Keluarga Ooh || OohSehunxKimJongin (TAMAT)

F

" setiap orang berhak mendapatkan kesempatan kedua, sejahat apapun dia kepada kita "

---------------------------------------------------------

Masih diminggu yang cerah, setelah Lisa dan Taehyung kembali dari minimarket semuanya tampak sedang menikmati waktu siang dengan berenang bersama. Lebih tepatnya sih cuma Sehun, Taehyung dan Taeyong yang renang sedangkan Jongin dan Lisa santai manja di gazebo sambil liatin yang renang.

Dengan senyum yang terus mengembang dibibir Jongin, kurang apa lagi coba dianugrahi sesosok lelaki yang sangat amat menyayanginya walau pun Jongin pernah berkhianat. Rasa penyesalan yang terus menerus datang, Jongin yang pernah berkhianat kepada sehun setelah 1bulan pernikahannya.

Flashback On

Rumah tangga yang terlihat baik luarnya belum tentu juga akan selalu terlihat baik dalamnya.

Seperti rumah tangga Jongin dan Sehun yang sekarang sedang diterpa masalah.

" entah aku yang terlalu mencintaimu atau memang kamu yang tidak pernah mencintaiku sama sekali " ucap Sehun lirih, air matanya tak sanggup lagi untuk ditahan dan akhirnya lolos juga.
Sehun yang tak pernah menangis walaupun mengalami kebangkrutan dan sekarang dia menangis karna lelaki yang sangat berarti baginya berkhianat.

" apa yang kurang dari aku jongin? Sehingga kau mengkhianatiku, kenapa tidak disaat kita belum menikah " Sehun menjambak rambutnya kasar, ia sangat marah sekarang tapi bagaimana pun ia sudah berjanji untuk tidak menyakiti Jongin

" sehun maafkan aku, aku tidak bermaksud untuk menghianatimu " ucap Jongin seraya berusaha meraih tangan Sehun

" kamu tau jongin, saat aku mendengar semua hal jelekmu dari oranglain aku berusaha untuk menutup kupingku karna aku percaya kepadamu. Aku sangat amat percaya kepadamu, tapi dengan mata kepala ku sendiri melihatmu bercumbu dengan lelaki lain yang baj*ingannya dia adalah sahabatku sendiri " tutur Sehun dan menjauhkan tangannya saat Jongin akan menyentuhnya, Jongin yang mendapat penolakan pun hanya bisa terdiam dan tangisannya bertambah deras

" hikkks... maaf sehun hiikkks.... maaf, aku benar2 menyesal hikkss... " ucap Jongin yang terus saja mengucapkan kata maaf, karna hanya itu yang bisa ia lakukan.

1jam yang lalu saat Sehun sedang berada di ruangan kerjanya ia pendapatkan sebuah pesan masuk yang berisi foto Jongin sedang bercumbu dengan lelaki lain disebuah bar. Saat itu juga Sehun langsung menghampiri Jongin dan menarik Jongin pulang bahkan saat menarik Jongin pun Sehun lakukan dengan pelan dan lembut.

" hikks... kam....mu boleh hikks... Menceraikan ku... Hikksss... " ucap Jongin lirih seraya menundukan kepalanya

" apa setidak ada rasa itukah, sehingga dengan gampangnya kamu ingin berceria dariku? Hahaha " tawa pilu Sehun sangat amat membuat Jongin bertambah nyeri dibagian dadanya, baru kali Ini Jongin melihat Sehunnya seperti itu.

Sehunnya? Masih kah kamu bisa menyebutnya sebagai Sehun mu Jongin setelah apa yang kamu lakukan terhadap Sehun.

" bukan sehun bukan maksudku seperti itu, aku bahkan sangat mencitaimu dan menyayangimu sehun " bantah Jongin dengan cepat, ia tak ingin kehilangan Sehun tapi ia tak bisa melihat Sehun sesakit ini

" haha.. Cinta? Sayang? Jika memang kamu merasakan kedua hal itu, kamu tak akan mencoba untuk berkhianat dariku jongin " lagi dan lagi tawa pilu itu keluar dari mulut Sehun.

Bukan kah benar yang dikatakan oleh Sehun? Jika kamu mencintai dan menyayangi Sehun kamu tak akan berkhianat dan lebih parahnya itu dilakukan dengan sahabat yang sangat amat Sehun percaya Jongin.

