💞Happy Reading💞
Beberapa bulan kemudian Deeza, Rizqi, Eza ,Rena dan Dhiya lulus dari SMA, mereka melanjutkan di kampus yang berbeda. Rena dan Dhiya melanjutkan kuliahnya di luar kota dan Deeza, Rizqi dan Eza kuliah di tempat yang sama.
"Hey Dee ! lagi apa kamu ?" sapa Eza tiba-tiba.
"Eh Za ,ini aku lagi nelponin Rena sama Dhiya tapi gak di angkat-angkat terus dari tadi. Apa mereka sibuk ya" kata Deeza.
"Ya mungkin aja Dee, coba lagi aja nanti" saran Eza.
"Kamu ada kuliah jam berapa Dee ? tanya Eza.
"Sekitar jam 10 an lah Za" jawab Deeza.
"Loh kok jam segini udah ada udah ada di kampus ?" tanya Eza lagi.
"Aku bete Za di rumah sendiri ya jadi aku pikir lebih baik aku ke kampus lebih awal aja” jawab Deeza panjang lebar.
"Emang mamah kamu udah pergi ke kantor gitu ?" tanya Eza.
"Iya Za, akhir-akhir ini mamah aku emang lagi sibuk meskipun gak sesibuk dulu tapi tetep aja Za jarang ada waktu buat bareng” jawab Deeza.
"Lagi pula kamu bukan anak kecil lagi kan yang harus di temenin ?" cetus Eza menggoda Deeza.
"Ya iya sih tapi kan kalau mamah aku sibuk terus jadi gak ada waktu buat keluarga juga Za" jelas Deeza.
"Itu semua juga buat masa depan kamu Dee, udah deh jangan manja" kata Eza.
"Ih siapa juga yang manja" jawab Deeza dengan kesalnya.
"Jangan ngambek gitu dong" kata Eza sambil menggoda Dee untuk tersenyum.
"Ya udah gak usah di bahas, aku laper Za." kata Deeza.
"Emang tadi kamu gak sarapan dulu ?" tanya Eza.
"Hehe... nggak" jawab Deeza sambil menggelengkan kepalanya.
"Kebiasaan kamu ya, ya udah ke kantin yu !" ajak Eza seraya menggandeng tangan Deeza. Eza dan Deeza pun langsung pergi ke kantin lalu mereka berdua makan bersama ,beberapa saat pun berlalu mereka selesai makan.
"Oh iya Rizqi kemana Dee ?" tanya Eza membuka obrolan.
"Katanya sih dia ada urusan gitu jadi hari ni dia absen." jawab Deeza.
Mereka melanjutkan obrolan mereka dengan akrab di selingi canda tapi ketika mereka sedang asyik mengobrol tiba-tiba Deeza mengeluh kesakitan.
"Aaww.." keluh Deeza seraya memegang kepalanya.
"Kamu kenapa Dee ?" tanya Eza dengan nada khawatir.
"Gak tau nih Za tiba-tiba kepala aku sakit banget.” jawab Deeza sambil terus mengeluh kesakitan.
"Ya udah kalau gitu kita ke rumah sakit." ajak Eza.
"Gak usah Za" jawab Deeza singkat.
"Tapi kamu kesakitan gitu Dee atau aku antar kamu pulang supaya kamu bisa istirahat." kata Eza.
"Nggak usah Za paling bentar lagi juga sembuh kok." jawab Deeza.
"Bener gak apa-apa ?" tanya Eza untuk meyakinkan.
"Iya bener aku gak apa-apa kok." meyakinkan Eza bahwa dia baik-baik saja.
Setelah itu Eza mengajak Deeza untuk pergi dari tempatnya duduk. ketika Deeza berdiri ia langsung ambruk ke lantai.
"Dee...Dee..." panggil Eza saat Dee pingsan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Losing You
RomanceKetika cinta harus terpisah oleh maut. Deeza adalah seorang gadis pengidap kanker. Riqzi adalah seorang pemuda yang begitu mencintai Deeza melebihi apapun. Bagaimanakah kisah cinta mereka? "Kamu harus tetap bahagia walaupun nanti aku harus pergi ni...
