RINDUKU

2.Kesan pertama

"Baik anak-anak nama saya Rindu, saya akan mengajar mapel seni musik" jawab guru cantik itu.

"Wuisssh guru seni musik yang cantik" Rizal memuji.

Saat semua murid sedang sedang sibuk memperhatikan guru baru, anehnya ada satu murid yang malah tidur dikelas itu.

"Terima kasih atas pujiannya, saya harap kita semua bisa saling menyesuaikan diri, lohh ... bentar kok sepertinya ada yang sedanh tidur itu ya?.

Tanya Rindu keheranan yang kemudian berjalan menuju murid yang tidur itu.

"Hi kamu! Bangun! Ini sekolah bukan kamar tidur" bentak si Rindu dengan nada sedikit tinggi.

Murid tersebut akhirnya bangun dengan air liur bertebaran dimana-mana.

"Apaan sih lu,,, ganggu gua tidur aja" sambil mengusap air liurnya dengan mata yang masih rabun.

"Ehh.. Mann lu sadar dong, dia guru baru" bisik Daffa memberitau.

Aiman kaget dan langsung duduk tegap dikursinya.

"Emmh maaf bu, saya tidak sengaja" ucap Aiman penuh alasan agar tidak dimarahi

Flashback

Ternyata setelah menyontek PR tadi, Aiman langsung ketiduran, karena Aiman punya kebiasaan PELOR (nemPEL langsung moLOR)

Comeback

"Udah jangan banyak alasan, kamu sekarang bangun dan segera ke kamar mandi untuk cuci muka!" Perintah Rindu jengkel

Aiman langsung pergi ke kamar mandi dengan jurus langkah seribu....

Dikamar mandi, sambil menyalakan keran

"Sial banget gua hari ini, bisa-bisa ada guru baru langsung kena marah, mana gua ga sempet liat mukanya lagi" ngomel Aiman dikamar mandi sendirian

Kembalinya dikelas

"Assalammualaikum" beri salam Aiman sebelum masuk.

Walaupun Aiman anak yang nakal, tapi dia sholeh orangnya.

"Masuklah" balas Rindu

Aiman duduk ditempatnya, kemudian

"Gimana? Kamu udah fresh kan? Tanya Rindu

"Oh iiiya bu " jawab Aiman terbata-bata karena terpesona kecantikan Rindu.

"Kenapa kamu? Apa kamu sakit?"

Rindu mendekat ke Aiman, tangan Rindu tepat menyentuh dahi Aimn

"Eng engga kok bu"

Aiman menjawab dengan terbata-bata, pipinya memerah, matanya melotot ke arah tangan Rindu, salting karena didekati oleh Rindu.

"

Syukurlah jika begitu, kalau begitu sekarang kamu maju kedepan untuk gantikan temanmu yang sekarang malah gantian mengantuk!"

Perintah Rindu sedikit sinis, haha balas dendam karena Aiman tidur di jam pelajarannya.

"Nahh boleh tuh Mann" sahut teman sekelas.

"Okay okay gua nyanyi, mo lagu apa nih?"

Aiman maju kedepan sambil berlaga songong :v

"Lagu lu sendiri aja napa, yang KU RELA DIBENCI" sahut Radit

"Owh ternyata kamu punya lagu sendiri, kamu penyanyi ya?" Tanya Rindu sedikit keheranan

"Hehe iya bu, saya punya band, Rizal sebagai drummer, Jono sebagai guitarist, Radit sebagai bassis dan saya sebagai vokalis"

Aiman menjelaskan dengan bangganya

"Nama band nya apa?"
Rindu tambah penasaran

"MANNOLOVI band bu namanya, artinya MANNO LOVe Indonesia karena yang punya gagasan buat band tuh si Manno"
Sahut jono menjelaskan

"Manno? Yang mana orangnya?" Tanya Rindu

"Yaellah bu, itu loh yang tadi ileran, wkwkwk" teriak Nurul mengejek

"Owhh ya udah Manno, kamu cepat nyanyi!"

Belum sempat Aiman nyanyi, baru aja mangap, ehh bel istirahat berbunyi, akhirnya ya Aiman ga jadi nyanyi.

Rindu mengakhiri pelajaran begitu saja dan langsung kembali ke kelas.

"Btw, si Bu Rindu cakep bet yak, dah kayak bidadari" Tanya Radit ke Aiman

"Ga ahh, b aja"

Padahal sih yak Aiman nya ngebet banget ama tu guru baru, tapi ya malu aja.

"Serah lu dah Mann, ehh entar jadi pan latihan band nya?

"Ga ahh, gua capek ga enak badan, entar pulsek gua langsung pulang ke rumah bobo cantik wkwkwk"

"Ya udah deh, serah lu, nanti biar gua bilang ke anak anak" Radit pasrah

Pulang sekolah Aiman benar benar langsung pulang kerumah ternyata, bahkan ia tidur hingga maghrib.

"Setdahh, gua tidur ampe maghrib??? Masih sempet sholat huhh"

Aiman terbangun kaget dari tempat tidurnya yang sangat mewah itu.

Sementara itu dirumah Rindu

"Ahh, malam malam gini cari makan dimana nihhh,, mana baru lagi dijakarta, ga ngerti jalan"

Rindu berjalan kebingungan mencari makan

Tiba-tiba .......

"Tek tek tek tek nasi goreng dadakan sepuluh ribuannnnn"
Suara kang nasgor

"Pak, berhenti, beli nasi gorengnya satu pedes"

Rindu kelaperan sampe sampe tidak berhenti memegangi perutnya.

"Siap neng, bungkus apa makan sini?"

"Bungkus aja"

Rindu memilih untuk dibungkus nasi gorengnya, karena takut pulang nya kemalaman.

Akhirnya nasi goreng pun jadi, Rindu membayar dan langsung pulang.

Diperjalanan perasaan Rindu tidak enak, seperti ada yang mengikutinya dari belakang.

Ya memang benar, ada dua orang pria yang mengkutinya dari belakang, pakaiannya saja seperti preman.

"Ahhhh"

Nasi goreng Rindu jatuh berantakan, karena ada yang menarik tanganya....

.
.
.
.
TBC :)
.
.
.
.

»tq dah baca wattpad sangat   unfaedah ini :)))))))
»jangan lupa vote and comment guys :)
»bantu promote ke teman yang lain ya :)
»love you guys

#ATF
#ATFI
#MANNOLOVI
#Aimantino
#Rinduku
#Rindumannoku