***
Brukk...
"Aduh!.. Pusing! Dasar kakek tua sialan! pakai acara teleportasi secara tiba-tiba tanpa persiapan!" Gerutu pria itu tidak jelas. Tapi dengan cepat dia tersadar bahwa Mitaya masih terkejut dengan kedatangannya walaupun mimik wajahnya tidak menampilkan bahwa dia sedang terkejut.
Laki-laki itu menepuk pelan bajunya yang kotor dan berdiri dihadapan Mitaya "Eh! maafkan tindakanku yang tidak sopan ini..."
"Perkenalkan namaku Leo, saya disini sebagai mentormu dan akan mengantar kamu ke Lirwish" Ujar Leo memperkenalkan diri.
"..."
Merasa bingung kenapa Mitaya hanya diam, Leo mengayunkan tangannya diwajah Mitaya
"Emm... Apa kamu mendengarkanku?""Apa yang kamu inginkan dariku?"
"Tidak ada. Hanya ingin mengantarmu ke Lirwish dan menjadi mentormu"
"Bohong! Apa maksud dari surat ini!" Mitaya melempar surat itu ke Leo dan dengan cepat ditangkap olehnya.
"Dari mana kalian tau informasi itu?!" Lanjut Mitaya.
"Kamu akan tau jika mau ikut denganku ke Lirwish" Jawab Leo dengan wajah yang tiba-tiba berubah serius.
"Saya tidak mau ikut denganmu!" Mitaya langsung masuk kedalam rumah dan menutup pintunya dengan keras dan tidak lupa menguncinya.
Tapi setelah Mitaya masuk Leo sudah duduk disofa ruang tamu dengan santainya.
Mitaya terkejut kenapa Leo bisa masuk? Padahal tadi Leo masih berada diluar dan Mitaya juga mengunci pintunya "Kamu tidak punya pilihan! Orang tuamu sedang dalam bahaya! Jika kamu ingin mereka selamat maka kamu harus ke Lirwish untuk menolong orang tuamu!" Ujar Leo sambil berjalan mendekati Mitaya.
"..." Mitaya hanya diam mematung ditempat.
"Nanti jam 8 malam saya akan menjemputmu disini" Setelah mengucapkan itu Leo langsung menghilang begitu saja tanpa memberi Mitaya kesempatan untuk berbicara.
••••
Dan benar seperti perkataan Leo. Saat jam 8 dia datang menjemput Mitaya.
Leo muncul tepat dihadapan Mitaya "Ayo! Apa kamu sudah siap untuk pergi ke Lirwish?" Tanya Leo ke Mitaya.
"Untuk kali ini saya percaya padamu. Ya saya siap" Jawab Mitaya. Selama Leo pergi,Mitaya terus memikirkan masalah ini dan akhirnya memutuskan untuk pergi ke Lirwish.
"Baiklah kalau begitu. Sekarang tutup matamu"
"Kenapa?"
"Kita akan berteleportasi" Jawab Leo.
Mitaya mulai menutup matanya dan Leo mulai teleportasinya ke Lirwish.
"Sekarang buka matamu!" Mitaya mebuka matanya secara perlahan dan Mitaya terpana dengan pemandangan yang dihadapannya saat ini.
"Selamat datang di Lirwish Mitaya Zayu!" Ujar Leo dengan senyuman diwajahnya.
Saat itu Mitaya tidak tau bahwa takdirnya sudah berubah menjadi sebuah takdir yang penuh dengan keajaiban...
••••
Hai! Saya kembali:* ada yang kangen ga?
Wkwkwk kyknya ga ada ya?
Ok setelah begitu lama saya kembali. Sesuai janji di INFO2 sebelumnya ^^
Dan...
Mohon bantuannya ya!
Vote and comment (Kritsar)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Adventure! Started-
Fantasy[Fantasy-Romance] Seorang gadis yang kehilangan orang tuanya 1 tahun yang lalu dan karena sesuatu sehingga mengubahnya menjadi gadis yang pendiam dan tidak punya teman. Tapi mungkin tuhan masih sayang padanya sehingga memberikan keajaiban kepada ga...