Chapter 3

29 5 8
                                    

*setelah pulang dari s*p*r ind*

"aku pulang... " kata sho sambil nyimpen barang belanjaan,  "selamat datang kembali sho, kenapa lama?" kata Takeichi. "Tadi di jalan g sengaja tubrukan ama cewek" kata Sho, "ehh...  Ceweknya cantik ga " ujar Takeichi Sambil memikirkan hal yg tidak senonoh :v . "Heh jangan mikirin yang aneh aneh di tampol lagi geura sama aku" ujar sho, "Tapi mayan lah agak cantik kalau menurutku mah" kata sho. "Hmm ya udah kita makan ramen yang tadi kamu beli aja, aku udh laper" ujar Takeichi, "Ya udah sono bikin, sekalian yang aku ya (*´∇`*)" kata Sho. "Hmm iya iya" ujar Takeichi. 

*keesokan harinya* 

*teng*teng*bel masuk pun berbunyi*

"Semuanya sikap!!!!! " ujar ketua ketua kelas, *para murid berdiri* "Beri salam" ujar ketua kelas. "Baik anak-anak silahkan duduk,  hari ini kita kedatangan dua murid baru, kalian silahkan memperkenalkan diri kalian masing - masing." Ujar Pa guru. 

Kedua gadis masuk kedalam kelas dan mulai memperkenalkan diri mereka masing-masing, "Namaku Hirasawa atsuko, dan disebelah ku adalah Nanase Yuri", "Mohon kerja samanya" lanjut gadis berkacamata tersebut

"Terima kasih, kalian bisa duduk di bangku kosong yg tersisa" Ujar pak guru. Atsuko dan yuri duduk di bangku yang kosong sesuai dengan perintah pak guru, pelajaran pun berjalan dengan lancar

Di sisi lain ada lelaki yg kebingungan dengan kedatangan gadis yang kemarin ia temui "Kenapa mereka bisa sesekolah dengan ku, ditambah mereka menjadi teman sekelasku" ujar Sho dalam hati yang kebingungan.

"Wah.. Wah kedua gadis ini boleh juga" ujar Takeichi sambil menyeringai, perkataan Takeichi membangunkan Sho dari khayalannya "Kau ini jangan berpikir yang aneh-aneh".

"Hei takeichi mereka adalah gadis yang kemarin malam kutemui, kau harus hati hati bisa saja mereka malaikat" ujar sho kepada takeichi. "Masa sih" ujar takeichi, "Mokoknya mah harus hati hati aja, kalau mereka tau kita iblis kita kan ga tau mereka bakal ngelakuin apa ke kita" kata Sho.  "Siap bosqu (っ´▽')っ" ujar takeichi.

*teng*teng*tong* bel istirahat pun berbunyi*

 

"Hei Sho ayo kita ke kantin" kata Takeichi, "Hayu" ujar Sho. 

*Di kantin*

*merekapun duduk dan makan, tiba tiba datang Atsuko dan Yuri*

("Hhh... sial kenapa mereka ke sini" ujar Sho dalam hati)

"Hei kamu yang namanya Fujie Sho kan" ujar Atsuko

"Darimana kau tau namaku?" Sho bertanya balik

"Emm.. Itu anu..." Atsuko kebingungan harus menjawab apa "Lupakan apa yg kukatakan, temui aku pulang sekolah di rooftop" Atsuko pergi meninggalkan kedua lelaki yang kebingungan dengan tingkah laku anak baru tersebut

"Hei sho, jangan-jangan dia mau menyatakan cinta padamu nih 😏" kata Takeichi pada sahabat karibnya "A-apa yg kau katakan ini.. sama sekali tidak masuk akal" Sho berbicara terbata-bata
"Oh.... Lihatlah mukamu memerah" Kata takeichi yang mulai membuat kesal Sho, Sho tidak bekata apapun dan langsung kembali kekelas dengan muka kesal, "Hei jangan marah aku hanya bercanda!" Teriak Takeichi yg membuat mereka jadi pusat perhatian. "Hmm tapi melihat muka Sho menjadi merah begitu tidak seperti biasanya (○゚ε゚○)" ujar Takeichi

*Dung pak dong tungtung* bel pulang sekolah berbunyi

Bersambung........... 

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Tunggu kelanjutannya, jangan lupa vote and comment ya ≧ω≦, maaf y telat update 

Ohh iya anggep aja bel nya beda beda tiap hari :v 

Sho The DevilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang