My First Love

2. Terjatuh Dari Tangga

Keesokan Harinya...
Kira Bersama Keluarga Sarapan Bareng. Di Tengah Sarapan Mamanya Mulai Bertanya Tentang Keadaan Kira Di Sekolah!
"Kira! Bagaimana Sekolahmu? Menyenangkan Atau Menyedihkan."

"Menyenangkan Kok Ma!"

"Oh Baguslah!"

"Ma! Akhir-Akhir Ini Pikiran Kira Kacau!"

"Ha! Kenapa Sayang? Ada Masalah Di Sekolah?"

"Mungkin Aja Lagi Mulai Jatuh Cinta Tu!" Ucap Kakakku

"Iih Kak Frizal!"

"Benar Kan.! Haha Udah Kakak Bilang Lo Bakalan Ngerasain Apa Itu Jatuh Cinta!"

"Sayang! Apa Benar Itu? Bagi Mama Sih Wajar Kalau Kamu Suka Sama Seseorang. Karna Kamu Sekarang Udah Memasuki Masa Remaja Kamu! Jadi Kamu Gak Papa Ngerasain Hal Itu Sekarang. Asalkan Itu Tidak Mengganggu Konsentrasi Belajarmu. Mama Gak Bakal Ngelarang Kamu Dekat Dengan Siapapun!"

"Tapi Ma! Aku Jatuh Cinta Sama Kakak Kelas. Itu Gak Papa Kah?"

"Kira Sayang! Mau Itu Kakak Kelas Atau Teman Sebayamu. Tetap Aja Gak Papa. Asalkan Kamu Bisa Membagi Waktu Buat Belajar Dan Pacaran."

"Dek! Lo Kira Kamu Aja Yang Pernah Suka Sama Kakak Kelas. Gue Juga Pernah Kali."

"Makasih Mama Sarannya! Ma Aku Berangkat Dulu Ya!" Ucapku Pamit Sambil Mencium Tangan.

"Assalamualaikum!"

"Wa'alaikumsalam!"

Di Perjalanan Ke Sekolah Kira Berfikir Tentang Perkataan Mama.
"Hmm! Memang Benar Sih Aku Mulai Memasuki Masa Remajaku. Yaitu, Masa Dimana Seseorang Mulai Merasakan Jatuh Cinta. Tapi, Aku Masih Bingung Tentang Semua Ini. Aaah Udah Lupain Aja. Anggap Aja Angin Yang Lalu." Batinku.

💜💜💜

Di Saat Udah Sampai Sekolah. Kira Di Sapa Sama Sahabatnya.
"Hy Kira! Ke Kelas Bareng Yo!" Ucap Vanya.

"Ayo! Gue Bosan Sendiri Nih!"

Di Saat Mereka Menelusuri Koridor Sekolah Sambil Berbicara Tentang Pelajaran. Ia Melihat Ada Orang Yang Memerhatikan Mereka Dari Depan Kelas Mereka!
"Kira! Itu Siapa Sih? Kok Kaya Penjaga Pintu Kelas Kita Ya!"

"Heh Jangan Ngomong Kaya Gitu. Itu Kakak Kelas Kita Tau! Dia Anak Kelas XI IPA 1."

"Hmm Tapi Kok Ngeliatnya Kaya Gitu?"

"Entahlah!"

Kira Dan Vanya Berjalan Ke Arah Kelas. Tetapi, Seorang Pria Tadi Masih Memperhatikan Mereka Berdua.
"Tu Cowo Memperhatikanku Sama Vanya. Memang Ada Apa Sih? Atau Dia Lagi Di Suruh Seseorang Buat Jagain Pintu Kelas! Tapi Kan Gak Lucu Kalau Gitu.!" Batinku

Kira Dan Vanya Udah Sampai Di Depan Pintu Kelasnya, Tetapi Tu Cowo Gak Memperbolehkan Masuk Sambil Menghalang Halangi Mereka Berdua.

"Kak! Kita Mau Masuk!" Ucapku

"Maaf Di Dalam Ada Sesuatu Permasalahan Yang Harus Di Selesaikan. Jadi Lo Gak Boleh Masuk!" Ucap Cowo Itu.

"Kak! Kalau Ada Permasalahan Di Kelas Gue. Berarti Gue Juga Harus Menyelesaikan." Ucapku Sambil Memaksa Masuk Dan Meninggalkan Vanya Di Luar.

Di Dalam Kelas Ada 1 Orang Cewe Yang Membully Sandra Habis Habisan. Kira Pun Berusaha Memisahkan Mereka Dalam Perkelahian.

"Udah Kak! Sandra! Kalau Ada Masalah Di Selesaikan Baik-Baik. Kalau Kelai Mungkin Kalian Bisa Terluka Satu Sama Lain." Ucapku Sambil Menjauhkan Sandra Dari Pandangan Kak Reva

"Lo Tu Tau Apa Sih Dek? Jangan Ganggu Ini Urusan Gue Sama Sandra. Dia Udah Ngehancurin Hubungan Gue Sama Reza. Gue Gak Suka Itu!" Jawabnya Sambil Menarik Tangan Sandra.