Pt. 1

952 59 6
                                    

**05.00 AM..

"Min yoora, apa kamu udah siap?" terikan seorang wanita yang berusia sekitar 40 tahunanan.

Min yoora?? Ya itulah nama seorang gadis yang biasa dipanggil Yoora, ia berusia 18 tahun dan baru saja lulus SMA. Yoora adalah seorang gadis yang sangat cuek dengan penampilannya namun ia adalah anak yang sangat ceria, ramah dan cerdas ia banyak mendapatkan prestasi sedari kecil. Semasa SMA ia tinggal bersama bibi dan pamannya di Busan dan hari ini ia akan diantar pulang ke rumah orang tuanya yang berada di Daegu..

"Iya bibi, tunggu sebentar" jawab yoora kepada seorang wanita yang berusia sekitar 40 tahunan tersebut.

Wanita tersebut adalah bibi dari Min Yoora, ia adalah adik kandung dari ibunya Min Yoora..

"Aduh lama banget nih anak gadis"

"Hehee maaf bi, Yoora takut ada yang kelupaan"

"Yaudah sana bawa koper mu ke mobil, ada pamanmu disana"

"Siap bibiku yang cantik" goda yoora.

Yoora pun menghampiri pamannya dan ingin memasukan kopernya ke dalam bagasi mobil pamannya..

"Udah sini biar paman aja yang beresin koper kamu" meraih koper yoora.

"Gausah paman biar Yoora aja"

"Udah gapapa biar paman aja, kamu masuk gih ke mobil"

"Baiklah paman, terimakasih" Yoora masuk ke dalam mobil pamannya, disusul oleh bibi dan pamannya.

Ketika sudah siap semua, paman melajukan mobilnya dan meninggalkan pekarangan rumahnya..

Disepanjang perjalanan Yoora melihat sekeliling dan ia merasa sangat bahagia karena ia akan segera bertemu dengan kedua orang tua nya dan seorang kakak laki-lakinya..

.

.

.

Setelah beberapa menit diperjalanan akhirnya sampai juga di kediaman orang tua Yoora. Bibi segera membangunkan Yoora yang tertidur saat diperlajanan..

"Yoora bangun, kita udah sampai"

"Haahh udah sampai?

"Iya Ra"

"Hehehee Yoora ketiduran bi"

"Iya gapapa kok. Oh iya Yoora maaf ya bibi dan paman tidak bisa mengantar kamu sampai ke dalam rumah, karena bibi dan paman harus segera berangkat kerja. Salam untuk ibu, ayah dan kakakmu ya"

"Iya baik bi akan Yoora sampaikan, makasih banyak ya bi, paman"

"Iya sama-sama yoora" jawab bibi dan pamannya.

"Yooraaa.."

"Eh iya kenapa bi?"

"Kopernya udah di depan pintu, tadi diturunin sama paman"

"Oh iya makasih bi, paman" Yoora tersenyum menatap bibi dan pamannya.

"Iya sama-sama. Bibi dan paman pamit ya"

"Iya bi"

"Dah Yoora, belajar yang giat ya kalo udah masuk universitas"

"Siap siap.. Dadah bibi"

Bibi dan paman meninggalkan kediaman orang tua Yoora..

.

.

.

Teng nong teng nong teng nong.. 

"Iya tunggu sebentar" terdengar suara yang sangat lembut dari dalam rumah.

Suara itu adalah suara dari ibunya Min Yoora..

Dibukalah pintu rumah tersebut. Ibunya Min Yoora terkejut melihat anak gadis kesayangannya sudah pulang ke rumah..

"Ya ampun sayang, anak ibu sudah pulang, kenapa kamu tidak mengabari ibu. Ibu dan ayah kan bisa jemput ke rumah bibi. Ya ampun nak, ibu sangat merindukanmu" ibu memeluk erat yoora.

"Yoora gamau merepotkan ibu sama bapak. Yoora juga kangen sama ibu" menangis sambil memeluk ibunya.

Ibu segera mengajak Yoora masuk ke dalam rumah..

"Ayo masuk nak, kenapa kita jadi ngobrol diluar gini"

"Eh iya bu"

"Tunggu sebentar ya nak, tunggu tunggu" ibu menuju ke dapur.

"Ibu mau ngapain"

"Sudah kamu duduk. Tunggu sini"

"Iya bu"

A Few Minute Later..

"Ini sayang susu cokelat kesukaan kamu, diminum ya"

"Makasih bu, yoora jadi merepotkan ibu kan"

"Gapapa sayang, sudah duduk lagi"

"Iya ibu, yoora minum ya bu"

"Iya sayang"

Ibu langsung duduk disebelah yoora dan bertanya kepada yoora "Bagaimana kabarmu nak apakah kamu baik-baik saja selama disana dan apakah disana nyaman?"

"Aku baik-baik aja bu, disana juga cukup nyaman bu, tapi lebih nyaman disini bu karena aku bisa selalu dekat sama ibu heheheee" goda yoora sambil meluk ibu.

"Kamu ini bisa saja" senyum ibu tulus banget, Yoora membalas senyum ibu.

"Oh ya bu tadi bibi dan paman titip salam untuk ibu, mereka ga bisa mampir, nanti lain kali mampir kesini"

"Oh iya gapapa nak, kamu langsung istirahat gih di kamar kamu dan sekalian bawa barang-barangnya. Bisa ga bawa barang-barangnya? Kalo ga bisa taro aja, nanti biar abang yang bawa ke kamar kamu. Ibu pergi dulu ya ra"

"Ibu mau kemana?"

"Ibu mau keluar dulu ya, ada urusan sebentar ra"

"Oh gitu bu. Ayah udah berangkat kerja ya?"

"Iya sayang"

"Oh. Abang mana bu, nanti koper Yoora disitu aja ya bu, susah bawanya ke atas.

"Iya taro aja disitu, abang lagi keluar sebentar lagi pulang tadi udah ibu telpon. Udah ibu berangkat dulu ya.

"Iya bu hati-hati ya" sambil meluk ibu.

"Iya sayang" ibu berlalu meninggalkan Yoora yang berada di ruang tamu.

.

.

.

Setelah ibu pergi Yoora segera menuju ke kamarnya..

Jegreeekkkk...
Hhhmmm tidur lagi ah hehehee (yoora berbicara sendiri) 😊

Jegreeekkkk...

.
.
.
.
.
.
******DUDUDUUU SEDIKIT GAJE YA GUYS,, YAUDAHLAH YA GPP..
Yoora nya tidur lagi ya guys,, anak gadis bobo pagi gpp deh..
Tunggu kelanjutannya ya guys gimana nih kisahnya Yoora.. Ikutin terus yorobun 👍👍👍👍
Jangan lupa di *VOTE* ya 👌👌👍👍👍

 Ikutin terus yorobun 👍👍👍👍Jangan lupa di *VOTE* ya 👌👌👍👍👍

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Brother is Protecting (Psycho) *MYG*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang