Ada apa?

1.6K 223 35
                                        

"Bas, udah dong nangisnya"

"hiks aku hiks gabisa p' aku gabisa hiks"

"Bas, God ngelakuin ini pasti ada alasannya "

"p' God itu ingkar janji hiks, katanya dia hiks sayang sama Bas. Tapi hiks dia yang ninggalin Bas"

Copter mau gamau harus nemenin Bas malam ini.

Bas kenapa?

Kepo deh.












































Hehe canda

Flashback

God ngeliat Bas datar, dia buru buru ngambil tas dan jas dokter nya.

"p' kenapa buru buru sekali sih? "

"aku ingin menemui calon istri ku"

Bas terdiam.

Mencerna kata kata yang keluar dari mulut God.

"ca-ca-lon istri mu? "

"iya ,ada masalah? "

Bas menatap God tidak percaya, dia mencoba mencari didalam mata God bahwa dia sedang bercanda.

"aku tidak bercanda, mulai hari ini aku dan kau sudah berakhir. Tolong jangan hubungi dan ganggu aku lagi"

"p' bagaimana bisa kau begitu jahat?"

"P' LIHAT MATAKU! KENAPA KAU SEPERTI INI?!  KENAPA KAU JAHAT?!   APA AKU ADA SALAH KEPADA MU?"

Bas berteriak sambil menangis.

Sayangnya God tetap berlalu pergi tanpa menghiraukan Bas.

"p' kumohon hiks, aku akan menjadi lebih baik lagi asal kau jangan seperti hiks ini hiks"

God mendengar semuanya, namun dia memilih untuk tetap melajukan mobil nya.

Meninggalkan Bas yang sudah kacau dengan wajah sembabnya.

"aku melakukan ini untuk mu Bas"

.
.
.
.

Seminggu sejak kejadian tersebut.

God sama sekali tidak pernah menemui Bas, beberapa kali Bas berniat menemui nya di rumah sakit.

Namun God seakan menghilang, pergi dari kehidupan Bas dengan cepat dan tanpa sepatah kata pun.

"p' aku mencintaimu sungguh "

.
.
.

"sudah kau putuskan? "

"sudah, puas? "

"sangat puas, kau tidak boleh menjadi gay anakku"

"menjauh dari ku "

"jika kau sudah memutuskan nya dia tidak akan ku siksa haha"

"diam kau brgsk"

"kau akan memegang perusahaan ayah, dan sebaiknya carilah calon istri yang tepat"

"aku tidak akan menikah dan tidak akan memegang perusahaan ayah. Dan aku memutuskan Bas semata mata untuk ibu, bukan untung kau"

God membuang napas kasar.

Sang ayah hanya menatapnya sambil tersenyum miring.

"God"

All About GodBas (HIAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang