjerat cerita cinta yang katanya buta. Ini kata. Ini cerita. Aku, kamu, menjadi satu dalam puisi.