This Chap 1

20 2 0
                                    

Hari tidak pernah berlari melainkan berganti maka siapkanlah dengan baik apa yang kan dijalani
agar kau tak perlu lelah berlari untuk melewatkan dan menjalani hari ini agar nasib baik kan datang menghampiri.

Hari yang cerah sudah menunjukan pergantiannya menuju hari gelap
Hyun baru saja selesai mengikuti serentetan acara di kampusnya tampang lelah tercetak jelas diwajah cantik nan tengilnya itu.

" capek bangat gue, set dah kayak abis seleksi masuk angkatan " keluh hyun

" loh emang kamu pernah ikut seleksi angkatan seperti itu hyun ? " timpal bingung seseorang yang ternyata hyun baru kenal karena sama-sama maba seperti dirinya dan juga satu jurusan dengannya Yaitu jurusan D4 TLM (Teknik Laboratorium Medik)

~Sekelebat ingsfo~
Kyla merupakan anak polos yang selalu berbicara dengan bahasa yang kaku dan formal menggambarkan sesosok wanita anggun yang baik bahasa dan budinya berbanding terbalik dengan karakter Hyuna yang serampangan

" eheheee kagak juga si kyl, cuman pernah denger cerita aje soalnya tetangga gue Bang SATria ngikut yang begituan" jawab hyun atas pertanyaan teman barunya yang bernama kyla itu

" oohhh... aku kira kamu pernah ikut kegiatan seperti itu hyun" kata kyla lagi

Hyun hanya cengengesan menanggapi perkataan teman barunya itu sambil berjalan menuju ke depan gerbang kampusnya untuk menuju rumah masing-masing

" kamu pulang naik apa hyun ? " tanya kyla lagi

" gue? paling naikin angkot atau ojek onlen kyl, emang nape nih ?" jawab hyun

" Bagaimana kalau kamu bareng aku aja, sebentar lagi jemputan aku akan sampai kok" tawar kyla

"eh kagak usah kyl ngerepotin lu ntar lagi juga beda tujuan kita beda arah pula ntar lu muter-muter lagi kek gangsing puyeng yang ada" tolak hyun

" hahahaaa kamu tuh ya kalau berbicara pasti selalu lucuk heran aku bisa aja menjawabnya, tidak mengapa hyun lagi pula yang menyetir kan supir bukan aku jadi aku tidak akan pusing kok " tawa kyla lagi menanggapi jawaban hyun yang menurutnya lucuk itu

" hehehe ya tapi tetep aja ga enak gue kyl, lagi juga gue masih kudu ke suatu tempat dulu kagak langsung muleh meng umah " tolak hyun lagi dibumbui alesan sedikit

" ohh ya sudah deh terserah kamu tapi lain kali harus mau ya pulang bareng aku, aku kan juga ingin tau rumah teman aku yang lucuk ini, biar nanti ketika aku bete bisa kerumah kamu terus minta kamu ngelucu deh hahahahahaah " tawa kyla lagi

" yeehhh si eneng cantik bisa aaeee jadi seunang saya,, emang aku pelawak apa yang suka ngelucu gitu orang saya mah ngomong biasa padahal" kata hyun

" ya tapi emang lucuk tau beneran deh ga pake bohong aku mah kamu tuh cantik mukanya kalem tapi ternyata tidak sejalan dengan cara berbicara kamu"

" yeehh situ muji apa nguji kesabaran si??? udah diangkat tinggi-tinggi terus malah dilempar dan dienjik kemudian, kadang saya merasa merana " jawab hyun sambil ngedrama seperti biasa yang malah membuat kyla semakin tertawa atas kelakuan ajaibnya itu

" HAHAHAHAHAAHAHA... Udah hyun udah aku udah cape ketawa terus, itu jemputan aku udah sampai yakin nih bener kamu tidak mau bareng? " tawar kyla lagi

" iye ga usah makasih kyl, udah sono balik " jawab kyla lagi

" iya deh iya, ya sudah aku pulang duluan yaa bye hyun si cantik suka ngelawak see you" pamit kyla kepada hyun

" iya bye see you too mbak-mbak receh demen ngakak" kata hyun sambil melambai tangannya untuk mengiringi kepergian temannya itu

Hyun langsung memesan ojek onlen seperti biasa dan setelah menunggu beberapa menit ojol pesanannya sudah tiba dan dia langsung naik untuk segera menuju rumah dan mengistirahatkan tubuh lelahnya

Setelah sampai dipersinggahannya yang tak lain rumah berlantai dua yang sederhana tapi cukup nyaman untuk ditempati. Hyun langsung menuju kamarnya setelah bertemu dan menyapa sang ibun yang sedang duduk santai diruang tv dan menikmati tontonan drama indonesia yang keterlaluan dramanya yang kadang ga ada faedahnya sama sekali dan biasa juga lebih dikenal sebagai Sinetron

Hyun langsung menuju ke kamarnya yang terletak di lantai dua dia langsung membersihkan diri dan bersiap mengistirahatkan tubuhnya.

