Part 3

97 12 4
                                    

Yeona POV

Dasar pria bad boy! Aku membencimu Jungkook! Apa dia bilang? Perempuan sepertiku? Munafik? Memang dia tau apa tentang diriku? Seenaknya bilang aku seperti itu.

Apalagi saat dia mendekat padaku, dia bilang tidak sembarang memberi ciumannya? Dia pikir semua orang akan senang di cium dengannya? Dasar namja napudon.

'drett..drett'

Aku mengambil handphoneku dari saku seragam lalu menyalakannya, terpampang pesan kakao dari Ji Hoon. Aku membuka kakao lalu membaca pesan Ji Hoon.

"(Yeona, jam 5 aku akan menjemputmu.Jadi bersiaplah kita akan makan malam)"

"(Tidak ada penolakan, mengerti?)"

Apa? Dinner? Tunggu ini jam berapa? Aku lalu melirik jam dinding, jam menunjukkan pukul 4 sore. Berarti sebentar lagi. Aish, dasar Ji Hoon selalu membuat janji tanpa persetujuanku dulu. Huh, baju apa yang harusku pakai hari ini?

Aku berjalan menuju kamarku lalu membuka lemari mencari pakaian yang pas untuk di kenakan nanti, hari ini lebih baik mengenakan rok dan kemeja putih itu tampak bagus kan? Aku mengambil rok sepanjang lutut berwarna peach, aku lalu bersiap-siap.

Aku memperhatikan penampilanku, rambutku yang panjang kubiarkan terurai. Dengan riasan natural ku oles liptin berwarna pink peach di bibir merahku, lalu kuambil parfum kesukaanku sweet summer dan kusemprotkan ke seluruh tubuhku.

Sekarang aku sudah siap, aku berjalan ke ruang tamu mengambil tas kecil berwarna cream dan memakai sepatu sneakerss berwarna putih.

Yap ini sepatu yang sama saat aku pakai waktu ke cafe bersama Ji Hoon beberapa hari yang lalu.

'Ting..tong..Ting..tong'

Sepertinya itu Ji Hoon, aku lalu membuka pintu. Saat pintu terbuka ,tampak seorang pria dengan pakaian casualnya sedang memandangku.

Aku bingung karena Ji Hoon hanya terdiam saja melihat penampilanku hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku bingung karena Ji Hoon hanya terdiam saja melihat penampilanku hari ini.

"Apa penampilanku aneh?"ucapku mengerutkan alis.

"Hah? Ah, aniyo. Kau tampak cantik mengenakan rok hari ini,"ucap Ji Hoon tersenyum.

"Pembual,"ucapku mencibir Ji Hoon yang tersenyum ke arahku.

"Aku tidak sedang membual, itu perkataan dari lumbuk hatiku oke?"ucap Ji Hoon tersenyum.

"Baiklah, akan ku anggap itu pujian. Gomawo,"ucapku tersenyum.

"Kau sudah siap?"tanya Ji Hoon ke padaku.

Aku hanya mengangguk mendengar perkataannya, Ji Hoon lalu menarik tanganku dan menggenggamnya.

"Kajja~"
-------------------------
AUTHOR POV

Jungkook dan hyungnya sedang duduk di sebuah restoran, mereka sedang sibuk dengan handphonenya sambil menunggu pesanan mereka datang.

"Hey, coba lihat. Bukankah gadis itu cantik?"ucap Taehyung tiba-tiba, mendengar perkataannya Jungkook dan lainnya lalu memperhatikan seorang gadis masuk ke dalam restoran yang mereka singgahi.

Tidak beberapa saat seorang pria  berjalan di samping gadis itu, lalu menyuruh sang gadis untuk duduk dekat jendela restoran tersebut.

"Tapi sayang sekali dia bersama pacarnya,"ucap Taehyung cemberut.

"Hey tunggu, bukankah dia anak kelas 2-2? Ah, siapa namanya?"ucap Jimin mengamati gadis itu.

"Oh, matta. Kookie bukankah dia teman sekelasmu?"ucap Namjoon ke arah Jungkook, sedangkan lawan bicaranya hanya diam.

Jungkook terus memperhatikan gadis itu, di dalam hatinya ada perasaan tidak suka melihat gadis itu berjalan dengan laki-laki lain.

"Yak! Jeon Jungkook,"ucap Suga menggoyang tubuh Jungkook.

"Ah, kenapa?"Jungkook tersentak lalu memperhatikan dengan tatapan bingung.

"Apa yang sedang kau pikirkan?"ucap Jin mengerutkan alisnya.

"Huh? Tidak ada. Aku tidak sedang memikirkan apa-apa,"elak Jungkook santai.

"Kau yakin?"tanya Hoseok.

"Memang kenapa?"ucap Jungkook bingung.

"Ah, tidak kami hanya bertanya. Oh ya, bukankah gadis itu teman sekelasmu"ucap Namjoon menunjuk gadis yang sedari tadi mereka perhatikan.

"Dia memang teman sekelasku, namanya Park Yeona. Memangnya kenapa?"ucap Jungkook datar.

"Bukankah dia cantik?"ucap Taehyung terus memperhatikan gadis yang menarik perhatiannya dari tadi.

"Biasa saja,"ucap Jungkook cuek.

Matanya lalu ke arah Yeona, tiba-tiba mata mereka bertemu. Yeona terkejut melihat Jungkook berada di tempat yang sama dengannya, dia cepat-cepat berdiri dan berjalan ke arah toilet.

Jungkook lalu berdiri,saat dia hendak berjalan Taehyung menarik tangannya.

"Kau ingin kemana?"ucapnya menaikkan alis kanannya.

"Aku ingin ke toilet,"ucap Jungkook datar.

"Perlu kutemani?"ucap Taehyung berdiri.

"Tidak perlu,"ucap Jungkook, tapi tangannya masih di pegang Taehyung.

"Yak! Kau kira dia masih anak kecil?"ucap Suga menarik tangan Taehyung agar tetap duduk.

"Ah, hyung. Aku ingin ke toilet juga,"rengek Taehyung.

To be continue.

Like+comment ya! Aku minta maaf buat semua typo dan kesalahan kalimat ya,terima kasih.

My WishTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang