MEMBARA

5. Japan

Semua member tim K3 baru selesai melaksanakan event 'jkt48 school' di Theater. Saat mereka semua sudah berada di backstage, salah satu staff datang ke arah mereka.

"Besok senbatsu single tujuh belas berangkat ke Jepang buat syuting MV, jangan lupa siapin perlengkapan malam ini!!!"

Beberapa member terlihat terkejut mendengarnya. Ada juga yang memasang raut wajah gembira karena bisa pergi ke sana.

Setelah memberi pengumuman, staff itu pergi meninggalkan kerumunan member tim K3 yang berada di situ.

Suasana backstage menjadi ramai setelah pemberitahuan tadi. Beberapa member mulai menitip oleh-oleh kepada member yang besok akan berangkat ke Jepang.

"Gre.. "

"Kenapa ci?"

"Kamu nginep rumah aku gak hari ini?" tanya Shani pada Gracia yang duduk di sebelahnya.

"Kayaknya enggak deh ci, soalnya aku kudu nyiapin bawaan buat besok."

"Yaudah, tapi ke bandaranya aku jemput ya, biar bareng gitu."

"Ehh gak kejauhan, Ci?"

"Enggak, udah pokoknya kita berangkat bareng ya.." Gracia hanya menganggukan kepalanya.

Mereka berdua kembali mengemasi barang mereka dan bersiap untuk pulang. Saat beberapa member sudah bersiap untuk pulang, kapten mereka yaitu Viny memanggil mereka semua untuk berkumpul.

"SEMUANYA KUMPUL DULU YUK!!!"

Semua member K3 lalu mengerumuni Viny membentuk lingkaran. Viny menatap beberapa member yang berdiri di depannya. Dia sempat melirik ke arah Gracia, lalu mengalihkan tatapannya ke arah Shani.

Shani yang tahu Viny sedang menatapnya saat ini, mulai terlihat gugup dan mencoba mengalihkan pandangannya ke arah lain.

Sedangkan Viny yang melihat ekspresi gugup Shani hanya tersenyum tipis.

"Jadi, semua udah pada denger pengumuman tadi kan?" tanya Viny pada semua member dihadapannya. Mereka pun mengangguk menjawab pertanyaan dari Viny.

"Karena banyak dari K3 yang senbatsu tahun ini." Viny melirik ke arah Anin sejenak. "Aku cuman mau bilang selamat dan have fun ya disana."

Kedua bibir Anin tertarik membentuk sebuah senyuman. Entah kenapa dia merasa beruntung karena bisa senbatsu tahun ini dan berangkat syuting ke Jepang.

"Yaudah itu aja yang ingin aku sampaikan, buat yang senbatsu jangan lupa cepet istirahat supaya besok fit.... Sekarang semuanya boleh pulang."

Setelah Viny mengatakan itu, semua member mulai membubarkan diri. Hal yang sama juga dilakukan Shani dengan menarik tangan Gracia dan mengajaknya untuk segera pulang.

Viny berjalan menghampiri Anin yang masih mengemasi perlengkapannya.

"Anin... " Anin menoleh karena merasa terpanggil.

"Ehh.. Kak Viny."

"Ikut Kak Viny sebentar yukk, ada yang mau aku omongin." ajak Viny sambil menarik tangan Anin ke tempat yang lebih sepi di sudut theater.

"Mau ngomong apa kak?" tanya Anin saat mereka sudah berada di tempat yang lebih sepi.

"Kamu masih inget kan,"

"Inget apa Kak?" tanya Anin lagi sambil mengerutkan dahinya.

"Yang pernah aku kasih tau ke kamu di Line waktu itu,"

Seketika badan Anin membeku mengingatnya, entah kenapa dia berubah menjadi gugup. Viny mendekatkan wajahnya ke telinga Anin, membisikkan sesuatu.

"Jadi gimana? bisa kan?" tanya Viny setelah membisikkan sesuatu pada Anin.