EL PROBLEMA DEL AMOR

16

VOTE
COMMENT
BEFORE

TYPO BERTEBARAN

HAPPY READING

"Lo kenapa kook?" Tanya yeri dengan suara parau.
"Gue sakit" ucap jungkook pelan.

---------
"Gue rapuh yer. Gak maco banget yah gue masa cowok cengeng ck" rutuk jungkook tersenyum miring.
"Ihh kok lo ngomong gitu sih. Gue nangis nih" ucap yeri dengan kelopak mata yang sudah berair.
"Cengeng deh" ucap jungkook sambil memeluk yeri kembali.

"Lo kenapa kook?" Tanya yeri ulang didalam pelukan jungkook.
"Eomma udah ninggalin gue sama sehun" ujar jungkook dengan suara yang bergetar.
Yeri terkejut bukan main.
"E-eomma kamu udah meninggal?" Tanya yeri masih tak percaya.
Jungkook mengangguk lirih.

Yeripun melepaskan pelukannya dan menatap mata jungkook yang masih mengeluarkan air mata tetapi masih memperlihatkan senyum tipisnya.
Mata jungkook terpejam saat tangan yeri bergerak mengelap dengan lembut air mata jungkook.
"Cengeng dasar" ujar yeri.
"Gue turut berduka cita yah kook. Lo gak boleh sedih, ntar eomma lo juga ikutan sedih. Gue yakin eomma lo udah di tempat yang paling indah" ucap yeri tersenyum.
Jungkook tersenyum dan berucap
"Makasih yah"

"Yaudah sana ke rumah sakit lagi. Pasti keluarga lo cariin kamu lagi. Atau gue ikut yah?" Tawar yeri.
"Gak. Lo masuk aja udah malem. Sana bobo. Maaf yah gue bangunin lo jam segini" ucap jungkook mengelus pucuk kepala yeri lembut.
Kemudian yeri masuk kembali ke dalam rumahnya sedangkan jungkook kembali ke rumah sakit.

-----------------

1 Month Later

Sudah sebulan eomma jungkook pergi meninggalkan jungkook. Dan dirumah tersisa jungkook, sehun, appanya beserta pelayan rumah tangga dan bodyguard yang banyak.

Sudah sebulan pula jungkook semakin benci kepada appanya. Bagaimana tidak, saat eommanya meninggal appanya justru berada di hongkong untuk keperluan bisnis.

"Kamu mau kemana?" Tanya appa jungkook saar melihat anak pertamanya itu turun kebawah bergegas untuk pergi.
Jungkook tak menjawab dan terus berjalan.
"JUNGKOOK!! Apa kamu tidak diajarkan oleh eommamu untuk bersikap sopan sedikit!!!" Emosi kwang choung. Appa jungkook.

Jungkook terhenti dan berbalik menghadap appanya.
"Apakah anda pernah membagi semenit saja untuk eomma saya!!?" Tanya jungkook balik yang membuat kwang choung tersudut.
"Jangan bawa bawa eomma kamu. Dia sudah meninggal" ucap kwang choung masih emosi.
"Kenapa hah? Yang ada dipikiran anda itu hanya pekerjaan anda! Sedangkan anda tidak pernah membagi waktu kepada eomma saya!. Sejak sebulan yang lalu saya sadar bahwa anda bukan appa saya! Anda hanya mementingkan pekerjaan anda tidak dengan keluarga anda!!!"

Setelah mengucapkan kalimat panjang tersebut jungkook kembali berjalan keluar rumah sedangkan appa jungkook terduduk kembali dengan raut wajah yang masih emosi. Kemudian kwang choung menelpon seseorang.
"Cari tahu alamat perempuan itu sekarang" perintah appa kwang choung kemudian kwang choung langsung mematikan panggilan tersebut.
"Kamu berubah semenjak perempuan itu datang di kehidupan kamu" kata kwang choung berbicara sendiri.

------------
"Woyy bro! Lama yah kita gak ketemu?" Sapa baekhyun dan namjoon saat mereka bertiga sedang hangout di sebuah cafe yang terdapat di korea.
"Eh btw kook gue turut berduka cita yah aras kematian eomma lo" ujar namjoon.
"Gue juga kook. Lo yang sabar yah" sambung baekhyun.
"Makasih" kata jungkook singkat.

"Lo masih jombs juga?" Tanya namjoon kepada jungkook tiba tiba.
"Yakkk" baekhyun menjitak kepala namjoon keras.
Sedangkan jungkook memutar bola mata malas.
"Kalian kali. Gue udah punya" seru jungkook tiba tiba.