Goresan Pena

Sahabat & Cinta

Oleh : Talinaa_

Sahabat 1

Jika ada pertanyaan bahwa mana yang kau pilih antara sahabat dan cinta, kira-kira apa yang akan menjadi jawabanmu? Akan memilihku atau dia yang tiba-tiba datang dan mengalihkan segala perhatianmu?

Aku hanya ingin mengingatkan, jangan terlalu sombong untuk mengatakan bahwa sahabat adalah segalanya dan merupakan hal paling utama, karena nyatanya kini kau melangkah dan menciptakan jarak denganku. Membuat waktu indah bersama dengannya dan menggantikan momen kita.

Maka dari itu, aku juga akan pergi menjauh. Aku tidak ingin keegoisan menguasai  diriku untuk merebutmu secara paksa. Karena aku harus bisa menerimanya, aku harus berbahagia dengan keputusan hatimu bukan?

Sejujurnya, semua masih terpatri jelas dalam memoriku. Ingatkah kau kenangan kita dulu? Yang harusnya terus terukir setiap waktu? Aku merindukannya.

Sahabat 2

Segala dalam hidupku berjalan dengan indah. Penuh suka dan ditaburi berbagai macam warna. Aku memilikimu sebagai sahabatku dan aku memiliki dia sebagai kekasih hatiku.

Tapi kawan, kenapa kau mulai menjauh? Kenapa kau tidak datang sesering dulu? Waktuku memang tidak hanya tertuju untukmu. Pembagianku juga aku tujukan pada dia sang pemilik hati. Namun tidak bisa kah kau mengerti kesenangan sahabatmu dan ikut bergembira bersamaku? Bukan dengan cara pergi dariku namun terus di sampingku dan mendukung segala keadaanku.

Jangan berlari lagi, jangan menahan diri hingga timbul sakit hati. Meskipun aku harus membagi segala waktu dan perhatian untuk dia, kau tetap sosok yang tidak tergantikan dalam hidupku, kau tempat keluh kesahku dan aku masih membutuhkanmu.

Hal yang ingin aku sampaikan adalah aku merindukanmu.

-----
---
-
Awal dari segala masalah adalah terputusnya suara dari sesama. Jaga interaksi dan buang segala keegoisan di dada. Maka tiada hubungan yang tidak akan bahagia.
-
---
-----