You're What You Write

Peluang Scifi di Dunia Penerbitan

Mengenai peluang, dulu.. Waktu pertama banget QZ join WP dua tahunan lalu (akhirnya keluar skrg gak aktif), ada yg nawarin masuk grup kepenulisan cengok karena gak ngerti.

TheGOG juga masih draft pertama ah ancur banget isinya, kalau dijadiin naskah cocok u/ nasi bungkus bala2.

Sempat ada mentor undangan yg masuk dan membahas mengenai penerbitan. Bla bla bla.. Dia bilang gini, "Bagi teman-teman yg mau nerbitin buku pertama mending genre romance aja dulu, setelah udah punya nama dan keluar buku dua baru yg ketiga boleh ganti genre."

Lah, QZ gak terima dong, secara gak ahli nulis romance dan lagi fokus u/ nerbitin genre scifi. Akhirnya iseng nanya, "Memangnya kenapa? Aku nulis scifi soalnya."

"Karena di Indonesia jarang penulis scifi."

"Wah, asyik dong.. Dengan begitu saingannya lebih sedikit dibanding nulis genre romance yang macam kacang goreng?"

Dan si mentor gak nerima, begitulah kisahnya. QZ jg gak tahu apakah dia hanya seleb wattpad atau memang sudah menerbitkan karyanya, tidak tahu menahu dan gak mau kepo.

Nangkep gak maksudnya?

Analoginya seperti ini, coba kita samakan frekuensi. Anggap kalian menulis genre romance yang ciamik, wow dan kece abis, kata penerbit. Dan akhirnya dipajang di gramedia beserta ratusan judul genre romance. Anggap ada 100 lah novel bergenre romance di rak bagian romance.

Perbandingan hitunganbuku kalian akan diambil oleh orang yg lewat dan lihat2 ke rak adalah 1:100 dan akhirnya dibaca blurb sinopsis singkat dibaliknya. Dan itu belum persaingan marketing juga cover yg menclok di mata, daaaan judul.

Scifi.. Wiii.. Dee Lestari merajai genre scifi di Indonesia kenapa? Dia sendirian sooob.. Gak ada pesaing, heuheu.. Pesaingnya masih bobo, belum launching bukunya. (Narsis dikit gpp ya?)

Ngerti sampai sini? Ah, gak ada penerbit yg mau. Lah, kan bisa penerbit indie? Memangnya kalian gak tahu Dee Lestari nerbitin pada awalnya melalui Indie? Lalu cetakan kedua baru ada penerbit yg nglirik.

Dengan catatan novel scifi kalian memang Top Of Notch! Kalau masih kurang data, riset dan terlalu gak masuk akal karena deskripsi dan narasi seadanya jgn harap booming walau telah diterbitkan di penerbit indie.

Paham sampai sini? Jangan resah, gelisah, gundah gulana dengan kesukaan kalian yg ditentang oleh "market" (katanya). Bertahan dan wujudkan itu, persaingan di novel Fantasi dan Scifi itu sedikit. Walau sedikit, power dan passion kita untuk menggebrak lingkaran hitam ini harus jauh lebih besar daripada omongan2 dunia luar. Dan berani bersaing dan beda!

Ah, tp di wattpad komentarnya bagus2 koq. Yakin? Coba karyamu di komentari di goodreads masih berani bilang karyamu sempurna? Gak ada yg sempurna, bahkan novelnya Dee Lestari ratenya ngeri abis di sana. Pencinta scifi dan fantasi di Indonesia itu banyak, buktinya adalah para penerbit malah import dr luar. Aneh kan? Artinya kualitas isi krusial yg sering dilupakan oleh kita orang Indonesia. Komen wattpad aja yg diagung2kan, mereka komen bagus tuh karena berharap anda juga komen bagus di karyanya dan ngasih vote bintang. Udeh gitu doang..

Hapus wattpad dr kepala kita semua untuk sekarang, saat ini, semantara. Kita gak berbicara cara populer di Wattpad, toh gak ada penulis2 yg nerbitin karya gegara jutaan viewers masuk ajang nominasi literasi Indonesia. Ahahaha.. Paham sampai sini, Bagi yg keukeuh jd seleb di wattpad mangga, itu dunia orange bukan dunia nyata.

Salam sayang, Qa Zee.