bully in love

part 15

Alunan musik shawn mendes memenuhi mall ini. Ya saat ini keyra dan adela sedang berkeliling mall . apa lagi mengingat jika baru kemarin mereka melakukan ujian nasional.

Dan untuk hiburan sementara mereka memutuskan untuk berjalan-jalan sementara ke mall dan membeli sesuatu .

Berkeliling membuat mereka menjadi pusat perhatian . apa lagi ini mall milik keluarga rush . walau sejujurnya keyra juga tidak tau soal ini.

Kalau saja dia tak mampir ke salon langganan adela yang ada di lantai lima mungkin keyra juga gak akan atau siapa pemilik mall ini.

Ya salon langanan adela adalah tante reynand dan ini adalah mall milik keluarga rush.  Dan reynand lah yang memegang mall ini.

Menyebut namanya saja ada rasa rindu di hatinya . ingin bertemu dengan reynand tapi dia gengsi . amarahnya cukup besar . apa lagi mengingat jika dirinya juga menyukai davin. 

Keyra sudah memutuskan siapa yang akan dia pertahankan selama ini. Ya .. Reynand . dia adalah suami keyra , dan ia juga gak ingin mengecewakan orang tuanya .

Walau awalnya mereka d pertemukan dengan gak baik harus ada yang sakit dan luka . tapi berkat perjodohan itu mereka menjadi dekat . dan bahkan mereka memilik keluarga saat ini.

Tak ada yang tau jika mereka sudah menikah , hanya saja adela , bara , davin.  Dan ganda saja yang tau soal itu .

Gladis dan antek-anteknya juga sudah pindah sekolah dan membuat keyra dan adela tenang .

Setidaknya tak ada yang menyulut emosi dan bikin dia kesal akan hal itu .

Keyra dan adela memasuki salah satu toko sepatu di sana. Walau sejujurnya banyak sekali koleksi sepatu keyra saat ini tapi entah kenapa keyra sangat menyukai sepatu dari pada weadges atau highheels.

Seperti saat ini hanya mengenakan dres peace yang panjangnya hanya seatas lutut dan di padukan dengan sepatu nike semata kaki berwarna putih. Cantik , apa lagi rambut yang di gerai dan mengenakan slimbag hitamnya.

Berbeda dengan adela yang mengenakan rok pensil warna hitam sepaha , di padukan dengan blouse putih yang memamerkan bahu mulusnya dan weadges hitamnya yang tak terlalu tinggi . karena memang hari ini dia habis rapat jadi masih memakai baju resmi . tapi cukup cantik . mampu membuat semua pria menatapnya dengan memuja.

Setelah memilih beberapa sepatu adela dan keyra pun membayar belanjaan mereka dan berkeliling lagi .

Banyak obrolan yang mereka lontarkan . dari yang penting sampai gak penting. Dari masa lalu hingga mengkhayal masa depan yang cukup lucu bagi mereka dan membuat mereka tertawa .

"Kita beli tas ". Ucap adela.

Keyra hanya mendengus kesal walau dia menolak adela akan memaksanya saat ini. Lebih baik dia diam dan menurut saja , dari pada di tarik seperti kambing congek oleh majikannya.

Setelah memilik-milih.  Lebih tepatnya adela saja , karena keyra sudah cukup banyak tas branded yang dia miliki  dari berbagai mancanegara dan hadiah-hadiah dari orang tuanya dan mertuanya dulu. Bahkan tasnya saja belum pernah di pakai sama sekali.

"Ya ampun adel aku capek , istirahat lah sebentar aja , ". Keluh keyra  dan duduk di bangku mall.

"Bentar ayoo ". Ucap adela dan menarik tangan keyra menuju toko baju.

Setelah berbelanja mereka pun memutuskan memilih makan di foodcourt . kata adela lebih murah katanya .

Di sini cukup ramai dan banyak jenis makan yang tersedia. Dan jangan lupakan bisik-bisik tetangga yang saat ini para pengunjung lontarkan untuk adela dan keyra.