Chapter 2

13 3 0
                                    

Hari hari hana selalu begitu tak ada yang berbeda selain bersantai di rumah dan menjadi layak.nya supir pribadi ahrin dan saeron.
.
."ah selalu saja begini hari hariku,besok aku sudah mulai sekolah,inilah yang aku tak suka"monolog hana
Tiba tiba iphone hana berdering

"Eoh ne yeobseyo"

"Unnie kau bisa menjemput kami di cafe deket sungai han,,karena kami sedang berkumpul disini"

"Oh okey aku on the way kesana,kau tunggulah"

"Baik unnie hati hati ne dijalan"

"Ne" hana pun menutup panggilan tlp dari Sae Ron dan langsung meluncur ke tempat yang saeron katakan
.
.
.
.Dilain tempat
Saeron,ahrin,jungkook,suga dan jimin sedang asik berkumpul ria mengerjakan tugas kelompok mereka yang akan di presentasikan besok
"Ron~ah kau cepat tlp hana suruh dia menjemput kemari"kata ahrin
"Ah baiklah"kata saeron
"Eoh tak usah nun biar kami mengantar kalian pulang,kasihan mungkin hana nuna lagi istirahat"kata jungkook
"Hana,siapa dia"kata jimin penasaran
"Eoh itu loh hyung yang seminggu yang lalu aku ceritakan,hyung sih ke toilet jadi tak sempat berkenalan"kata jungkook
"Eoh ya aku ingat,sepupu ahrin nuna"kata jimin
"Yup benar"kata saeron
"Siapa tadi namanya"kata jimin
"Hana kim hana"kata saeron

Deg....

Tidak mungkin dia,tidak tidak aku tidak siap jika harus bertemu dengan dia,ah mungkin hana yang lain.batin jimin

"Ya sudah aku akan menelpon.nya"kata saeron

"Eoh ne yeobseyo"

"Unnie kau bisa menjemput kami di cafe deket sungai han,,karena kami sedang berkumpul disini"

"Oh okey aku on the way kesana,kau tunggulah"

"Baik unnie hati hati ne dijalan"

"Ne" hana pun menutup panggilan

"Unnie sedang menuju kemari jadi kau bantet jangan coba coba beralasan kemanapun"kata saeron
"Kyaaa kau bahkan lebih pendek dariku"kata jimin tak mau kalah
"Tapi kau lebih pendek dari yoongi dan juga kookie,dasar kau namja bantet"kata saeron
"Sudah sudah kalian ini selalu saja gak akur"kata ahrin
"Dia yang memulai.nya dulu nun"kata jimin
"Cih kau selalu saja modus pada unnie,padahal sudah jelas jelas unnie menolak perasaan.mu"ledek saeron
"Kyaaa nuna bukan menolakku hanya saja dia butuh kesempatan untuk berpikir"kata jimin
"Sudah kalian ini"kata ahrin

"Hello guys maaf jika menunggu lama,tadi di jalan macet"ucap seseorang dan sontak membuat semua melihat ke sumber suara

Deg....

Jimin dan hana pun mematung di tempat,(aduhhh ketemu mantan itu rasanya gimana,eoh gam deng mereka masih HTS)

"Eoh unn sini sini duduk"kata saeron sukses membuat hana sadar
"Eoh Ne"ucap hana mencoba tersenyum
"Ah ya un ini perkenalkan si bantet yang suka hilang namanya jimin"kata saeron
"Hana"kata hana dingin
"Eoh...j..jimin imnida"kata jimin
"Kalian kenapa seperti itu eoh"tanya saeron
"Apa"tanya hana dingin
"A.anni unnie"kata saeron gagap
"Sudah selesaikah acara kalian jika sudah jja kita pulang,aku lelah"kata hana dingin
"Unnie kenapa nada bicaramu berbeda eoh"kata saeron
"Iya han,tak biasanya kau bersikap seperti ini"heran ahrin
"Apakah nuna punya masalah?"tanya jungkook
"No,Im fine"kata hana
"Kalau kau baik baik saja kita kumpulan sebentar saja okey,hitung hitung kau mengakrabkan diri dengan mereka"kata ahrin
"Whatever"kata areum acuh

Dan merekapun berbincang bincang dan tertawa ria kecuali jimin dan hana

"Em nun bolehkah aku bertanya"kata jungkook
"Tanyakan saja"kata hana
"Apakah nuna sudah punya namja chingu"tanya jungkook
"Maybe yes maybe no,kenapa memang.nya"kata hana
"Ah ini nun kasihan si jimin hyung selalu di tolak oleh ahrin nuna siapa tau kau tertarik padanya"canda jungkook
"Kyaaa kau pikir aku tak laku eoh"kesal jimin
"Kan memang kenyataan hyung buktinya ahrin nuna menolakmu"kata jungkook
"Sudah sudah jangan mwmbully si bantet nanti dia nangis pada donna.nya"ejek saeron
"Haish kalian ini"kata jimin sambil mempoutkan bibir.nya karena merasa kesal

Love You MoreTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang