'That's enough of a bitch today!' -Hyuuga Hinata.
Hyuuga Hinata ––finally is Uchiha Hinata. Kheh! Good bye freedom and welcome in the prison?
Salah besar, bahkan si Nyonya muda Uchiha tengah memamerkan senyum anggunnya di depan cermin besar yang kini menampakkan sosok sombong dengan gaun sutra berbelahan dada rendah.
"Nyonya.."
Hinata merentangkan kedua tangannya saat si butler perempuan menyiapkan sebuah jubah tipis yang akan menutupi gaun mininya.
'Yeay.. this my first night' ––malam sakral dimana si Nyonya muda harus melakukan ritual 'pembersihan' diri seolah ia adalah bakteri yang siap menyerang pria itu ––suaminya, namun menurut Hinata ia malah dipersiapkan untuk menjadi wanita terindah yang dikirim untuk memuaskan Tuannya.
Tsk! Menjadi Nyonya besar begitu menganggunya. Rasanya dunia tidak cukup mengurungnya selama 25 tahun dalam rumah penuh protokoler yang menumbuhkannya menjadi boneka porselen yang sempurna di mata dunia.
Dorama semesta! ––'That I hate as long as I'm breathing! shit!'
Kali ini si manekin hidup berdiri, beberapa semprotan dari minyak beraroma jasmine dan mawar ––yang katanya adalah favorite suaminya meresap diperpotongan lehernya.
Seperti selir yang mulia raja, ia lah sang dewi malam.
Hinata mulai berjalan, satu ruangan di ujung lorong dengan pintu berornamen penuh seni adalah tujuannya ––mengumpankan diri untuk yang tersialan ––suami sialannya ––seseorang yang tiba-tiba kembali lalu menyeretnya dalam pesta super fantastis di ballroom hotel sekelas raja Timur Tengah ––bahkan di saat laki-laki 'satu-satunya' miliknya ––pelindungnya––super heronya baru saja meninggalkan alam ini sepekan yang lalu. Jadi? Perlu alasan kenapa Hinata sangat 'mencintai' sang suami 'tercinta'nya? Papa di surga sana pasti juga akan mengutuknya.
Sebentar Hinata menoleh ke belakang, secara tersirat ia memerintahkan para maid untuk meninggalkannya. Setelahnya, tangan halus itu mulai meraih ganggang pintu yang kemudian dibukanya perlahan.
Yuhuuu.. welcome to the presidential suit that so awesome Nyonya ––yang bagi Hinata tetaplah seperti helling jail yang jahanam.
Fhuh.. Menghela nafas namun sangat samar. Hinata tidak gugup ––sama sekali tidak, ia pernah merasakan euphoria lebih mendebarkan diatas ranjang saat ia masih belia, dan sekarang ia adalah wanita dewasa.
So? Should clear the point that it is first night for her? ––eh wait! Don't be hurry honey.. suaminya tidak layak untuk kecewa karena malam ini bukanlah yang pertama ––dan jelas Hinata tidak perlu repot-repot memberi alasan untuk hal itu.
Berjalan semakin masuk, si Nyonya baru di kerajaan Uchiha cukup terkejut saat di dalam ruang yang masukinya ternyata masih ada sebuah lorong yang cukup lenggang ––oh! Atau ini mungkin bisa disebutnya meeting room ––private meeting room, terlebih______
Seseorang memang tengah mengadakan meeting pribadi bersama seseorang yang lain.
'Tsk! Berselingkuh, dan terang-terangan?'
