"Baiklah jika itu keputusan kamu nak bunda nggak berhak untuk ngelarang kalian" ujar mertuanya
"Raya titip mondy ya bun maaf kalau selama ini raya nggak berguna" ujar raya
"Udah jangan ngomong ngelantur kamu tetep jadi mantu kesayangan bunda" ujar sang mertua
"Tapi bun raya meras bersalah sama bunda dan mondy" ujar raya
"Udah lupain aja gapapa" ujar sang mertua
"Bun hari ini hari dimana saksi raya ninggalin mondy bun😢bunda bisa kan bantu raya kirim kabar kehidupan mondy nanti pas nggak ada raya" ujar raya
"Bunda mau kok sayang semoga kamu cepet sembuh ya dan kembali lagi bareng mondy" ujar sang mertua
"Bun raya mau berangkat dulu kata gino jadwal penerbangannya hari ini aja" ujar raya
"T...tapi yaudahlah nduk bunda nggak bisa ngelarang ya sudah hati2 dijalan" ujar sang mertua
"Yaudah raya pamit dulu sama thaya,vriska bun assalamualaikum" ujar raya lalu masuk kedalam mobil gino
"Waalaikumsallam nduk" ujar sang mertua
*3 tahun lamanya raya pergi dan tak ada kabar sekalipun,mondy sudah putus asa akhirnya ia memilih untuk mencari pengganti raya tanpa diketahui oleh sang pemilik hati dahulu*
"Papa!angel minta itu" ujar seorang anak perempuan
"Sebentar sayang mamah lagi belanja" ujar sang ayah
"Tapi angel ingin itu papah!" teriak bocah itu lagi
"Mon mendingan kamu beliin aja" ujar sang ibu
"Yaudah!bel kamu tunggu dimobil dulu" ujar mondy
"Iya" ujar bella
"Angel jangan lari nanti j...jatuh" ujar mondy
"Aduh!papahhh!!!" teriak angel
"Bisa jalan nggak? Punya kaki sama mata kan?" ujar cewek itu dingin
"Ya maaf aku soalnya lagi buru buru" ujar angel
"Angel kamu gapapa sayang" ujar mondy khawatir
"Lutut angel sakit pah" ujar angel manja
"Nanti diobati dimobil" ujar mondy
"Yasudah saya pamit dulu" ujar cewek yang ditabrak angel
"Thaya!" ujar mondy kaget
"Kenal saya ya?tapi kok saya nggak kenal" ujar thaya datar
"Kamu athayya kan?" tanya mondy sekali lagi
"Iya pak tadi kan saya sudah jawab malah tanya lagi" ujar thaya datar
"Nama panjang kamu siapa nak?" tanya mondy
"Nama panjang saya Athayya Azzahra Putri pak" jawab thaya datar
"A...aya!kamu tinggal dimana sayang?" ujar mondy
"Ih bapaknya kepo deh" ujar thaya datar
"Saya tanya sayang" ujar mondy geram
"Rumah saya di perumahan griya indah dan nama saya bukan sayang" ujar thaya datar
"Itu bukannya perumahan khusus miliarder ya?kamu kaya banget dong" ujar angel
"Nggak sih biasa aja" ujar thaya datar
"Angel kamu duluan kesana ya sayang papah ada urusan sebentar" ujar mondy
"Oke pah" jawab angel lalu pergi
"Sayang ini papah" ujar mondy ke thaya
"Papah?m...maaf salah orang papah saya namanya Argino Akse" ujar thaya datar
"A...argino akse putra?orang terkaya nomor 1 di indo?" tanya mondy
"Iya pak!ya sudah saya pamit dulu soalnya saya mau jemput adek saya pak" ujar thaya
"Namanya vriska ya?" tanya mondy
"Hu'um pak yaudah saya pamit dulu ya pak assalamualaikum" ujar thaya lalu pergi
"Ya sudah hati hati dijalan Waallaikumsallam" ujar mondy lalu menyusul angel yang sedang membeli permen lolipop
"Papah!lihat anak laki laki itu!dia sangat tampan" teriak angel senang
"Angel!kamu belum dewasa sayang" ujar mondy
"Hey kamu!" teriak angel kepada anak laki laki yang disenanginya
"Apa?" jawab cowok itu cuek
"Boleh kenalan?" tanya angel
"Hm" jawab cowok itu
"Aku Angelica Arnia Kansa Wardana kamu siapa?" tanya angel
"Aku?Axsel Anantha Putra Argiray" ujar cowok
"Oh aku panggil kamu nantha ya" ujar angel
"Hm" jawab nantha
"Argiray artinya itu apa nan?" tanya angel tiba tiba
"Argino-Raya" ujar nantha
"Oh rumah kamu dimana?" tanya angel
"Perumahan griya indah" ujar nantha
"Udah punya pacar?" tanya angel
"Belum masih kecil mikir pacar gedenya mau jadi apa?" ujar nantha
"Owh" ujar angel kecewa
"Yaudah duluan" ujar nantha lalu pergi
"Papah!papah!ayo kita ikuti cowok itu" ujar angel
"Hah?iya" ujar mondy
*Nantha pov*
"Sayang kamu dimana aja!mommy cari tadi" ujar sang mama khawatir
"Tadi ada anak cewek manggil aku eh malah dia kepo" ujar nantha
"Ha?yaudah sekarang masuk mobil" ujar sang mama
"Siap mom!" ujar nantha lalu masuk
"Gimana sama sekolah?" tanya sang papa
"Baik baik aja sama minggu depan aku ada lomba" ujar nantha
"Lomba apa?" "ujar sang kakak kini yang bertanya
"Bulutangkis sama basket" ujar nantha
"Oh" ujar sang kakak
"Mommy sama Daddy datang kan?" tanya nantha
"Ya pasti dong sayang" ujar mereka kompak
^Tiba tiba handphone sang mamah berbunyi^
Sofia😚 hati hati ada mobil yang mengikuti mu dari belakang
Me selow aja udah kali aja searah sama perumahan gue
Sofia😚 itu plat nya mirip plat nya mantan lu
Me ah masa?gue ga percaya
Sofia😚 gue serius onta!
Me gue malah duarius cuy
Sofia😚 serah lu aja jing gue males sendiri sama lo
Me baperan amat sih jadi setan
Sofia😚 kebanyakan micin ya gini yaudah bye!
Me alah dasar jones baperan
-Mau tau kelanjutannya? Jangan lupa vote & comments!!!
-MinRe😺
KAMU SEDANG MEMBACA
Lelah Denganmu [REVISI]
FanfictionJika mencintai seseorang terlalu dalam perlu kita bertanya apakah kewarasan itu masih ada sampai saat ini.