Bagai Mimpi

4 0 0
                                    

Kim Rae Mun P.O.V

Dag... dig... dug...

Suara detak jantungku berpacu dengan cepat dan membuatku semakin gugup. Rasanya seolah aku selesai berlari sejauh 100 meter dalam 1 menit. Benar-benar membuat detak jantungku tak terkontrol lagi. aku merasa sangat tak karuan dan sangat malu!

Hatiku berkecamuk. Ini benar-benar membuatku tak berkutik.

"Gwaencanayo ?"

"eoh... ne ? aaahh, gwaencana." Jawabku gugup.

"Kau terlihat tegang."

Ukh. Sial sekali. Apa sejelas itu terlihat ? aisshh,,

"Yah, sedikit tegang. Aku tak pernah makan malam di tempat semewah ini sebelumnya." Aku mencoba jujur

"umph...... kau benar-benar yeoja yang unik Rae Mun~aah."

Perkataan itu malah membuatku semakin malu saja. Benar-benar parah aku kali ini.

Malam ini aku sedang makan malam bersama Kim Jae Joong, namja yang baru saja kutemui di bandara tadi siang. Tiba-tiba aku tersenyum teringat pertemuan kami yang baru itu.

"Waeyo??" Jae Joong menatapku dengan wajah herannya.

"Aaah, aku hanya teringat tadi siang, ketika oppa menegurku humhh.." kataku dengan senyum tipis

"hahahahahaa, benar-benar takdir bertemu denganmu. Sekarang ayo kita makan dulu. Aku sudah lapar." Kata Jae Joong oppa seraya tersenyum manis.

Malam itu aku makan bersama Jae Joong oppa dengan kikuk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Malam itu aku makan bersama Jae Joong oppa dengan kikuk. Selain restoran yang mewah itu membuatku salah tingkah, bukan saja karena aku baru pertama kali makan di tempat semewah itu tapi juga karena wajah tampan Jae Joong oppa yang membuatku semakin tak karuan.

*****

"Bintangnya indah ya?"

Aku mendongak dan menatap ribuan bintang yang bertaburan di langit malam.

"Ne, banyak sekali oppa." Jawabku

Setelah makan malam yang terasa kikuk buatku tadi, aku diajak Jae Joong oppa untuk duduk di taman ini. Taman yang ada di tengah kota Jepang. Ada banyak pohon yang tumbuh mengelilingi taman ini. Dan ada banyak bangku untuk pasangan yang tersedia di bawah pohon-pohon itu. Hanya satu yang kurang, yaitu penerangan. Tidak adanya lampu yang menghiasi taman ini malah semakin membuat taman ini terasa romantis. Banyaknya bintang yang ada di angkasa semakin menambah nilai keindahan taman ini.

"Mau menginap di sini Rae Mun~aah?"

"Mwoo??" aku tersentak mendengar perkataan Jae Joong oppa dan sontak aku langsung menatap wajah Jae Joong oppa yang saat itu juga tengah menatapku.

"Kkkkkkk~ hihihihi, aku hanya bercanda."

"Yaa, Oppa kau ini membuatku kaget saja." Gerutuku

Tapi lalu kami berpandangan dan saling tertawa. Tapi tawaku tiba-tiba terhenti karena aku merasakan tangan Jae Joong oppa merangkul pundakku.

My LoveWhere stories live. Discover now