Awal Kebahagiaan

14 0 0
                                    

"Memulai sesuatu yang baru dan melupakan semua hal yang telah terjadi, masih ada sesesorang yang membutuhkan mu dan janganlah kamu berdiam untuk menunggu yang tidak pasti"

Ada 4 hal yg harus kamu mengerti saat mencintai orang lain yaitu mencinta, menyakiti, meninggalkan dan melupakan
-Sadam Fernan-

____________________

"engg, iyaa dam" ucap dinda mengangguk dan tersenyum pada sosok lelaki yang sekarang menjadi pacarnya itu.

Tak sengaja Robi mendengar percakapan mereka, ia sangat benci dengan sadam karna telah merebut dinda darinya.
Ya robi adalah cowo yang menyukai dinda sejak awal masuk sekolah tapi ia hanya dianggap sahabat oleh dinda.

Seiring berjalannya waktu hubungan sadam dan dinda pun sudah diketahui oleh siswa siswi satu sekolah, termasuk guru guru karna dinda termasuk murid yang disayang guru maka dari itu iya dikenal oleh para guru.

Kringg.. Kring.. Kring..

Bel masuk sekolah pun berbunyi para siswa siswi bergegas memasuki kelas masing masing, tak terkecuali dengan sadam dan dinda yang memang berangkat bareng untuk sekolah.

"udah bel, kamu masuk sana" ucap dinda saat sudah berada dilapangan bersama sadam menuju kelas.

"iya, aku langsung masuk yah kamu jangan lupa belajar yang bener"ucap sadam memberikan senyuman dan mengelus sekilas puncak kepala dinda, dan dibalas anggukan dan senyuman mempesona milik dinda.

Sesampainya dikelas dinda langsung bergabung dengan ke tiga temannya nila, cia, dan bunga karna rara dan tia belum datang.

"ada yang makin deket aja nih yang udah dua bulan pacaran" sindir cia kepada dinda dan sahabatnya yang lain hanya terkekeh.

"apasih, biasa aja tau ci" balas dinda.

Drtt.. Drtt.. Drtt

Handphone milik dinda bergetar menandakan ada yang menghubunginya dan ternyata terpampang nama Sadam yang menelponnya.

"halo" ucap sadam diseberang sana.

"halo iya dam ada apa kamu nelpon? "jawab dinda yang bingung karna sadam menelponnya.

"gapapa hehe, aku kangen aja" terdengar suara sadam yang terkekeh kecil membuat dinda memberikan seulas senyumannya.

"lebay ya kamu, baru tadi ketemu, eh dam udah dulu ya ada bu yuli masuk kelas" ucap dinda saat melihat guru produktifnya itu memasuki kelasnya dan langsung memasukkan hpnya kedalam tas.

Seusai pelajaran produktif berlangsung dinda mengajak cia kekamar mandi, saat dikamar mandi dinda melihat sadam bersama seorang yang dinda kenal dan yang dinda dengar dari orang orang dia sangat menyukai sadam, dia tika cewe yang sangat menyukai sadam sedang asik mengobrol dengan sadam yang tertawa lepas sampai tidak menyadari bahwa ada seseorang yang memperhatikannya.

"ci gua ke kemar mandi dulu ya" ucap dinda sambil tersenyum kearah cia.

"jangan so tegar lu, nyiksa diri"teriak cia yang membuat tika dan sadam menoleh kearah nya, sadam menyadari ucapan cia tadi untuk dinda tetapi adam tidak merasa dinda melewatinya sebelum masuk kamar mandi tadi.

Apa mungkin karna terlalu asik dengan tika?

Taklama kemudian dinda keluar dari kamar mandi dan langsung menarik tangan cia untuk kembali kekelasnya.
Sebelum dinda meninggalkan tempat iru sadam sudah menarik tangannya sebelum dinda melangkah pergi, dinda menoleh dan mendapati cowo yang tadi tidak menyadari kehadirannya itu.

"kamu kenapa? "tanya sadam. Dinda hanya menggelemg tanpa berniat untyk menjawab pertanyaan sadam.
Dan lagi dinda langsung melepaskan genggamannya dari tangan sadam dan langsung menarik tangan cia kembali.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 12, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tak Bisa BersatuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang