[END]Don't Leave Me[TaeTzu]

1

"Suga!!" teriak Tzuyu dengan senang.

Pria itupun berbalik , pria yang disebut Tzuyu Suga, padahal nama aslinya Min Yoongi. Pria putih yang manis.

"Juy!! , lu dah besar ye" ucap Yoongi juga terlihat senang.

"iyalah , masa kecil mulu"

"Gua kangen banget , peluk gaboleh ya" ucap Yoongi sambil mengelus tengkuknya.

"udah gede masih mau? haha" ucap Tzuyu tertawa, "Kantin yok,gua aus" lanjutnya.

"yok gua yg traktir"

Sesampainya di kantin.

"Tunggu dulu gua yg mesenin" ucap Yoongi, diiringi anggukan dari Tzuyu.

"Nih!, aus ga laper kan" Yoongi mengunjukkan sebotol minuman dingin.

"Lu, pekka dikit napa." ucap Tzuyu, cemberut.

"makanya kalo ngomong yg bener." Yoongi pun mejitak kepala Tzuyu pelan.

"duh!, gausah ilang lapernya" ucap Tzuyu masih cemberut.

"bisa gitu ya"

"iyain"

"Dih,ngambek" ucap Yoongi lalu memegang dagu gadis itu, membuatnya tersenyum.

Dari jauh tae ngeliat mereka dengan tatapan iri, "Mereka akrab bener ya" batinnya.

Tuk!!

"Duh!!"

"Ngalamunin apa sih?" tanya Jimin yang melihat temannya yabg sedari tadi melamun.

"Galiat apa, dia perhatiin si anak baru" ucap Jungkook yang pekka arah mata Taehyung kemana.

"Ciah demen?, temen gua lagi jatuh cinta nih" ucap Jimin sambil menyenggol temannya. Membuat Taehyung buka bicara.

"Iyalah orangnya cantik"

"Bhak langsung nyaut" ucap Jungkook.

"gua sih dukung aja yegak" kata Jimin ke Jungkook. Dan Jungkook hanya menganggukkan kepalanya.

Setelah bel masuk berbunyi, Taehyung memilih pergi ke wc dahulu.

Setelah dari toilet, Bu Yoona memanggilnya, "Tae!"

"Eh bu, iya?"

"Itu di meja ibu ada buku, tolong bawain ke kelas kamu ya"

"Iya bu"

"Gila, ini banyak bener!" ucap Taehyung yang terlihat dari raut mukanya bahwa ia kesulitan. Sampai buku-bukunya pun pada berjatohan.

"Eh, sini gue bantu." ucap seorang gadis yang langsung berjongkok di depannya. Dan Taehyung hanya bisa menjadi patung karna gadis itu Tzuyu.

"Lo sekelas sama gue kan?" tanya Tzuyu, dan Taehyung masih bengong, "Heyy" ucapnya.

"Ha?! iya sekelas"

"Yaudah, gua bantu bawa ya"

"Nih,sedikit aja"

"Okey."

Sampai di kelas , mereka duduk di bangku masing², tak lama bel pulang bernbunyi. Taehyung langsung menghampiri Tzuyu.

"Makasih ya buat yang tadi" ucap Taehyung.

"Iya, santai aja, gua duluan"

"Iya"

"Bye cantik, hati-hati." ucap Taehyung saat Tzuyu sudah berlalu pergi.

"Udah deket aja" ucap Jungkook yang tiba-tiba ada di samping Taehyung.

"Gua gitu lho"

"Jangan sok dulu deh lu" ucap Jimin.

"Sok itu sllu di depan" ucap Taehyung menanggapinya dengan santai.

❣️❣️❣️

"Aku pulang!"
"Gaada orang ya" ucap Tzuyu yang baru sampai rumah.

"Non"

"Eh bi, mami papi belum pulang?"

"Tadi ibu pulang sih, tapi berangkat lagi."

"Oh, yaudah bi, juy keatas dulu"

"Bibi, bikinin susu ya"

"Iya"

Keesokan harinya.
"Juy, sarapan!" teriak maminya dari bawah.

"Iya, sebentar."

Diruang makan pagi itu sudah terkumpul 4keluarga kecil.

"Mi, kata tim basket aku butuh sumbangan" ujar Guanlin.

"Ambil aja di ATM mami"

"Mi, aku juga butuh bayar buku" ujar Tzuyu.

"udah itu tenang aja syg" balas papinya yang masih mengunyah makanan.

"tenang-tenang." sewot mami.

"Iya serahin ma papi"

"Yaudah juy berangkat" ucap Tzuyu menghambin tasnya, bersalaman, lalu pergi. Meninggalkan Guanlin yang masih makan.

"Aku juga, tunggu nun!", susul Guanlin.

Sesampai di sekolah
/BRUK

"Ada yg brantem"
"Siapa!"

Tzuyu kaget melihat orang yang berlarian melawan arah darinya, sampai membuat kerumunan. Dengan tekat gadis itu bisa membelah kerumunan itu. Sampai ia melihat siapa yang berkelahi.

"Pria pembawa buku itu, Tae?" Batin Tzuyu.

Tzuyu langsung berlari kearah Taehyung, tak peduli apapun lagi.

"STOOOPPP!"

PLAK!!!

Sebuah tangan mendarat di pipi Tzuyu.

"Maaf." ucap Taehyung dengan wajah kaget dan perkelahian itu terhenti.

Kerumunan pun semakin ricuh,
Juy hanya bisa diam sambil memegangi pipinya. Dan sebuah tangan menariknya untuk berdiri.

Sampe sini dulu :3
Tq dah baca:3
Next? Komen+Vote ya :3