" untuk apa aku memilihmu menemani sisa hidupku jika aku tak merasakan kedua hal itu sehun "

" aku tak tau tujuan mu menerima lamaran dan menikahi ku apa, aku tak mengerti semua ini jongin. Kenapa? Kenapa kau melakukan semua itu " ucap Sehun frustasi tapi ia tetap bisa mengontrol emosinya

" KARNA AKU MERASAKAN KEDUA HAL ITU OOH SEHUN " teriak Jongin

" tolong beri aku kesempatan untuk terakhir kalinya, ayo kita perbaiki semuanya. Aku menyesal sehun aku tak ingin kehilanganmu, maaf maaf kan aku " ucap Jongin seraya terduduk dilantai, Sehun yang melihat Jongin seperti itu pun langsung bangkit dari duduknya dan memeluk Jongin

Semarah apapun Sehun ia tak bisa melihat Jonginnya terpuruk seperti ini. Bukankah sangat beruntung Jongin mendapatkan seorang macam Sehun.

" aku memaafkanmu jongin, aku mau memulainya dari awal " ucap Sehun tepat ditelinga Jongin, Jongin pun membalas pelukan Sehun erat

" terima kasih... Terima kasih Sehun " ucap Jongin dan mencium lembut bibir Sehun.

Bukankah setiap manusia harus saling memaafkan dan memiliki kesempatan kedua? Atau memang Sehun yang terlalu dibutakan oleh cintanya terhadap Jongin.

Flashback Off

" mih aku mau renang juga " ucap Lisa membuyarkan lamunan Jongin

" yaudah tinggal renang aja pake laporan segala " ucap Jongin masih terus fokus menatap yang berenang

" bener nih mih gpp kalau aku renang " tanya Lisa

" iya gpp icha, emang kenapa sih pake nanya? " sahut Jongin seraya menoleh kearah anaknya itu

" yeeee.. Gpp mih cuma mau meyakinkan ucapan mamih doang " ucap Lisa seraya ingin membuka baju atasanya tersebut tapi ditahan oleh Jongin

" eiittss jangan disini sayang gantinya, di kamar gih. Lagian baju renang kamu juga dikamarkan " ucap Jongin yang tanganya masih setia menahan tangan Lisa

" ih aku kan mau renang kaya papih dan hyung mih " ucap Lisa memanyunkan bibirnya

" hah? Maksud kamu? " tanya Jongin bingung

" itu loh mih cuma pake boxer doang " ucap Lisa yang berhasil membuat Jongin cengo

" mih lepasin kek tangannya mau renang nihhh " ucap Lisa sebal karna Jongin tak kunjung melepas genggaman tangannya itu

" big no lisa, kamu itu cewek jadi renang harus pake baju renang khusus cewek. Emang gak malu apa buah dada kamu diliat sama papih, mamih dan hyung mu " jelas Jongin yang masih enggan melepas tangannya

" emang gak boleh ya mih? " tanya Lisa lagi seraya menggaruk rambutnya yang memang kebetulan gatal

" ya gak boleh sayang, sana kekamar ganti baju renang seperti biasanya " ucap Jongin yang akhirnya melepaskan genggaman tangannya itu

" ok deh mih " ucap Lisa seraya berjalan masuk kerumah menuju kamar untuk menganti bajunya dengan baju renangnya

" padahal gak ngidam aneh2 pas ngandung icha kenapa dia mirip sama lay hyung sih otaknya " gumam Jongin seraya mengalihkan pandangannya kearah kolam renang.

" mih renang bareng sini " teriak Taehyung dari arah kolam renang

" engga ah nanti kulit mamih terbakar sinar matahari terus jadi item, ihhh ogah deh" sahut Jongin seraya menyamankan posisi tengkurapnya

" bukannya mamih emang udah item ya " ucap Lisa yang baru saja muncul dari balik pintu yang langsung berlari kearah kolam renang dan menyeburkan dirinya. Sehun dan kedua Tae yang mendengar hanya bisa menahan tawa, kan kalau ketawa bisa2 Jonginnya ngamuk.

" Untung anak, untung sayang, untung gua yang ngandung, untung aja untung. Rasanya punya dosa besar ama lay hyung nih, harus minta maaf deh kalau ketemu biar icha beneran dikit otaknya gak bobrok2 amat " ucap Jongin sangat amat pelan yang hanya bisa didengar oleh dirinya sendiri.

-------------------------------------------
Tbc
Nyambung
Bersambung

~dindin degemnya sehun~