Chapter 14

13.8K 836 66
                                    

PcY PoV

Aku terbangun dari tidurku, ku lirikan mataku pada benda berbentuk bulat dengan angka didalamnya, yang menunjukkan pukul 9 pagi.

Lalu mataku beralih pada wanita yang terlelap di dekapanku.

Ku pandangi wajah cantiknya, kulitnya begitu lembut ketika jari jariku mulai membelai wajahnya.

Bulu matanya mulai bergerak menandakan ia mulai terbangun dari lelapnya.

Mata bulatnya yang kecoklatan begitu indah, bibirnya tertarik menunjukkan senyuman tipis yang manis.

Ku dekatkan wajahku semakin mendekatinya untuk mengecup bibir manisnya itu.

Cup..

Ku lihat pipinya yang memerah, ia tersipu ?.. ah . . Padahal semalam kita melakukannya beberapa kali,...

dia masih saja tersenyum seperti itu, lalu kedua tangannya menarik selimut untuk menutupi wajah meronanya.. ah lucu sekali.

Aku mencegahnya dan menindihnya, menatapnya lebih dekat sepertinya sudah menjadi kegiatan favoritku.

"Oppa... maaf.. sudah membuat lenganmu terluka.."

"Gwenchana... aku juga membuat bibirmu terluka karna kau menahannya... emmmm.... Apa kau lelah ?".. tanyaku

dia hanya menatapku dengan matanya yang membulat

"Jika tidak, cepatlah mandi, aku ingin mengajakmu bermain dipantai.."

"Jinja ?!"  Aku mencubit lembut pipi gembulnya.

"Ne.. cepatlah.." lalu aku beranjak dari tubuhnya,

dia berjalan menuju kamar mandi dengan lilitan selimut ditubuhnya, sedangkan aku ?,, haha.. aku sudah memakai celana ku saat terakhir aku melakukannya, aku takut burungku kedinginan, ah tidak aku bercanda -_-'

.

.

Aku telah selesai membersihkan tubuhku setelah gilirannya..

Baru saja aku keluar dari kamar mandi, aku sudah disuguhkan dengan wanita cantik yang sedang berdiri didekat ranjang,

Dia cantik sekali, dengan rambutnya yang dikepang kesamping.

Ku langkahkan kakiku untuk mendekatinya.

Aku memeluk tubuh mungilnya, tubuhnya berputar dan menghadap padaku.

Ku hirup aroma tubuhnya yang memabukkan jiwaku

"kau sudah siap ?"

dia hanya mengangguk dengan cepat.

"Kajja..." kyungsoo menunjukkan hatinya ketika aku mulai mengajaknya untuk bergandeng tangan.

PcY Pov end

~0.0~

.

.

Chanyeol dan kyungsoo berjalan diatas pasir putih dengan kaki telanjang, tangan keduanya bertautan dan bibir yang tertarik membuat seburat senyuman di wajahnya.

Sepertinya kyungsoo sangat menyukai hadiah chanyeol, karena Ia tidak berhenti tersenyum dan melambai lambaikan tangannya di udara.

Tiba tiba kyungsoo melepas genggamannya dan berlari mendahului chanyeol yang menatapnya.

ia berjongkok dan memainkan pasir di tepi pantai.

Chanyeol mengikutinya.. dan berjongkok disebelahnya, ia mulai mengikuti kyungsoo yang bermain pasir basah tersebut.

Story Of ChansooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang