New Life[END]

NEW LIFE

Harry hanya bisa menghela nafas meliat bocah laki laki berambut hitam yang sedari tidak mau lepas dari pelukannya.

"Jammie bersama daddy dulu ya?" Ujar Harry yang dihiraukan bocah itu

Jammie atau James Edward Cullen anak dari Harry Potter dan Edward Cullen. Anak kandung. Anak yang baru lahir beberapa minggu lalu yang kini sudah besar seperti anak berumur 7 bulan.

Pertumbuhan bayi yang bukan bayi manusia memang cukup dahsyat dan mencengangkan.

"Jammie ayo bermain" ujar Edward yang duduk disebelah Harry sambil memgambil tubuh gempal anaknya

"Papa mau membereskan barang barang dulu sayang" ujar Harry sambil mencium pipi anaknya yang terlihat akan menangis

2 tahun sudah Harry dan Edward hidup dengan status mereka sebagai suami dan sumai? Suami dan istri? Ntahlah yang penting mereka bahagia di tambah dengan seorang malaikat kecil yang hadir di tengah tengah mereka berdua.

"Apa kau yakin akan datang ke acaranya?" Tanya Edward pada Harry yang sedang memasukan baju mereka berdua kedalam koper

"George sudah seperti kakakku sendiri, tentu saja aku akan datang di saat pernikahannya" jawab Harry

"Kita akan gunakan Portkey?" Tanyanya lagi

"Ya, kita akan langsung ke Malfoy Manor karena jika naik pesawat Skeeter gila akan muncul dan mengganggu kita... Lagi pula darah vampire dalam tubuhnya akan melindungi Jammie" jawab Harry yang dibalas anggukan oleh Edward

"Baiklah ayo kita pamitan pada yang lain baru pergi, nanti semakin malam" ujar Harry saat ia seledai mengepak baju mereka bertiga. Harry langsung menggendong anaknya yang sedari tadi memasang raut kesal

"Maafkan papa" ujar Harry sambil memberikan ciuman pada pipi gembil anaknya yang kini cekikikan tidak jelas

"Ayo" ujar Edward sambil menarik kopernya dan merangkul Harry
.
.
.
Harry memeluk erat anaknya dan Edward juga merapatkan rangkulannya pada bahu Harry dengan sebelah tangan lagi menggenggam erat kopernya.

Dalam sekejap mereka berpindah dari rumah keluarga Cullen ke Malfoy Manor

"Harry!" Seru seorang anak laki laki berumur 5 tahun sambil berlari dan memeluk kaki Harry

"Hai teddy bear, kau sudah besar ya" ujar Harry sambil menjongkokan badannya

"Jammie ayo beri salam pada kakakmu" ujar Harry pada James yang menatap Teddy polos matanya mengerjap imut membuat Teddy memekik senang

"Adikku? Adikku?" Tanya Teddy cepat pada Harry sambil menatap James penuh minat

"Ya adikmu" ujar Harry sambil mengelus rambut Teddy

"Harry?" Panggil seorang wanita yang kini berjalan menghampiri mereka berempat membuat Harry kembali berdiri

"Aunty" Narccisa membawa Harry dan James yang di gendongan Harry kedalam pelukannya

"Oh sayang... Aku benar benar merindukanmu" ujar Narccisa sambil menciumi wajah Harry membuat Harry tersenyum

"Aku juga merindukanmu, dimana yang lain?" Tanya Harry

"Mereka ada di ruang keluarga ayo" ajak Narccisa sambil menggandeng tangan Harry meninggalkan Edward dan Teddy yang merenggut

Edward tersenyum geli melihat wajah kesal teddy, dengan cepat ia membawa anak itu kedalam gendongannya

"Ayo kita susul mereka teddy bear" gumam Edward sambil menarik kopernya dan mengendong Teddy menyusul Harry

Di ruang keluarga banyak sekali orang orang yang sangat Harry kenal

"Lihat siapa yang datang" ujar Narccisa membuat semua orang menatap Harru dan Narccisa lalu 2 orang yang muncul dibelakang Harry. Edward dan Teddy.

"Harry" panggil Severus

"Dad" harry berjalan menghampiri severus yang sudah berdiri lalu memeluk ayahnya

"Jammie ayo berisalam pada Granddy" ujar Harry pada Anaknya membuat semua orang menatap sosok di pangkuan Harry

"Eh aku baru sadar ada anak kecil" ujar Narccisa

"Itu anak kandung kami" ujar Edward sambil menurunkan Teddy

"Adik teddy!" Seru Teddy pada Edward membuat Edward tersenyum

"Kau... Kenapa tidak bilang pada kami?" Tanya severus

"Kejutan? Hehe maaf Dad. Kami benar benar sulit menghubungi kalian, belum lagi saat itu saat saat yang sulit" ujar Harry

"Tapi dia sudah sebesar ini..." Ujar Astoria

"Dia baru beberapa minggu ko" ujar Harry sambil mendudukan dirinya di sofa bersama Severus diikuti Edward yang kini sudah duduk di sebelahnya dengan Teddy di pangkuannya

"Eh? Bisa ya? Dia seperti sudah beberapa bulan" ujar Theo

"Pertumbuhannya memang cepat" ujar Edward

"Siapa namanya?" Tanya Lucius yang sedari tadi hanya diam

"James Edward Cullen" jawab Harry

"Cih.. semoga tidak seperti ayahmu"ujar Severus membuat semua orang tertawa

"Kukira kau tidak akan datang" ujar Draco

"Tentu saja datang... Beberapa minggu lagi kau yang menikah kan Draco?" Tanya Harry di jawab anggukan Draco

"Kalian akan tinggal lama?" Tanya Andromeda

"Kami akan pindah ke rumah keluarga black dan tinggal disana" ujar Edward membuat semua penyihir di sana tersenyum

"Sepertinya dia menyukaimu dad"gumam Harry sambil menatap anaknya yang terus menatap severus tanpa kedip

Harry mendudukan anaknya di pangkuan Severus membuat Severus langsung memeluk anak kecil itu supaya tidak terjatuh

James tertawa saat ia duduk di pangkuan Severus dan menghadap kakeknya itu

Severus hanya bisa tersenyum canggung melihat cucunya itu membuat semua kembali tertawa