part 3

81 8 3
                                    

*****
       
Amel dan Via sudah sampai di kantin. Mereka duduk di kursi paling pojok kantin sekolah.setelah itu,Amel dan Via sedang memesan makanan yang mereka inginkan.

"Heh pi,kok Amel gak ngeliat Dio sama temen-temennya yah di sini?".

"Tau tuh,gue juga gak ngeliat dari tadi".

"Kenapa kok lo tiba-tiba nanyain dia?apa jangan-jangan...".katanya lagi.

"Ih pia mah,kan Amel cuma cari aja sama Dio".jawabnya.Amel sudah tau kalau pembicaraannya Via ingin mengarah kemana.

*****

Sambil menunggu makanannya
datang,ada cewek yang nyamperin ke meja Amel dan Via.tetapi,Amel tidak mengetahui cewek itu karna Amel baru dua hari menjadi murid baru di sekolah SMA Garuda.

"Pi, gue itu tadi nyari-nyari lo tau ke kelas lo,tapi lo nya gak ada!".ucap cewek itu sedikit keras kepada Via.Amel hanya menatap bingung kepada cewek itu.

"Hehe..sorry".jawab Via sambil mengeluarkan jari tengah dan jari telunjuknya.

"Oh iya nay kenalin ini sahabat gue dari Smp,dia murid baru di sini.mel,kenalin ini temen gue".lanjut Via.Via memperkenalkan Amel dengan temannya itu yang bernama Naya.

"Oh iya kenalin nama gue Naya".

"Gue Amel".balas Amel singkat masih malu-malu kucing.

"Selama lo sekolah di bandung gue selalu main sama Naya dan sekarang udah ada lo,jadi kita main bertiga oke".ucap Naya bersemangat dan dapat balasan kedua  ibu jari tangan Amel dan juga Via.

*****
"Heh Daf,kita duduk dimana?udah penuh kantinya!".tanya Jino kebingungan ke Daffa sambil mencari-cari kursi yang kosong.

Akhirnya Daffa dan Jino menemukan kursi yang kosong tepatnya di sebelah meja yang di duduki ketiga cewek cantik yaituAmel,Via dan juga Naya.

"Daf,lu mau pesen apa?tenang aja nanti gua teraktirrr yoi".ucap Jino dengan mengangkatkan satu alisnya dengan membangga-banggakan diri.

"Terserah lo aja dah".jawab Daffa sambil mengeluarkan ponselnya dari saku celana sebelah kiri.

"Yaudah lo tunggu di sini jangan kemana-mana".

"Yaelah emangnya gue gue bakal kabur,ya enggak lah,lu mah aneh-aneh aja".

*****
Setelah Amel,Via dan Naya menghabiskan waktunya bersama di kantin,Amel tidak menyadari kalau di sebelah meja yang di duduki Amel,Via dan Naya adalah laki-laki yang tadi pagi Amel tidak sengaja menabraknya.

Amel melihat cowok itu yang sedang memainkan ponselnya.di dalam hati, Amel bertanya-tanya dengan dirinya sendiri tentang cowok itu."gue kayak kenal cowok itu,tapi dimana ya?".Amel tidak berhenti-berhenti memikirkannya.

"Aah ngapain juga Amel pikirin cowok itu.gaje banget sih".batin Amel,tapi tetap saja pertanyaan itu tidak  juga mau hilang di pikirannya Amel.

"Heh,lo tuh ngelamunin apaan sih Mel??"tanya Via kebingungan dengan kelakuannya Amel.

"Eh e-e-nggak kok,Amel gak mikirin apa-apa".jawab Amel gugup yang membuat Via dan Naya menatapnya kebingungan.

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

Oke gengs voment.

-

-

-

-

-

TBC
Vote and comment
Ig:dhellyafrielyana

WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang