Untitled

412 20 18
                                    

Di bawah gurat jingga sang senja
Bertemankan kicauan burung gereja
Langkahku terhenti di sebuah bangku taman
Sembari menatap sang surya yang perlahan turun ke peraduan

Kupejamkan mata
Menikmati belaian sepoi angin senja
Kuhirup napas dalam tuk penuhi rongga dada
Hingga sedetik kemudian aku terpaku
Aku merasakan hadirmu
Harummu menguar tajam dipenciumanku

Kugelengkan kepala tanda tak mungkin
Aku tertawa, merindumu membuat aku gila
Hingga merasa kau ada di mana saja
Padahal nyatanya kau t'lah bahagia
Berada di sisi sang pencipta

Ini PR kelas yang udah lama bgt, baru sempat diposting :)

11 Agustus 2017
Arielladaliana

Ketika Kata Menjadi Sebuah CeritaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang