"Briaaannn bangun ihh udh siang ga mau sekolah apa " teriak skyfira di depan pintu kamar brian .
Brian menarik selimut sampai kepala .
Sky pun udah bete dan meninggalkan brian di kamar .
"Belom bangun juga sky ?" Tanya hana sambil memakan roti yang sudah di beri selai coklat
"Belom udah tinggalin aja " jawab sky yang langsung duduk dan meminum susu .
Hana pun beranjak dan membangunkan brian .
"Mau kemana kamu han ?" Tanya sky sambil memakan rotinya
"Ke brian mau bangunin kali aja sama aku bangun " ucap hana langsung beranjak
Skyfira pun tidak menghiraukan hana dia pun asik dengan sarapannyaHana pun sudah sampai di depan kamar brian .
"Kak ini hana . " ucap hana sambil mengetuk pintu
Hana pun berdiam dan tak ada respon dari dalam.
"Udah berangkat aja yuk han " teriak sky dari lantai dasar
"Berisik sky kamu ih " balas hana dari atas
"Yaudah kamu turun udah siang ni " jawab sky lagi
Hana pun tidak merespon sky dan kembali mengetuk pintu brian
"Kak aku masuk ya " ucap hana sambil membuka pintu kamar.Kamar brian wangi sekali dengan parfum cool anak laki . Keadaan kamar gelap dan hana pun membukakan tirai jendela agar cahaya masuk ke kamar brian.
"Kak udah siang ga mau sekolah " ucap hana lembut sambil menatap brian yang tertutup selimut .
Brian pun meringis sakit .
"Kak kenapa ?" Jawab hana mendekati brian
"Han help me han " ucap serak brian sambil mencoba meraih tangan hana .
Hana pun langsung memanggil sky
"Sky.." hana pun teriak untuk memanggil sky dan tangan hana di tarik brian . Dia pun mengisyaratkan agar diam jangan beritahu sky
"Kenapa kak " hana pun langsung mendekati brian
"Jangan panggil sky ya .. " jawab brian
Hana pun memegang kening brian dan ternyata brian badannya panas.
"Kak kaka sakit " ucap hana
Hana pun langsung melepaskan pegangan brian dan berlari keluar . Lalu hana pun tidak melihat keberadaan sky .
Hana pun turun ke meja makan untuk mengambil handphone. Ternyata sky berangkat lebih dulu hana baru membaca pesan singkat dari sky .Hana langsung mengambil alat kompres untuk brian dan obat demam . Ia mencari itu sendiri di rumah besar milik sky ini .
Hana pun langsung pergi ke kamar brian .
"Kak " panggil hana yang membuat brian terbangun dan membuka selimutnya."Iya han " jawab brian pelan
Hana pun langsung mengompres kening brian dengan air hangat.
Setelah lama mengompres brian . Hana pun terlelap di sofa kamar brian .
Brian pun terbangun dari tidurnya dan melihat hana yang masih memakai seragam sekolah tertidur lelap di sofa.Brian pun mendekati hana dan duduk di sebelah hana untuk melihat hana tertidur .
Brian pun menyibak rambut hana ke telingganya . Saat muka hana tertutup dengan rambutnya.Jam pukul 11 siang brian pun masih menemani hana tertidur tanpa sengaja mereka berdua terlelap dalam senderan bahu bersama . Hana bersandar di bahu brian dan brian bersandar di hana.
Tiba-tiba hana terbangun dan melihat keadaan bahwa dia masih di kamar brian dan sedang bersandar di bahu brian . Hana pun terbangun dan brian pun ikut terbangun.
"Maaf kak " ucap hana sambil menatap brian
"Gapapa kok . Kamu juga udah baik sama kaka " ucap brian sambik tersenyum .
"Kaka aku ganti baju dulu ya ." Ucap hana sambil beranjak keluar namun tangan hana di tahan oleh brian .
"Han tunggu dulu sebentar aja" ucap brian memelas
Hana pun kembali duduk di sofa .
Brian pun tiduran di posisi kepala brian berada di paha hana .
Hana pun kaget dan hanya terdiam saat brian memejamkan mata di pahanya.
Hana pun melihat raut wajah brian secara keseluruhan. Tanpa tersadar hana pun tersenyum malu melihat brian seperti ini .***
Skyfira pulang dari sekolah dan langsung mencari hana di rumahnya
"Hana han hana " .. ucap sky sambik membuka kulkas
"Hana ga mungkin ada di kulkas kan " ucap brian cuek sambil melewati sky di dapur
"Ihh lu kenapa baru bangun .. kenapa lu ga sekolah brian " teriak sky dari dapur menuju ruang keluarga .
"Cape mau tidur " jawab brian sambil memainkan handphone miliknya .
"Hana mana ?" Tanya sky sambil duduk di sebelah brian
"Di kamar gua lagi tidur " ucap brian santai dan tetap fokus di handphone miliknya
"WHAT " teriak skyfira
"Lu--lu ngapain dia?" Tanya sky ragu dan kaget dengan ucapan brian
"Gua ga sebrengsek yang lu pikirin sky " ucap brian sambil berdiri dan berjalan meninggalkan sky di sofa .
"Eh tunggu apa .. lu mau kemana ?" Tanya sky sambil mengikuti brian dari belakang
Brian pun langsung masuk kamar dan menutup pintu lalu di kunci.
"Kak jangan di apa"in temen gue .. woyyyy " teriak sky sambil mengetuk pintu kamar brian
"Hana bangun han.. kamu gapapa kan hanaaa " teriak sky lagi dan melakukan hal yang sama .Hana pun terbangun dari tidur dan melihat dirinya sedang di kasur dan di bawah selimut . Dia pun kaget dan memeriksa bawah selimut . Ternyata dia masih utuh dengan seragamnya .
"Aku ga jahat han " ucap brian lembut sambil menghampiri hana
"Aku mau keluar aja ya . " hana pun langsung bangun dan brian pun hanya membalas senyum .Pada saat hana hendak membuka pintu dan skyfira langsung masuk dan melihat keadaan kamar . Hana pun kaget dan langsung mundur hampir jatoh di depan pintu .
"Eh sky apa apaan si kamu " teriak hana ke sky yang langsung melihat keadaan hana.
"Kamu gapapakan .. kamu ga diapa-apain kan han?" Tanya sky sambil membolak balikan badan hana .
"Elah apaan si sky .. aku gapapa " ucap hana
"Keluar yuk dari sini " ucap sky sambik menarik lengan hana dan menutup pintu kamar brian secara kasar .Mereka pun ke ruang keluarga dan hana pun menceritakan semuanya ke hana karena dia tidak masuk ke sekolah .
"Ohhh gitu .. kamu emang orang yang tepat untuk merubah sifat brian han " ucap skyfira serius menatap hana
"Entahlah aku ga bisa apa-apa" ucap hana yang langsung terdiam***
Bagaimana cerita ku ini .. hehehMinta support nya dong biar nulisnya makin seru ceritanya ..
#jangan lupa colek bintang di pojok kiri
Orang pelit tidak di sayang tuhan loh.. heheh ^^
Happy reading
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Someone
Fiksi Remaja"Aku dengar kamu suka sama dia . Lelaki yang selalu dingin ke semua wanita " ucap skyfira swift "Entah aku ga tau " jawab Hana Luis "Tak ada yang tak mungkin di dunia ini han " Kata-kata skyfira selalu terdengar di telinga ku .