naruto pov
aku pun menunggu hinata diruangku dan tak pernah sekalipun terpikir untuk bisa menyatakan cinta pada siswi yang berhasil mengodaku dan aku hanya tersenyum, dan aku melihat sasuke ada dikantorku, dan iya menatapku bosan, karena aku bolak balik.
"dobe kenapa bolak balik begitu apa yang kau pikirkan."kata sasuke datar, dan aku memandang sahabatku sekilas.
"apa kau tak terpikir, ketika seseorang jatuh cinta teme, dan hari ini aku merasakan apa jatuh cinta."kataku pada sasuke
"hn?'kata sasuke melanjutkan pekerjaannya. tiba tiba neji dan shikamaru masuk keruanganku.
"baka"kata neji dan membuat aku dengar.
"siapa yang kau bilang baka neji.:kataku menatap tajam.
"merepotkan sekali."kata shikamaru dengan tampang malasnya.
"aku ingin bertanya pada kalian, apa kalian merasakan perasaan yang berbeda."tanyaku kepada 3 temannya.
"aku pun gk tahu, tapi aku memiliki perasaan yang berbeda, ketika sakura dekat dengan pria lain termasuk kakakku dan itu membuatku marah"jelas sasuke.
"berarti kau menyukainya teme, dengan katamu itu kau cemburu, kalau sakura didekati pria lain."godaku pada pada sasuke
"diamlah dobe"ketus sasuke dingin.
"ah lihat wajahmu itu memerah teme..hahaha..hahah "godaku dan membuat sibungsu uchiha kesal degan perkataanku itu
"ngomong ngomong mana sai, kenapa dia tidak kesini."kata neji datar, disetujui shikamaru.
"aku..gk tahu."kataku tenang
.
.
.diruangan sai
gadis berambut pirang pucat yang tengah menikmati ciuman yang diberikan oleh pria tampan bermuka pucat yang tak lain adalah senseinya yang berhasil ditakhlukannya, dan ino siswi yang yang terkenal dengan sikap manja dan menggodanya tengah menikmati aktivitas dengan sai sensei, tanpa sepengetahuan guru dan siswi yang melihat mereka, dan mereka pun melepas pagutannya. ino pun mengambil nafasnya sebanyak banyaknya.
"sai, terimakasih ini menyenangkan sekali."kata ino tersenyum.
"iya ino-chan, apa lagi aku tak pernah merasakan perasaan ini padamu, dan aku ingin menyatakan cinta padamu."kata sai tersenyum.
"katakanlah sai-kun."kata ino.
"maukah kau menjadi pacarku ino."ungkap sai dengan romantisnya dan membuat ino senang dan memerah.
"iya aku mau sayang."kata ino malu malu dan sai pun memeluk ino dengan erat dan mencium bibir mungil ino lama, dan iya melumat pelan bibir pink ino, dan ino mengeratkan tangannya dilehernya, sai pun menarik tengkuk ino untuk memperdalamkan ciuman mereka.
.
.
.sakura pov
aku pun menunggu kakak merahku yang tampan karena iya berjanji untuk menjemputku disekolah, dan aku sudah 1 jam menungg tapi tak muncul muncul,dan membuatku semakin geram, dan disana aku melihat mobil hitam berhenti dihadapanku, ketika kaca mobil dibuka aku melihat sensei tampanku yang dingin yang tak lain adalah sasuke-sensei.
"mau kuantar kau pulang."kata sasuke dingin. tiba tiba telponnku ku berbunyi, dan tertera nama kakakku yang paling menyebalkan.
halo...halo, kenapa kakak tak menjemputku"teriakku ditelpon, dan membuat telinga kakakku tuli karena teriakannku yang menggelegar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sensei My love
Teen Fiction"Naruto sensei pirang tampan, tapi killer." "Sasuke sensei tampan bermuka datar dan terlewat dingin, tapi killer. "Neji sensei tampan genius terkenal killer. " Sai sensei tampan selalu tersenyum, tapi killer. "shikamaru sensei tampan dan pemalas." ...