Namun kurang dari 2 jam hyun memejamkan mata dan mengistirahatkan tubuh lelahnya terdengar suara ribut yang ternyata berasal dari lantai dasar rumahnya dan ditimbulkan karena pertengkaran dua orang yang sudah lanjut usia yang tak lain adalah ibun dan Appanya
Mendengar keributan itu hyun langsung terbangun dan beranjak menuju lantai satu rumahnya itu karena ia khawatir akan terjadi hal yang tidak diinginkan akibat pertengkaran kedua orang tuanya

" mau kamu tuh sebenarnya apa si wan, setiap pulang ada aja yang kamu ciptain untuk nyulut pertengakaran semacam ini, mau kamu apa hah! apa!? " tanya ibun yang sudah berlinang air susu *eh air mata maksudnya

" Halah ga usah lah kamu pura-pura nanya-nanya yang sebenarnya kamu sangat tau apa itu jawabannya!!! " jawab suaminya itu dengan geramnya

Sebenarnya hyun juga bingung sudah 5 tahun terakhir ini Appa kandungnya itu tiba-tiba berubah menjadi emosian pemarah dan hilang kehangatan sebagai seorang Ayah dan kepala keluarga
Hyun sangat tidak mengerti apa penyebabnya dia hanya bisa diam dan bertindak meredakan emosi ayahnya jika sudah sampai kelewat batas hingga terkadang dia yang menjadi korban Kemarahan orang yang dya panggil Appa itu.
Hyun juga bahkan kehilangan sosok kakak dan juga abangnya yang memilih untuk tidak lagi tinggal bersama dirumah itu karena sudah tidak tahan melihat kelakuan Appa mereka yang emosian dan tiada hari tanpa keributan jika Lelaki dewasa itu berada dirumah
Anak sulung keluarga itu yang bernama "Rayzel Hyunki Echiro" memilih untuk mengambil pekerjaan di kota yang jauh dari tempat keluarganya bertempat dan dia hanya pulang sesekali saja seperti hari-hari besar keagamaan selebihnya dia hanya memantau dan mengabari keluarganya lewat telefon walau itu juga bisa dihitung dengan jari intensitas komunikasinya terhadap keluarganya yang tak lagi harmonis itu

Dia terlalu lelah bahkan dia yang seorang lelaki memilih menyerah menanggapi kelakuan ayah kandungnya tersebut
bukan malah membantu agar keluarganya dapat kembali harmonis tapi dia memilih menyerah dan pergi menjauh dari masalah pelik keluarganya yg tak berujung itu.

Sedangkan Kakak perempuannya yang bernama Dhisa Kyuren Hyun Ae memang sudah tidak tinggal dengan keluarganya setelah ia menikah dengan lelaki pilihannya
Kakak perempuan Hyun itu tinggal di lingkungan yang sebenarnya masih satu kota dengan tempat tinggal keluarganya dan hanya dia yang terkadang sesekali masih bisa membantu masalah keluarganya agar juga orang tuanya tidak sampai menimbulkan keributan yang lebih besar lagi walau tidak sesering Hyunia yang masih tinggal satu atap dengan Ibun dan Appanya tersebut karena kakaknya Dhisa juga harus mengurusi keluarga kecilnya sendiri.

Setelah Keributan diantara kedua orang tuanya itu berakhir karena sang Appa memilih Pergi keluar rumah dan ntah kemana. Sekarang hanya terlihat ibun yang masih terduduk dengan isak tangisnya yang belum reda karena menanggapi kelakuan dari suaminya yang sekarang membuatnya ragu apakah masih ada cinta yang sama kuat seperti 34 tahun yang lalu saat pertama kali ia bertemu dengan lelaki berkewarganegaraan Korea tersebut bernama Kwan Jung Hyun yang sukses memikat hatinya dan berhasil menyandang sebagai suami sekaligus ayah dari ketiga Buah Hatinya.
Hyunia hanya bisa mendekat ke ibundanya dan langsung mendekap tubuh wanita teratas yang sangat ia cintai di dunia ini
Yang terlihat kuat dan ceria dari luar tetapi rapuh dan penuh kesedihan didalam
Hyun tidak banyak berkata kepada ibunya ia hanya mendekap erat dan menyalurkan kekuatan kepada sang ibun berharap ketegarannya akan tersalurkan ke sang ibu.
Ia tidak ingin terlihat sedih didepan siapapun walau sebenarnya sebagai seorang anak hatinya tak kalah hancur mendapat kenyataan bahwa ia kehilangan keharmonisan keluarganya ini.

*chuap chuap Tukang ngetik

ya ngelanjut kan jadinya
tadinya rencana awal mau lanjutnya itu seminggu sekali tetapi karna terdorong keadaan saya yang kesepian dikamar sendirian dan sambil menikmati rasa sachkit yang berlanjut kayak kemaren
Ya dari pada ga ada kerjaan yaudah bikin" kerjaan aja dengan lanjutin ini cerita
takutnya rasa malas menyerang ini story bisa banyak debunya ntar

so enjoy to read yeah...
ŠÀŁÅM ČÏÑŤĂ ĐĀŔÏ ÃŰŢHØŘ ÇÆM 💋
And Don't Forget To Like And Comment

Hanya Untuk Di SimpanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang