The Predator - JinSeob

1. Hari-hari baru

"Abeoji, cepat pakai tuxedo mu!"

Teriakan lelaki itu terdengar hingga ke seluruh penjuru apartemen. Lelaki manis dengan kemeja maroon oversize dengan celana hitam itu sedang sibuk dengan rambutnya yang sedang ia tata.

"Hey, apa kau akan mengenakan itu? Bagaimana jika orang-orang akan memperhatikanmu?"

Lelaki manis tadi menoleh kearah seorang lelaki tampan yang kini tengah membenarkan letak jas hitamnya.

"Tidak, bukankah aku sudah katakan jika aku ini hanya milik Park Woojin, huh?"

"Ya, kau memang hanya milik Park Woojin, tapi aku tidak suka jika sesuatu yang sudah jadi milikku dapat dengan bebas menjadi santapan mata publik."

Lelaki manis itu tertawa kecil melihat tingkah posesif suaminya.

Suami? Ya, kalian tidak salah membaca. Park Woojin adalah suami dari Ahn Hyeongseob —si lelaki manis—.

"Tidak akan ada hal buruk yang terjadi seperti yang selalu ada di benakmu, Abeoji."

Hyeongseob bangkit dari duduknya dan berjalan mendekat pada Woojin —yang kini memasang wajah sebal—.

Hyeongseob berjinjit dan mengecup pipi Woojin sekilas, ia lalu dengan cekatan meraih kunci mobil dan memberikanya pada Woojin.

"Kita sudah terlambat!"

•••

"Woojin hyung?"

"Hey! Pasangan muda!"

Woojin tergelak karena ucapannya sendiri, ia mendekati seorang pria yang terlihat lebih muda darinya itu, di samping pria tersebut terdapat seorang pria lagi, namun parasnya sangat manis.

"Joo Haknyeon, jaga sepupuku, jangan kau sakiti dia."

"Haha. Pasti hyung, serahkan semuanya padaku."

Woojin menepuk pundak Haknyeon dan lalu beralih pada lelaki manis yang tengah menatapnya dengan tatapan bahagia.

"Hyung..."

"Selamat Euiwoong-a, kau pantas mendapatkan dia."

Woojin tersenyum menampilkan snaggletooth miliknya, Euiwoong tersenyum dan mengangguk.

"Terima kasih, hyung."

"PARK HYEONGSEOB!"

Suara teriakan itu terdengar dari tengah-tengah ballroom. Seluruh pasang mata langsung tertuju pada si pemilik suara, siapa lagi kalau bukan Park Jihoon.

Jihoon dengan wajah ceria menghampiri Hyeongseob yang kini tengah berdiri di dekat Woojin, Jihoon dengan tanpa izin memeluk tubuh mungil Hyeongseob. Hyeongseob tanpa ragu membalas pelukan Jihoon, sudah lama mereka tak bertemu, sejak Jihoon menikah dengan Jinyoung, mereka berdua pindah cukup jauh.

"Hey, yang baru saja menikah itu Euiwoong, bukan Hyeongseob."

Jinyoung —suami Jihoon— menghampiri istrinya dan juga adik iparnya.

"Hish, aku juga akan memberikan ucapan selamat pada Haknyeon dan Euiwoong, tenang saja Jinyoungie."

Jihoon mencibir dan langsung beralih pada sepasang insan yang baru saja mengikat janji suci.

Woojin terkekeh kecil, sepertinya Jinyoung dan Jihoon adalah generasi baru Hyunbin dan Minhyun. Hanya saja jika Hyunbin dan Minhyun yang selalu berulah adalah Hyunbin, dan kali ini yang berulah adalah Jihoon.

Seluruh tamu yang datang berasal dari para mahluk abadi, jika mengundang manusia biasa itu akan berakibat sangat fatal bagi sebagian mahluk abadi yang ada.