Dikala Senja Hujan Menyapa

Jangan Biarkan Jarak Menjadikan Kita Dua Orang Asing

     Akan ada banyak hal yang mungkin saja terjadi yang akan menjadikan dua orang yang asing. Banyak yang akan berusaha menjatuhkan salah satu dari kita dan dengan tega memisahkan dengan jarak tak terkira ini. Bahkan jika kau lengah sedikit saja segala komitmen yang kita impikan bersama itu bisa saja hanya menjadi sebuah angan semata.

     Kamu tak perlu mengkhawatirkanku hanya karena aku seorang wanita aku bisa menjanjikan bahwa aku bisa menjaga diriku disini untukmu, untuk cinta kita dan segala mimpi yang kita bangun bersama. Aneh memang, aku malah yang mengkhawatirkan segala tentangmu. Kau kapan saja bisa berpalin, kalau kau lemah dan tidak menyakini aku yang berjuang disini. Walaupun kita hampir satu bulan ini tak bertemu bahkan mengabari lewat sosial media saja jarang bahkan hampir tak pernah. Aku selalu percaya padamu disini, betahlah disana, jangan biarkan rapuh dan godaan itu merapuhkan kita sehingga membuat kita mengambil keputusan yang salah dan menyakitkan. Harus kau yakini aku disini sedang berjuang untuk membuatmu bahagia nanti. Memang tidak mudah untuk tetap tenang dan menganggap semuanya seolah baik-baik saja bahkan disaat kita sedang seperti ini terpisahkan oleh jarak yang entah kapan ada hari cerah itu yang akan memberi kita sedikit celah dan kesempatan agar mengobati kerinduan yang ada di hati. Tetaplah tinggal disana dengan menjaga hati.

     Sebelum kau membiarkan dirimu tergoda. Atau aku menurunkan kadar percaya. Ingatlah kita sebelumnya datang dari dua orang yang berbeda, punya masa lalu yang berbeda pula. Jika kita yang tidak memulai itu semua dan dipertemukan pada waktu yang tepat, kalau tidak cinta, apalagi yang bisa menyatukan kita? Dan itulah mengapa kita harus saling menjaga. Tetaplah berdoa dan saling menguatkan agar segala impian kita bisa terwujud dan kita akan bahagia nanti setelah melewati beberapa perjuangan yang cukup melelahkan.

     Jangan pernah lelah untuk tetap bersamaku, jangan biarkan lemah menjadikan kita dua orang asing yang akan menjadikan masalalu yang pilu. Sebab, aku ingin kita sama-sama pulang dengan hati yang senang, aku tak ingin pulang dengan rasa yang penuh kecewa. Aku ingin melihatmu menunggu dengan rindu seperti halnya aku yang selalu betah menanti dengan sabar penuh kerinduan. Walaupun kenyataannya aku tak suka menunggu apalagi waktu yang cukup lama. Tetapi aku selalu yakin suatu hari nanti akan tiba saatnya ada waktu disaat penantian itu terbayar lunas oleh proses yang akan membuahkan hasil.