miss me ?

chapter 4

*******

"Naru .... Naru .... Jangan tinggalkan aku hiks ... Hiks ... Na... Naruuuuuuuuuu ",  teriak seseorang tersebut dengan keras hingga membangunkan semua orang yang ada dirumah.

" sasuke, ada apa ??? ", pemuda berambut nanas membanting pintu dengan nafas ngosngosan setelah mendengar suara teriakan yang sangat keras. Ya dia adalah shikamaru dan pemuda yang berteriak tersebut adalah sasuke.

" hah ... Hah ... Hah ", tampak sasuke tengah mengatur nafasnya, sedangkan shikamaru tengah menunggu jawaban  dari sasuke.

" a.. aku dimana dan kenapa aku bisa ada disini?", bukannya menjawab sasuke malah bertanya pada shikamaru, ya ruangan dengan nuansa abu abu dan putih ini bukan kamarnya lagipula ruangan yang ditempati sasuke hanya setengah dari luas kamarnya.

" hah ... Kau ada diapartement baruku sasuke. Dan kenapa kau ada disini, kemarin kau mabuk di jalan dan untung aku datang, hah ... Kau benar - benar merepotkan" keluhnya

" lalu kemana naruku ?, kemarin dia ada bersamaku saat itu"

" eh ... apa maksudmu sasuke ? Kau hanya terbaring mabuk sendirian disana", penjelasan shikamaru membuat sasuke menyerngit bingung.

"Aku bersama naru kemarin" , tegas sasuke dengan yakin.

" mungkin kau hanya berhalusinasi kemarin sasuke, bukankah kau mabuk saat itu ?", jawab shikamaru karena tidak yakin dia bertemu naru karena ya........

" jadi menurutmu aku berbohong ?", desis sasuke tajam dengan mata yang berkilat berbahaya.

" bu.. Bukan begitu sasuke. Bukankah kita semua tau naruto belum diketahui nasibnya sekarang seperti apa setelah kejadian 'itu' ", lirih shikamari " bahkan kita tidak tau dia masih hidup atau .... 'Mati', sasuke ",

" NARUTO BELUM MATIII ", bentak sasuke dengan emosi setelah mendengar ucapan shikamaru, jika semua orang - orang bodoh itu  menganggap naruto mati dia tidak masalah tetapi sahabat yang dia percaya bahkan berpikiran sama seperti orang bodoh itu, benar - benar membuatnya kecewa.

" sasuke... Bisakah kau lupakan saja 'dia', mulailah dengan hidup barumu sekarang" shikamaru menatap iba kearah sasuke.

" kau jelas tau shika, aku bertahan hanya demi naru" sasuke menunduk sendu menatap selimutnya.

" sasuke, pikirkan masa depanmu. Kau harus bangkit sasuke. kau temanku, sahabat baikku, melihat kau seperti ini aku sedih. Lihatlah naruko, wanita yang mencintaimu, wanita pilihanmu sendiri. Bukankah kau pernah mencintainya ?, cobalah untuk mencintainya sasuke"

Mendengar perkataan shikamaru membuat marah, sedih, kecewa dan terluka. Marah karena dia bodoh tidak menyadari obsesi dan cinta, ya ... dulu rasa obsesi dia pada naruko dia mengira itu adalah rasa cinta, bahkan dia menjadi anjing dan mengemis cinta naruko sehingga menyakiti orang yang memberi cinta tulus kepadanya. Dan sedih akan nasib cintanya tetapi dia menyadari bahwa ini karmanya. Kecewa dan terluka akan perkataan sahabatnya.

" aku .... Aku akan membuktikan padamu bahwa naruto masih hidup. Dan ku pastikan setelah menemukannya, aku tak akan pernah melepaskannya untuk selamanya. Aku akan mengikatnya bersama ku selamanya. Jika aku tak bisa bersamanya untuk apa aku hidup ... ", jawab sasuke tegas dengan penuh keyakinan. " aku .... Aku pernah melakukan kesalahan yang bodoh, dan aku berjanji tidak akan mengulanginya. Jika perasaanku pada naruko ..... Maaf, aku dulu salah mengartikannya antara obsesi dan cinta. Kau pasti mengerti maksudku"