a cover by: xoloveyoonwon
a story by: ririssssfth yayvkim Mo-chan21
Untuk Yoona,
Aku terlalu mengagumi bagaimana binaran amber itu mengkilat cantik, aku hanya bisa menggigit bibir dengan rasa gemas melanda menginginkan tubuh rampingmu berada dalam jangkauan lenganku. Untuk aku dekap dengan erat dan tak kubiarkan pergi.
Sehun megerjapkan kedua matanya, detik berikutnya lelaki bermanik cokelat kopi itu mendengus geli dengan tangannya yang mengacak gemas rambut hitam legamnya. Astaga, sejak kapan seorang Oh Sehun menjadi se-puitis ini? Menulis pesan dengan rangkaian kalimat manis? Oh sial, tentu saja itu bukan dirinya.
Sehun merobek satu lembar note kecil itu lalu meringkusnya ke dalam telapak tangan besarnya untuk ia lempar ke dalam tong sampah. Jika Hanbin dan Suga melihat note kecil itu bisa-bisa hancur sudah reputasi jiwa cool-nya. Sehun tidak pernah bersikap melankolis, kecuali ketika saat ini Sehun sudah di pertemukan dengan wanita luar biasa dalam hidupnya.
"Melamun?"
Sehun sedikit terhenyak, pria itu mendongak menatap wanita si pemilik manik cokelat terang yang saat ini tengah tersenyum memberikan kehangatan padanya. Tak dapat di tahan, kedua sudut bibir Sehun melengkung ke atas. Lalu kedua tangannya menunjuk salah satu kursi di depannya, mempersilahkan wanita itu duduk disana.
"Aku sedikit membayangkan,"
Kening wanita itu mengerut, "membayangkan? Membayangkan apa?"
Sehun tersenyum tipis, wanita ini tetap selalu bisa membuat kinerja detak jantungnya bekerja lebih cepat. Sehun tidak tahu alasannya apa, entah dia yang terlalu mencintai wanita itu atau wanita itu yang terlalu memiliki daya pikat sendiri untuknya. Yang jelas pilihan pertama mungkin menjadi alasannya.
Bahwa Sehun terlalu atau bahkan sangat mencintai wanita di depannya.
Kamis, 14 September 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Le Destin
FanfictionKita hanya mampu menjalankan dan menerima bagaimana semesta dengan leluasanya mengubah segala skenario kehidupan manusia. Begitupun Yoona, dia tidak dapat menolak bagaimana kepahitan itu merenggut kebahagiaannya dan juga dia hanya mampu menerima bag...