chapter 8

106 13 0
                                    

Kamis, 20 juli
14.29

Siang itu seperti biasa mereka berkumpul di rumah putri untuk menonton film hantu. Tetapi hanya ririn, mira, voni, akitta dan tentunya putri, kan yang punya rumah putri.

"akitta, tina mana?" mira

"nggak tau aku, aku kira dia udah di sini" akitta

"masa ngko nggak tau, rumah kalian kan sebelahan" ririn

"iya, bener aku nggak tau" akitta

"coba ngko wa tina, rin" mira

"bentar e" ririn

"nonton yang mana ni?" putri

"terserahh" mira

"yang phobia aja put" akitta

"yang ini" putri

"bukan, yang di sebelahnya" akitta

"ini" putri

"iya" akitta

"woy, tina lagi beli buku" ririn

"beli di mana?" putri

"di lotus" ririn

"betul tak?, coba suruh PAP" mira

"bentar" ririn
_______________""______________
" ini w dia lagi makan di kfc" ririn, sambil menunjukkan hpnya.

"selo ya dia, padahal besok udah mulai belajar, baru beli sekarang bukunya" putri

"sama aja macam abim, dia pun belum beli buku, nanti kalau habis semua baru tau rasa." mira

"iya, kayak kemarin waktu hari minggu kita pergi nyari sampul buku panjang udah habis kan mir, padahal hari sabtunya masih ada, pas hari minggu udah pada habis" ririn

"iya, adanya tinggal yang polos" mira

"kok ngko tau rin kalau hari sabtu sampulnya masih ada?" voni

"ririn kan tau semua 😀" putri

"emang iya aku tau semua" ririn

"😦" voni

"nggak lah von, hari sabtu kan aku lagi nyari sampul mangkannya aku tau." ririn

"oooh gitu" voni

"iiiii jijik loh mira liat nya, masa kayak gitu" mira

"apanya" ririn

"tengok lah mukanya tu kena lempar batu langsung keluar banyak darah" mira

"diam lah mir" ririn dan voni

"mangkannya dari tadi aku jarang liat ke tv" ririn

"nonton-nonton aja lah bising kali kalian" putri

"abis jijik put liatnya" mira

"ya nggak usah di tengok" putri

"tapi mira penasaran" mira

"terserah ngko lah mir" putri

"hahaha, aku pun gitu juga mir, suka penasaran apa kelanjutannya" akitta

"betul tu, dari pada nanti kebawa mimpi" mira

"betul tu mir" akitta
_______________""______________
"hahahaha" ririn

"napa rin, tekejut loh mira, orang lagi serius nonton pun" mira

"ririn bangkek gitu lah" putri

"mak, dibilang bangkek" akitta

"hahaha" voni

"ini loh woy, tina kena razia" ririn

"hah, coba tengok" mira sambil mengambil hp yg sedang di pegang ririn

"hahahaha" mira

"tengok lah" putri

"liat-liat" voni

"liat juga lah" akitta

"tu lah, udah janji mau datang tapi dia nggak datang" mira

"iya, di sini kita ketawa-ketawa, dia lagi sibuk urusan sama polisi" ririn

"kena razia di mana dia?" putri

"di lampu merah depan lotus" ririn

"oo di situ" putri

"dia perginya sama siapa" mira

"katanya sih sama tetangga dia" ririn

"dia pake helm dua tak?" akitta

"dia bilang pake, tapi di tanyain STNK sama SIM" ririn

"dia bawa stnk motornya tak?" mira

"enggak" ririn

"eee tina tina, tarok di mana coba otaknya masa stnk nggak di bawa, mira aja selalu bawa  stnk di jok motor." mira

"trus macam mana dia sekarang" putri

"masih ngurusin hondanya" ririn

"untung semalam kita nggak ada razia ya rin, mira liat sih semalam di pos polisi ada ibu-ibu di berhentiin." mira

"mungkin karna kita pakai helm 2 tak?" ririn

"mungkin, hahaha" mira. Dan yang lainnya pun ikut tertawa,  menertawakan nasib temannya *tina*.

Setelah selesai menonton mereka langsung pulang karena sudah sore.

Sory ceritanya dikit
Boring.

Crazy Friends Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang