Chapter 6

9.4K 861 30
                                    

"Heh.. telinga besar.... tumben sekali kau sudah pulang" ucap yoora saat chanyeol masuk kedalam rumahnya.

"Hari ini laporan dikantor tidak terlalu banyak, jadi aku bisa pulang lebih awal"

"Yeoll.. kau mempunyai hutang padaku" bisik yoora

"Mwo ?"

"Penjelasan tentang kejadian semalam"

"noona.. aku baru saja pulang, seharusnya kau menyuruhku untuk duduk terlebih dahulu, lalu kau buatkan aku minum"

"Maumu ?..sudah cepat jelaskan padaku"

"Yaa.. yaa... " kemudian chanyeol mengedarkan pandangannya.

"Tidak ada siapa pun dobyyyy... eomma dan appa sedang pergi"

"Jangan memanggilku seperti itu, atau aku tidak akan menjelaskannya" ucap chanyeol kesal.

"Baiklah tuan park yang tampan"

"Noona... semalam kyungsoo... dia..... hampir celaka karna aku menolak untuk menemuinnya..."

*plak..

"Yaakkk!! Kau!! Dasar... kenapa kau menolaknya" yoora yang marah akan pernyataannya memukul kepala adiknya.

"Aw... Noona.. kenapa kau memukulkuu.. aish, aku ada urusan dengan seseorang" chanyeol mengusap usap kepalannya.

"Urusan ?! Seberapa penting bodoh!, sampai kau menolak istrimu!!.."yoora yang kesal menyilangkan kedua tangan didadanya.

"apa kau masih menemui yeoja itu ?" Lanjutnya

Chanyeol hanya diam dan tidak menanggapi pertanyaan yoora.

"Haish.. kau ini !!. Aku kira kau sudah meninggalkan yeoja itu karna kau menerima perjodohan eomma, ternyata kau masih berhubungan dengannya"

"Aku tidak tahu, saat aku akan memberitahu tentang perjodohanku, aku tidak tega dengannya"

"Yeoll...entah apapun yang akan kau lakukan, kyungsoo yeoja yang sangat baik, jangan kecewakan dia, noona juga tidak mau mendengar ada kejadian seperti ini lagi" jelas yoora

"Aku tahu.."

"Jika kau tau... kau harus menjaganya, INGAT ! Tanya kan dimanapun kyungsoo berada, kau harus selalu ada disampingnya, jika tidak,, noona akan memotong telinga lebarmu, dan akan ku jadikan santapan toben" ucap yoora berlalu meninggalkan chanyeol.

"Noona !!! . itu mengerikan"

"Jangan lupa untuk menjemputnya, dan jangan sampai kau terlambat, jika tidak,, bukan hanya telingamu yang akan ku berikan pada toben, tapi seluruh tubuhmu.. ARRA !!" Seru yoora seraya meninggalkan chanyeol.

"Kau begitu sadis noona...!!"

~♡♡♡~

.
.

Satu minggu telah berlalu Sejak kejadian malam itu.

chanyeol menjadi sangat perhatian kepada istrinya, bukan karna takut akan ucapan yoora, tapi ia benar benar takut jika itu terulang,,dan juga merasa sangat bersalah karena mengabaikannya

Mereka pun menjadi semakin dekat.

Chanyeol lebih banyak bertanya pada kyungsoo...

apa kau sudah makan ?, jam berapa istirahatmu, kenapa terlambat makan ?,

dan masih banyak lagi

Apalagi sekarang mereka berdua sudah tinggal di apartement milik chanyeol.

Story Of ChansooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang