Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siang ini, Dara lagi masang spanduk di depan rumah lamanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jack, mana teh angetnya ibu?" Teriak Dara yang lagi ngambil paku
"Gatau, Bu, tadi Kai yang ambil" Jackson masih diam di kursi santai depan rumah lamanya itu. "Ibu ngapain sih pagi pagi repot repot kesini? Jual aja elah ini rumah, lumayan dapet duit buat beli fidget spinner" Keluh Jackson panjang lebar
"Ah si Kai dasar anak celamitan, anak siapa sih" Dara kebingungan. "Eh jangan, ibu mau rumah ini dijadiin kos"
"Permisi, ini kos kosan Dara kan?"
Eh buset, baru masang spanduk udah ada yang mau ngekos -Dara
Cantik juga ni cewe -Jackson
"Iya, hehe, kamu mau ngekos disini? Gratis kok hehe" Jackson asal jawab yang berakhir diberi hadiah sebuah tamparan dari Dara
"Engga, itu anak saya lagi amnesia aja, kamu mau kos disini? Boleh, siapa namanya?" Kata Dara ramah, anak kos pertamanya harus dilayani dengan spesial katanya
"Hehe, nama saya Rose, bu" Cewek yang namanya Rose itu ngulurin tangannya buat salaman.
"Ih Rose suka gitu, jangan panggil saya 'bu' ah, saya kan masih muda, 'tante' atau 'kakak' kan lebih keren"
Dasar ibu ibu kurbel -Rose
"Hehe, iya bㅡ eh, Tan. Oh iya, saya kesini sama temen juga, jadi ngekos dua orang"
"Ah jangan 'saya' 'saya'an, 'aku' aja, biar lebih akrab"
Bacot -Rose
"Oh iya, katanya bawa temen ya? Mana temennya?"
"Sebentar ya, Tan. Wen, sini wen" Teriak Rose sambil ngayun ngayunin tangannya
