Melihatmu disini bersamaku, melihat caramu menatapku seakan-akan hanya diriku yang kamu cinta, mungkin. Memang sulit untuk mengetahui hati ini untuk siapa. Namun, salahkah aku jika aku berharap memang benar hanya aku yang kamu cinta?. Aku menjadikanmu lelaki satu-satunya yang aku punya, tapi kamu menjadikan aku wanita cadangan. Ya, salahku terlalu berharap terhadap lelaki seperti kamu. Tapi bisakah kamu bersikap bahwa kamu memang tidak mencintaiku?, bisakah kamu tidak bersikap seolah-olah akulah yang kamu cintai?. Cukup hati ini sakit menahan semua sikapmu yang berkali-kali membuatku menangis. Tapi apa? Aku selalu memaafkanmu, dan kamu selalu mengulanginya lagi. Kamu tau tidak? Mengulang lagi dengan orang baru tidak semudah membalikan telapak tangan. Sulit untuk memilih harus meninggalkan atau bertahan. Aku hanya ingin kau berubah. Ya , berubah menjadi yang lebih baik. Aku hanya ingin bertahan denganmu. Tidak ada yang lain. Aku menulis rangkaian kata-kata tak bermakna ini pada jam 13.35 dimana aku melihatmu dengan senyuman indahmu.
Tertanda
Orang yang mencintaimu sangat dalam30 Juli 2017
@adnyanixcx
KAMU SEDANG MEMBACA
Fight or GiveUp
Randomnot a story, just random sentences . . . . if u want just read this.