34

865 35 3
                                        

Sekarang semua siswa sudah ada di hotel. Mereka kembali ke kamar masing masing. Steffi, Salsha dan Vita masuk ke kamar mereka.

Steffi: Tadi lo kenapa Sha?
Salsha: Ngak papa. Tadi lo gimana? Keknya lo kesusahan deh
Steffi: Gue ngak bisa lagi kerja kelompok sama mereka. Ngak mau akur! Mereka kenapa sih! (kesal)

Salsha dan Vita hanya menahan ketawanya melihat Steffi yang kesal.

Vita: Sabar aja Steff
Salsha: Lo ngak tau masalah mereka? (tanya ke Vita)
Vita: (menggeleng) Gue ngak satu SMP sama Gilang
Steffi: (ngangguk ngangguk)

"Gue harus tau masalah mereka!!" ucap Steffi dalam hati

~~~

Hari ini adalah hari terakhir mereka tour kota. Dan kegiatan hari ini adalah menanam pohon. Semua siswa sudah masuk ke bus masing masing.

Bayu: Penanaman pohon ini di lakuin sama kelompok yang kemarin yah!
Steffi: (membulatkan matanya)
Salsha: Lo kenapa?
Steffi: Dia mau bunuh gue yah!
Salsha: Lah? Lo di suruh nanam pohon! Bukan gantung diri di pohon!
Steffi: Ihh..lo ngomongnya hati hati yah!
Salsha: Iya...iya

Setelah sampai, ternyata tempatnya sangat kosong dan sepi. Mereka kembali berkumpul dengan kelompoknya. Di beri 10 bibit pohon dan harus menanamnya sebelum jam 4 sore.

Steffi: Ya udah..masing masing tanam 2 bibit. Terus bibit terakhir di tanam sama sama
Gilang: Terserah lo! (mengambil bibit lalu mulai menanamnya)
Steffi: Tuh temen lo kenapa?
Iqbaal: (mengangkat bahunya) Ngak tau
Steffi: (ngangguk)
Iqbaal: Tunggu! Temen gue? Sejak kapan dia jadi temen gue?!!
Steffi: Sejak Indonesia merdeka! (mengambil bibit lalu pergi)

Setelah selesai menanam 2 bibit pohon. Steffi, Iqbaal dan Gilang kembali ke bibit terakhir.

Steffi: Ya udah...ni bibit di tanam di sini?
Gilang: (ngangguk)
Steffi: Kalian punya harapan?
Iqbaal: Maksud lo?
Steffi: Gue pengen kalian nanam bibit ini kayak nanam harapan kalian. Jadi pas bibit ini tertanam, kalian harus berusaha supaya harapan kalian jadi nyata! Setuju ngak??
Gilang: Oke...

Mereka menanam bibit pohon terakhir sambil membuat harapan.

Steffi: Udah?
Iqbaal: (ngangguk)
Steffi: Kalian buat harapan apa?
Gilang: Kepo banget lo!
Steffi: (menghembuskan nafasnya kasar)
Iqbaal: Tugasnya udah selesai kan?
Steffi: (ngangguk)
Gilang: Gue boleh dong ke kelompok lain?
Steffi: Ngak!! Ngapain sih selalu ke kelompok lain? Ngak suka sama kita?
Gilang: Ya udah...gue ngak ke kelompok lain. Puas lo!!
Steffi: Gitu kek dari tadi
Iqbaal: Mau mau lo aja!

~~~

Aldi melihat Salsha yang kesusahan menanam bibit pohon. Aldi pun mendatangi Salsha dan langsung jongkok di samping Salsha.

Aldi: Mau gue bantu?
Salsha: Mm...
Vita: Di..bantu gue dong!

Sontak Aldi dan Salsha langsung berbalik ke Vita.

Aldi: Emang lo kenapa?
Vita: Gue ngak tau cara nanam pohon (nyengir)
Aldi: Terus lo Sha?
Salsha: (melihat bibit nya) Gue ngak papa (tanpa berbalik ke Aldi)

Aldi langsung pergi bersama Vita menuju tempat Vita menanam bibit pohonnya.

Salsha melanjutkan menanam bibit pohonnya dengan perasaan campur aduk.

Setelah Salsha selesai menanam bibit pohonnya, dia duduk di batang pohon yang tumbang. Dia melihat Aldi dan Vita yang asik menanam bibit pohon berdua dengan senang, dan sepertinya mereka bercerita banyak hal.

"Seseru itu yah?!! Bahkan mereka lupa kalau gue juga satu kelompok sama mereka!" ucap Salsha pelan

••

Makasih udah baca
Semoga suka

Tolong di vote yah
Ceritanya udah mau abis nih beberapa part lagi

OUR DESTINY (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang