gue rasa sudah cukup untuk mengenang masa lalu pahit itu.
masing-masing dari kami sudah menyesap kopi yang dipesan sejak 15 menit yang lalu.
kyulkyung menceritakan kehidupannya sekarang,
kehidupan menjadi selir dari seorang pejabat tingkat atas kepolisian.
gue hanya diam mengiyakan.
"dan anakku ternyata juga masuk ke playgroup yang sama dengan-" kalimat kyulkyung menggantung.
"seola. namanya kang seola." gue bergegas menyambung.
"-ya seola. kalau mas keberatan, aku bisa pindahkan anakku ke playgroup lain agar-"
"sebaiknya begitu. gue gak nyaman kalo lo berada di lingkungan seola." ucap gue tenang.
kyulkyung hanya tersenyum, "baiklah..."
terjadi keheningan lagi di antara kami. gue nggak tahu harus berbuat apa saat ini. padahal bisa saja gue mengakhiri obrolan ini karena handphone gue sejak tadi berdering dalam mode diam untuk kesekian kali --namun gue reject setelahnya.
"mas gimana kabarnya?" akhirnya sampai pada giliran gue.
"gettin busier all day." gue menjawab pendek.
dia hanya mengangguk pelan.
lagi-lagi keheningan tercipta.
seketika gue teringat sesuatu. gue langsung merogoh isi tas dan akhirnya menemukan benda tersebut. lantas menyodorkannya ke arah kyulkyung.
"undangan pernikahan?" tanyanya, gue mengangguk.
"minggu depan di hotel A. kalo lo berkenan datang sih. kalo gak, im cool with that."
kyulkyung hanya tersenyum masam sambil memasukkan undangan tadi ke dalam tasnya.
"aku cukup sadar posisi ku kok mas."
"baiklah kalau begitu-" gue beranjak dari kursi. tak lupa mengambil tas kerja juga kopi gue yang masih nyisa.
"-jangan lupa buat ngurus kepindahan anak lo."
kyulkyung lagi-lagi mengangguk.
gue menawarkan tangan untuk terakhir kalinya, dan kyulkyung balas menjabat tangan gue.
ya untuk benar-benar yang terakhir kalinya.
karena gue sadar, jalan gue dan kyulkyung berbeda. kami tak akan pernah searah dan niatan yang ada di dalam hati hanyalah bentuk sebuah kuriositas belaka.
gue dan dia berpisah di parkiran.
dan gue harap hari ini adalah hari terakhir gue bertemu dengan kyulkyung,
mantan istri gue.
the end
a/n yay finally! huhuhu tbh out of all office series fics, plot OFD yg terfavorit versi gue. entah kenapa gue beneran sesimpati itu sama dongho juga seola. and im quite proud with myself for writing this kind of fic hehheheheh
anyway, thankyoy so muchos buat kalian yg udah baca ONE FINE DAY heheh despite plotnya yg ternyata bukan daddy-daddy-seksi-tipikal-wattpad melainkan cuma sisi sentimen seorang kang dongho doang disini,,,, I RUFFF YOYYYYYY ALLLLLL🍑🍑🍑🍑🍑🍑🍑🍑
jan lupa baca fic terbaru dari office-series,,,, kisah dibalik lambe turahnya kantor,,,, mas jisung,,,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
so, sampai ketemu di ILLECEBROUS (ongnoura office-life fic) juga AFTER YOU (sequel LC) bHAAAYYYYY PEOPLEEEEE QU MO NONTON SMTM6 DOLO BHAY
